Lompat ke konten
Daftar Isi

Cara Memanfaatkan Promo Payday dengan Bijak Agar Lebih Hemat

Sebagai seorang karyawan/pekerja, hari gajian atau payday adalah momen yang paling ditunggu-tunggu. Melihat fenomena ini, banyak perusahaan yang menjual produk/layanan memanfaatkan payday untuk meningkatkan penjualan. 

Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan memberikan promo atau penawaran menarik yang hanya berlangsung pada saat tanggal gajian. Bahkan, tidak jarang promo yang ditawarkan cukup besar yang mengakibatkan banyak konsumen “kalap” dan berujung pada boros.

Nah, agar Anda tetap bisa memanfaatkan promo payday dengan bijak agar lebih hemat, berikut ada beberapa cara yang dapat Anda implementasikan! Penasaran? Mari simak informasi lebih lengkapnya pada artikel di bawah ini!

Kapan Biasanya Promo Payday Berlangsung?

Seperti yang sempat disinggung sebelumnya bahwa promo payday memang dilaksanakan bertepatan dengan hari gajian karyawan/pekerja. Biasanya, promo ini berlangsung pada tanggal 25 setiap bulannya. 

Tanggal 25 ditetapkan sebagai payday karena kebanyakan perusahaan memberikan gaji karyawannya di tanggal tersebut. Hal ini lantaran tanggal 25 dianggap pasti atau tidak mengalami perubahan setiap bulannya. 

Mengapa demikian? Dalam 1 bulan, tidak selamanya berjumlah 30 atau 31 hari. Bahkan, bulan Februari pun hanya sampai tanggal 28 dan tanggal 29 setiap 4 tahun sekali.

Maka dari itu, tanggal 25 ditetapkan sebagai hari yang tetap dan sekalian tutup buku perusahaan per bulan. Hal tersebut akan memudahkan perusahaan dalam mengelola keuangan bisnis. 

Namun, penentuan tanggal gajian ini sebenarnya dikembalikan lagi dengan kesepakatan antara pekerja dan perusahaan. Ada perusahaan yang sepakat memberikan gaji pada tanggal 24, 28, 1, dan seterusnya sesuai kesepakatan. 

Cara Memanfaatkan Promo Payday dengan Bijak 

Karena promo payday ini sudah tetap setiap bulannya, bagaimana cara memanfaatkannya dengan bijak? Berikut ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan: 

1. Tentukan Produk yang Ingin Dibeli Jauh-Jauh Hari

Tips pertama adalah Anda sudah harus tahu produk apa yang akan dibeli pada saat promo payday. Jika menggunakan platform e-commerce, Anda dapat memasukkannya dahulu di keranjang belanja untuk kemudian di-check out pada tanggal 25. 

Dalam menentukan produk ini, pastikan Anda membeli barang sesuai kebutuhan, ya. Hindari pembelian barang yang kurang penting agar bisa mengelola pengeluaran dengan bijak. Anda dapat memasukkan produk kebutuhan harian, produk skincare, produk makanan, dan sebagainya yang diperlukan setiap bulannya. 

Selain itu, Anda juga bisa memantau toko mana yang menjual produk serupa dengan lebih murah dibanding toko lain. Jika Anda sudah memeriksanya jauh-jauh hari, pada saat promo payday berlangsung, Anda tidak perlu bingung lagi mencarinya. 

Pasalnya, promo payday terkadang tidak berlangsung lama. Ada beberapa toko atau platform yang hanya memberikan penawaran pada saat tanggal 25 saja. Ada juga yang menyediakan promo hingga beberapa hari berikutnya sampai akhir bulan. 

2. Gunakan Voucher atau Promo dengan Maksimal

Tips berikutnya adalah Anda harus memaksimalkan penggunaan voucher atau promo yang tersedia. Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan memeriksa ketersediaan voucher yang ada di platform e-commerce atau di toko online tertentu. 

Misalnya, Anda menggunakan platform Shopee saat promo payday berlangsung. Nah, Anda bisa menuju ke menu “Gratis Ongkir & Voucher” untuk mencari promo yang tersedia. 

Voucher yang tersedia biasanya berupa potongan harga hingga beberapa persen, gratis ongkir, cashback uang tunai atau koin, dan sebagainya. Anda bisa mengeklaim voucher tersebut untuk kemudian digunakan saat akan membayar produk. 

Tidak hanya lewat menu itu saja, platform tersebut juga menyediakan voucher bagi Anda yang menonton LIVE (siaran langsung) di sebuah toko online. Biasanya voucher ini disediakan oleh toko bersangkutan untuk menarik minat pembeli. 

Itulah mengapa Anda harus menargetkan toko online yang menyediakan kebutuhan Anda. Dengan begitu, Anda akan lebih hemat saat check out produk yang dibeli. 

3. Perhatikan Syarat dan Ketentuan Promo

Sebelum membeli produk promo payday, perhatikan dahulu syarat dan ketentuan yang berlaku untuk setiap pembelian. Biasanya, ada minimum pembelian yang harus dilakukan agar Anda bisa mendapatkan penawaran menariknya.

Misalnya, Anda harus membeli produk senilai Rp150.000,00 untuk mendapatkan voucher potongan harga sebesar 10%. Jika produk yang akan dibeli tidak mencapai minimum pembelian, Anda dapat mempertimbangkan kembali apakah harus menambah produk atau tidak. Apabila tidak ada lagi produk yang dibutuhkan, Anda bisa mencari toko lain yang menyediakan promo lebih menarik. 

4. Cari Platform yang Menyediakan Promo Paling Menarik dan Menguntungkan

Cara yang tidak boleh terlewatkan dalam memanfaatkan promo payday adalah mengecek setiap platform yang menyediakan event tersebut. Setiap platform e-commerce dan toko online yang bekerja sama di dalamnya tentu akan berlomba memberikan penawaran menarik. 

Maka dari itu, tidak ada salahnya bagi Anda untuk mengecek semua platform yang dimiliki, seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, BliBli, dan sebagainya. Selain itu, Anda juga dapat melakukan pembelian sekaligus di setiap platform tersebut selama menawarkan keuntungan terbaik. 

5. Beli dari Toko Terpercaya 

Terakhir, pastikan Anda membeli produk promo payday dari toko terpercaya, ya! Memanfaatkan event yang ada, tidak jarang toko online pun kurang bertanggung jawab dalam pelayanan terhadap konsumen. 

Oleh karena itu, Anda bisa membeli produk promo di toko resmi atau trusted seller. Biasanya, setiap platform memberikan tanda tersendiri untuk toko resmi dan terpercaya. Tanda tersebut umumnya berupa logo centang yang menunjukkan bahwa toko tersebut adalah resmi. 

Itulah beberapa cara memanfaatkan promo payday dengan bijak agar lebih hemat. Walau event tersebut memberikan harga termurah, pastikan Anda tetap membeli barang sesuai kebutuhan dan kelola keuangan dengan optimal.

Lusita Amelia

Lusita Amelia

Lusita Amelia adalah seorang content writer dengan pengalaman menulis berbagai macam jenis artikel. Dia menekuni kepenulisan di bidang investasi, bisnis, ekonomi, dan isu-isu terkini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *