Lompat ke konten
Daftar Isi

Dana Darurat: Apa Itu dan Mengapa Penting

Dana Darurat

Tiap orang punya metode beragam ketika mengelola keuangan. Faktor tersebut tergantung dari sejumlah aturan yang diberlakukan pada keuangan itu sendiri. Tiap-tiap orang biasanya punya prioritas tertentu yang beragam pula. Bermacam aturan tersebut bisa mendukung program pengelolaan keuangan yang lebih tepat, yang mana setiap pos dialokasikan dengan benar. Dana darurat keluarga maupun pribadi termasuk poin penting di dalamnya.

Dana darurat harus disediakan dalam perencanaan keuangan karena memiliki peran vital yang akan digunakan sebagai andalan uang pada waktu tak terduga. Kendati sudah punya anggaran keuangan yang sesuai, akan tetapi akan terjadi situasi khusus di mana kita memerlukan sejumlah uang selain yang masuk dalam anggaran tadi.

Pengertian Dana Darurat

Dana darurat merupakan suatu dana dengan jumlah tertentu yang hanya digunakan pada saat terjadi situasi yang tidak terduga. Artinya, dana ini hanya digunakan untuk mengatasi keadaan darurat yang tidak dapat ditangani dengan dana reguler sesuai anggaran.

Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa dana darurat hanya digunakan pada saat-saat tertentu yang tidak dapat diprediksi kapan akan terjadi. Namun, meskipun demikian, menyediakan dana darurat dalam perencanaan keuangan sangatlah penting karena situasi darurat tersebut dapat terjadi sewaktu-waktu.

Manfaat dari dana darurat ini sangatlah penting dalam menyelesaikan berbagai situasi darurat, seperti ketika sedang mencari pekerjaan baru karena di-PHK, biaya pengobatan, biaya renovasi rumah karena terkena bencana alam, biaya perawatan setelah mengalami kecelakaan, dan berbagai situasi mendesak lainnya.

Menabung Dana Darurat

emergency fund
Emergency Fund

Tidak seperti anggaran reguler yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, dana darurat hanya akan digunakan dalam situasi tertentu saja. Oleh karena itu, dana darurat tidak perlu disimpan dalam bentuk uang tunai dalam rencana keuangan. Lebih tepat jika kita menyimpan dana darurat di rekening terpisah, sehingga tidak bercampur dengan anggaran lainnya dalam perencanaan keuangan.

Selain itu, kita juga dapat menabung dana darurat dalam bentuk instrumen lain yang dianggap sesuai. Sebaiknya pilih instrumen investasi yang memiliki risiko kecil dan mudah dicairkan, karena harus likuid dan dapat dicairkan kapan saja dibutuhkan. Kedua faktor tersebut harus dipertimbangkan sebelum menyimpan dana darurat dalam bentuk investasi.

Dana darurat harus disimpan dalam instrumen yang memenuhi tiga kriteria berikut: aman, mudah dicairkan, dan likuid. Contohnya adalah tabungan dengan fitur ATM. Jika kita membutuhkan dana darurat, kita dapat segera pergi ke mesin ATM terdekat.

Dana darurat juga dapat ditempatkan dalam bentuk perhiasan emas atau logam mulia yang disimpan di rumah. Kita hanya perlu membawanya ke toko emas untuk diuangkan. Namun, likuiditas emas lebih terbatas daripada dana yang disimpan dalam tabungan karena kita harus pergi ke toko emas terlebih dahulu. Bayangkan jika kita membutuhkan dana darurat pada jam 12 malam, tentu tidak akan ada toko emas yang buka dan siap melayani konsumen.

Nominal Dana Darurat Ideal

Jika kita membicarakan tentang jumlah ideal untuk dana darurat yang dibutuhkan, tentu itu akan tergantung pada jumlah total pengeluaran bulanan. Meskipun digunakan untuk menangani situasi darurat yang berbeda-beda, jumlah yang ideal biasanya akan ditentukan berdasarkan pengeluaran bulanan.

Selain itu, jumlah dana darurat yang dibutuhkan juga akan berbeda antara orang yang sudah menikah dan memiliki tanggungan dengan orang yang masih single, tergantung pada jumlah tanggungan dalam rencana keuangan mereka.

Berikut adalah besaran ideal dana darurat yang dibutuhkan dalam perencanaan keuangan:

  • Single (tanpa tanggungan): Untuk mereka yang masih lajang dan tidak memiliki tanggungan, setidaknya harus memiliki dana darurat sebesar 6 kali total pengeluaran per bulan.
  • Keluarga (tanpa anak): Bagi pasangan yang sudah menikah tetapi belum memiliki anak, seharusnya memiliki dana darurat sebesar 9 kali total pengeluaran per bulan dari keluarga yang dijalani.
  • Keluarga (dengan anak): Sedangkan untuk mereka yang sudah menikah dan memiliki anak, setidaknya harus memiliki dana darurat senilai 12 kali total pengeluaran per bulan dari keluarga yang dijalani.
dana darurat ideal
Ini jumlah ideal untuk emergency fund

Nilai dana darurat tersebut otomatis meningkat sejalan dengan meningkatnya jumlah tanggungan yang dipunyai dalam anggaran keuangan. Oleh karena itu cukup krusial agar selalu memperhatikan dan menyesuaikan sesuai keadaan keseharian. Umpamanya: apabila dalam beberapa bulan mendatang memiliki rencana menikah atau akan punya anak (tanggungan), untuk itu kita pastinya mesti mengoreksi lagi nominal dana darurat mengikuti total pengeluaran per bulan.

Cara Mengumpulkan Dana Darurat

Jika kita memperhatikan nilai dana darurat yang diperlukan, tentu saja itu tidak mudah untuk disediakan sekaligus hanya dari gaji. Mengangsur sedikit demi sedikit adalah langkah yang tepat. Namun, langkah tersebut perlu direncanakan dengan strategi, terutama bagi mereka yang tidak bisa disiplin dalam menyisihkan sejumlah uang dari gaji untuk keperluan tersebut.

Meskipun penting, dana darurat tidak selalu dibutuhkan setiap saat, sehingga banyak orang menunda untuk menyediakannya dalam perencanaan keuangan mereka. Diperlukan tekad yang kuat dari awal untuk menyiapkan dana darurat. Oleh karena itu, kita harus membuat rekening terpisah untuk menyimpan dana darurat, dan tidak mencampurkannya dengan anggaran lain.

Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menyediakan dana darurat:

  1. Hitung rata-rata pengeluaran bulanan menurut rencana anggaran pribadi, sehingga kita bisa menentukan jumlah dana darurat yang sesuai dengan kebutuhan kita di masa depan.
  2. Tentukan jumlah yang pas dan jangka waktu yang diperlukan untuk menyediakan dana darurat dalam perencanaan keuangan.
  3. Sisihkan sejumlah uang tetap dari gaji untuk dana darurat, sehingga kita bisa mencapai jumlah yang diinginkan dalam waktu yang telah ditentukan, misalnya 10% atau 20% dari penghasilan bulanan selama 10 bulan ke depan.
  4. Atur keuangan dengan ketat, sehingga kita bisa menempatkan lebih banyak uang di rekening dana darurat.
  5. Lakukan efisiensi dan hilangkan beberapa pos pengeluaran yang tidak terlalu penting dalam perencanaan keuangan, sehingga kita bisa lebih cepat mengumpulkan dana darurat.
  6. Jadilah disiplin dan miliki tekad kuat untuk menyediakan dana darurat.

Apabila memperhatikan kegunaannya, untuk itu penyediaan dana darurat pada anggaran keuangan rumah tangga merupakan sesuatu yang demikian penting dan harus untuk tiap orang. Jangan menunda penyediaan dana darurat, karena hal itu akan mengakibatkan persoalan keuangan yang gawat untuk diri sendiri. Atur keuangan secara lebih bijaksana dan sediakan dana darurat sekarang secara disiplin ditambah kesungguhan yang besar, supaya anggaran keuangan sudah siap dalam menghadapi situasi darurat yang barangkali dialami setiap saat.

Melvern Pradana

Melvern Pradana

Melvern Pradana adalah seorang investor yang aktif menanam modal di pasar saham, cryptocurrency, P2P lending, dan reksa dana. Idolanya adalah Warren Buffett dan Peter Thiel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *