Penggunaan listrik menjadi kebutuhan sehari-hari sehingga mengharuskan setiap penggunanya untuk rutin membayar tagihan tiap bulannya kepada PLN (Penyaluran Tenaga Listrik). Namun, tidak jarang masih banyak masyarakat merasa kesulitan dengan sistem yang mengharuskan mereka mendatangi kantor PLN secara langsung.
Sekarang, Anda tidak perlu khawatir lagi! PLN sudah menyediakan berbagai metode pembayaran listrik yang bisa dilakukan melalui gadget, HP, dan perangkat lainnya. Dengan begitu, masyarakat tidak perlu khawatir akan lupa dan kesulitan untuk melunasi tagihan yang berujung pada pengenaan denda.
Penasaran bagaimana cara bayar listrik lewat HP? Mari simak langkah-langkah dan informasi lebih lengkapnya pada penjelasan di bawah ini!
Cara Bayar Listrik Lewat HP
Hanya dengan menggunakan HP, ada beragam cara dan metode yang bisa digunakan untuk membayar tagihan listrik. Berikut adalah beberapa caranya:
1. Cara bayar listrik melalui aplikasi PLN Mobile
PLN telah menyediakan aplikasi bernama PLN Mobile yang bisa diunduh pengguna di Google Play Store atau App Store secara gratis. Simak langkah-langkah di bawah ini mengenai pelunasan tagihan listrik melalui aplikasi:
- Unduh aplikasi PLN Mobile di perangkat Anda, lalu daftarkan diri Anda terlebih dahulu untuk membuat akun;
- Setelah itu, akan muncul menu utama aplikasi, lalu pilih menu “Token dan Pembayaran”;
- Masukkan Nomor ID pelanggan Anda yang berjumlah 12 digit;
- Pastikan nomor ID dimasukkan dengan benar dan aplikasi akan menampilkan sejumlah daftar tagihan Anda. Kemudian, klik “PILIH TAGIHAN”;
- Detail tagihan listrik Anda dalam satu bulan akan muncul, kemudian klik opsi “LANJUTKAN PEMBAYARAN”;
- Anda akan diarahkan ke halaman pembayaran dan bisa memilih metode pembayaran sesuai kebutuhan Anda. Jika Anda ingin mengganti opsi pelunasan, Anda dapat mengeklik opsi “GANTI METODE PEMBAYARAN”;
- Metode pembayaran dapat dilakukan melalui internet banking, virtual account, kartu debit, e-wallet, dan kartu kredit;
- Jika sudah menentukan metode bayar, klik menu “BAYAR”;
- Anda akan diberi batas waktu pelunasan. Jadi, segera selesaikan pembayaran jika sudah keluar nomor pembayaran;
- Apabila telah selesai, akan muncul notifikasi bahwa pembayaran telah berhasil dan tagihan listrik Anda pun telah lunas!
2. Cara bayar listrik melalui e-commerce
Selain melalui aplikasi, ternyata e-commerce juga menyediakan jasa pembayaran listrik, loh! Berikut adalah langkah-langkah melunasi tagihan melalui e-commerce secara umum:
- Buka aplikasi e-commerce milik Anda, seperti Tokopedia, Bukalapak, atau Shopee;
- Jika sudah masuk ke akun Anda, pergi ke menu “Tagihan Listrik”;
- Setelah itu, masukkan 12 nomor ID pelanggan milik Anda;
- Klik opsi “Beli”;
- Kemudian, aplikasi e-commerce akan secara otomatis menampilkan nominal tagihan yang harus dibayarkan. Anda juga dapat melihat besaran denda apabila ada;
- Anda dapat memilih opsi pembayaran melalui e-wallet, m-banking, bank transfer, dan lainnya yang disediakan oleh aplikasi;
- Jika pembayaran telah berhasil, tagihan listrik Anda pun sudah lunas!
3. Cara bayar token listrik melalui internet banking
Umumnya, aplikasi online yang disediakan PLN atau e-commerce menawarkan opsi pembayaran melalui internet banking. Namun, Anda juga bisa melakukan pelunasan langsung melalui aplikasi bank dengan cara seperti di bawah ini:
- Buka aplikasi bank milik Anda, lalu masukkan PIN atau kode akses lainnya;
- Setelah itu, klik menu “Pembayaran Tagihan Listrik”, atau “M-Payment”, atau opsi lainnya yang tertera pada aplikasi perbankan Anda;
- Kemudian, Anda akan diminta untuk memasukkan nomor IDPEL (ID Pelanggan) rekening PLN;
- Anda dapat memasukkan nomor secara manual atau memilih daftar IDPEL lainnya yang sudah terdaftar sebelumnya;
- Jika nomor IDPEL sudah benar, klik “Done” dan masukkan nomor kode akses atau PIN aplikasi;
- Pembayaran tagihan listrik telah selesai!
FAQ
Setelah mengetahui beberapa cara bayar listrik lewat HP, mungkin tersirat di pikiran Anda mengenai beberapa pertanyaan seputar pelunasan tersebut. Berikut disajikan beberapa FAQ (Frequently Answers and Questions) yang sering ditanyakan oleh para pelanggan PLN.
1. Kapan batas akhir pembayaran tagihan listrik?
Untuk menjadi perhatian, batas akhir masa pembayaran tagihan listrik adalah tanggal 20 setiap bulannya. Pastikan Anda sudah melunasi tagihan sebelum batas akhir tersebut untuk menghindari denda.
2. Berapa denda yang dikenakan jika telat melakukan pembayaran?
Bagi Anda yang telah membayar tagihan listrik, denda akan dikenakan berdasarkan besaran daya listrik di rumah/toko/bangunan Anda. Berikut adalah BK (denda keterlambatan PLN) yang harus diperhatikan:
- Batas Daya 450 dan 900 Volt Ampere (VA): Rp3.000,00/bulan
- Batas Daya 1.300 Volt Ampere (VA): Rp5.000,00/bulan
- Batas Daya 2.200 Volt Ampere (VA): Rp10.000,00/bulan
- Batas Daya 3.500-5.500 Volt Ampere (VA): Rp50.000,00/bulan
- Batas Daya 6.600-14.000 Volt Ampere (VA): 3% dari tagihan (minimal Rp75.000,00) per bulan
- Batas Daya di atas 14.000 Volt Ampere (VA): 3% dari tagihan (minimal Rp100.000,00) per bulan
3. Tagihan pembayaran listrik keluar setiap tanggal berapa?
Tagihan listrik pelanggan biasanya akan keluar setiap tanggal 2 atau 3 setiap bulannya. Tagihan tersebut adalah total penggunaan listrik di bulan sebelumnya.
4. Apakah listrik bisa diputus jika tidak membayar tagihan?
Ya, aliran listrik bisa diputus apabila Anda tidak melunasi tagihan listrik. PLN mengatur bahwa apabila pelanggan menunggak selama 1 bulan, aliran listrik akan diputus sementara melalui Miniature Circuit Breaker (MCB). Pemutusan sementara ini sebagai bentuk peringatan agar Anda segera membayar tagihan.
Apabila Anda menunggak selama 2 bulan, PLN melakukan pemutusan segel MCB yang sebelumnya bersifat sementara.
Namun, apabila Anda menunggak selama 3 bulan, aliran listrik Anda akan diputus secara permanen. Anda harus memasang dan mengeluarkan biaya pemasangan aliran baru jika ingin membuka akses aliran listrik kembali.
Itulah beberapa cara bayar listrik lewat HP yang bisa dilakukan dengan beberapa metode. Perhatikan juga informasi terkait batas pelunasan tagihan, denda, dan hal lainnya guna menghindari pemutusan aliran listrik. Jadi, jangan sampai telat untuk membayar tagihan karena sekarang sudah lebih mudah dilakukan dari mana saja dan kapan saja!
