Anggaran bulanan pribadi membantu Anda menyeimbangkan pendapatan dan pengeluaran agar dapat mencapai tujuan keuangan jangka panjang. Dengan membuat dan memperbarui anggaran secara teratur, Anda dapat melihat pola belanja dan mengubah kebiasaan belanja yang tidak perlu. Ini adalah bagian penting dari literasi keuangan dan dapat mencegah pengeluaran berlebihan serta membantu keluar dari masalah keuangan.
Anggaran juga berguna untuk keluarga dan bisa membantu Anda mengatasi kesulitan keuangan seperti tabungan yang terkuras atau meminjam uang.
Cara Membuat Anggaran Bulanan Pribadi
Anda tidak perlu khawatir jika Anda belum pernah membuat angggaran sebelumnya. Berikut cara membuat anggaran bulanan pribadi yang baik dan benar.
1. Tentukan pengeluaran bulanan Anda
Untuk membuat anggaran yang lebih baik, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan jumlah pendapatan bulanan Anda dengan tepat. Pendapatan Anda berasal dari gaji yang diterima dari pekerjaan Anda, yang biasanya dibayarkan setiap bulan. Namun, jika gaji Anda dibayarkan dua kali dalam sebulan, seperti pada tanggal 15 dan 30, maka Anda hanya perlu menjumlahkan keduanya. Jika Anda menerima gaji setiap dua minggu, Anda perlu mengalikan jumlah gaji Anda dengan 26 dan kemudian membaginya dengan 12 untuk mendapatkan jumlah gaji bulanan Anda.
Namun, cara menentukan penghasilan bersih Anda akan sedikit berbeda jika Anda memiliki lebih dari satu pekerjaan, penghasilan yang tidak tetap, atau bekerja sebagai pekerja lepas. Dengan menentukan pendapatan bulanan Anda dengan benar, Anda dapat membuat anggaran yang lebih akurat dan mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk mengelola keuangan Anda.
2. Buat daftar biaya tetap Anda
Biaya tetap adalah biaya yang dengan konsisten Anda keluarkan tiap bulan. Tuliskan semua biaya tetap di kertas, lembar kerja anggaran, buatlah spreadsheet anggaran atau apa pun yang memudahkan Anda. Contoh biaya tetap: biaya sewa, pembayaran mobil, pelunasan pinjaman, internet dan tagihan telepon, pembayaran hutang kartu kredit, penyetoran otomatis ke rekening tabungan dan asuransi.
3. Jumlahkan biaya tetap Anda
Jumlahkan semua untuk mendapatkan kesimpulan berapa banyak biaya tetap Anda setiap bulan. Anda dapat menggunakan hasil tersebut menjadi dasar anggaran bulanan karena jumlahnya cenderung tidak banyak berubah dari bulan ke bulan. Kurangi total pengeluaran Anda dengan total biaya tetap dari pendapatan bersih Anda untuk mengetahui berapa banyak yang tersisa untuk biaya variable.
4. Buat daftar biaya variable Anda
Anda dapat dengan dahulu memeriksa tanda terima dan laporan bank online serta kartu kredit Anda (dan jangan lupa aplikasi seperti OVO dan Gopay!) untuk menentukan biaya variable Anda. Biaya variable dapat berbentuk seperti bahan makanan, restoran, belanja, kelas kebugaran, dan hadiah yang mana condong untuk berubah dari bulan ke bulan.
5. Jumlahkan biaya variable Anda
Tambahkan semua biaya variabel kemudian tambahkan jumlah itu ke total pengeluaran Anda untuk biaya tetap. Apakah jumlahnya lebih atau kurang dari total pendapatan bersih Anda? Jika lebih, Anda telah mampu untuk memenuhi semua kebutuhan Anda.
6. Uraikan pengeluaran bulanan Anda ke dalam beberapa kategori
Sekarang Anda perlu memilah semua pengeluaran Anda ke dalam beberapa kategori setelah Anda berhasil membuat daftar pengeluaran tetap dan variabel. Sebaiknya gunakan kedua kategori luas, seperti “makanan”, bersama dengan subkategori tertentu, seperti “restoran”, “bahan makanan”, dan “kopi”, untuk mempelajari lebih lanjut tentang kebiasaan belanja dengan spesifik.
7. Evaluasi kebiasaan belanja Anda
Tambahkan total pengeluaran Anda per kategori. Untuk mengetahui berapa persen dari pendapatan Anda yang Anda belanjakan untuk setiap kategori, bagi total pengeluaran Anda per kategori dengan pendapatan bersih Anda dan kalikan dengan 100%. Dengan membuat presentase pada setiap kategori, Anda dapat memahami sebarapa banyak anggaran yang Anda habiskan per kategori dengan praktis.
8. Periksa tujuan finansial Anda dan sesuaikan
Setelah berhasil membuat anggaran pribadi, tiba saatnya untuk mengevaluasi tujuan keuangan Anda dan meninjau kembali pengeluaran yang telah tercatat pada anggaran. Jika pengeluaran Anda melebihi pendapatan, maka perlu dilakukan penyesuaian pada kategori pengeluaran yang sesuai.
Meskipun memotong biaya variabel lebih mudah, tetapi jika penghasilan Anda tidak mencukupi untuk membiayai biaya tetap, maka akan sulit untuk mengurangi pengeluaran Anda pada kedua jenis biaya tersebut.
Jika biaya sewa rumah terlalu besar, pertimbangkan untuk mencari alternatif perumahan yang lebih terjangkau, seperti tinggal dengan teman sekamar. Banyak cara untuk menghemat uang, seperti tinggal di rumah bersama Bungalow yang dapat membantu Anda menekan pengeluaran.
Jika pada akhir bulan masih ada sisa uang, berarti Anda dapat mengalokasikannya untuk menabung. Selain itu, buatlah target baru untuk pengeluaran di bulan depan selain dari total pengeluaran pada setiap kategori. Dengan begitu, Anda akan memiliki anggaran pribadi yang lebih baik untuk mengelola pengeluaran Anda pada bulan berikutnya.
Selamat! Sekarang Anda siap mengelola keuangan Anda dengan lebih efektif dan efisien.
3 Stategi Penganggaran Yang Dapat Membantu Anda Berhemat
Jika Anda telah menentukan hasil dari pendapatan bersih dan pengeluaran rata-rata, tetapi tidak yakin bagaimana mengubah hasil tersebut menjadi anggaran reguler, jangan khawatir. Ada banyak strategi penganggaran. Berikut ini beberapa yang paling populer:
Sistem 50/30/20
Salah satu cara membuat anggaran bulanan pribadi yang paling popular adalah Sistem 50/30/20. Sistem penganggaran ini mengharuskan Anda untuk memecah pengeluaran ke dalam tiga kategori besar: penting, tidak penting, tabungan. Total presentase pengeluaran pada tiap kategori adalah 50% untuk kebutuhan penting, 30% untuk yang tidak penting, dan 20% untuk tabungan. Gunakan kalkulator anggaran pribadi buatan InvestBro.id untuk menghitungnya.
Penganggaran berbasis nol
Penganggaran berbasis nol berbeda dari kebanyakan metode anggaran lainnya yang memperkirakan pendapatan bulanan Anda. Metode ini menggunakan pendapatan yang telah Anda peroleh pada bulan sebelumnya untuk membiayai semua pengeluaran pada bulan ini.
Prinsip dasar dari penganggaran berbasis nol adalah setiap rupiah memiliki peran penting, sehingga di akhir bulan, Anda tidak akan memiliki sisa uang sedikitpun. Oleh karena itu, metode ini dikenal dengan istilah “nol”, yang menggambarkan tujuan akhir dari anggaran tersebut.
Sistem amplop
Sistem amplop merupakan strategi yang efektif bagi mereka yang kesulitan memenuhi anggaran. Dalam sistem amplop tradisional, gaji Anda diterima dalam bentuk uang tunai yang kemudian dibagi ke dalam amplop yang berbeda sesuai dengan kategori pengeluaran pada anggaran Anda.
Ketika amplop tertentu kosong, maka itu menjadi tanda bahwa Anda telah mencapai batas pengeluaran pada kategori tersebut.
Jika uang tunai tidak praktis bagi Anda, maka tersedia aplikasi seperti Money Manager yang dapat memfasilitasi sistem amplop ini secara digital. Dengan begitu, Anda dapat mengikuti strategi anggaran yang efektif tanpa perlu memanipulasi uang tunai secara fisik.
6 Tips Agar Penganggaran Berhasil
Fungsi anggaran keuangan pribadi yang berguna hendaknya tidak hanya dipikirkan saja. Berikut ini cara membuat anggaran bekerja untuk Anda, bukan merugikan Anda.
1. Tetapkan tujuan yang spesifik
Prinsip anggaran yang Anda gunakan akan lebih konsisten jika Anda menentukan tujuan spesifik dan bukan hanya sekadar untuk “berhemat”. Maka dari itu, buatlah rekening tabungan terpisah untuk tiap tujuan yang berbeda guna memantau kemajuan Anda dalam menabungnya dan jika Anda mencoba mengurangi dalam kategori tertentu, tentukan jumlah uang yang sesuai untuk berapa yang dikurangi.
2. Lakukan perubahan bertahap
Jika melihat pengeluaran bulan lalu membuat Anda menyadari bahwa Anda perlu mengurangi secara drastis di beberapa kategori, jangan mencoba melakukan semuanya sekaligus. Sebaliknya, kurangi pengeluaran Anda dalam kategori itu sedikit setiap bulan untuk memudahkan transisi.
3. Cari tahu apa yang penting bagi Anda
Untuk memastikan penghasilan Anda dipergunakan dengan tepat dan sesuai pada biaya yang penting, Anda dapat memastikannya melalui proses pembuatan anggaran Anda. Belanjakan uang Anda tanpa rasa menyesal di suatu kategori, dan kurangi biaya-biaya yang sebenarnya tidak penting. Jika anggaran Anda sesuai dengan prinsip Anda, maka akan lebih mudah untuk menjalaninya.
4. Gunakan alat yang sesuai untuk Anda
Siapkan diri Anda untuk sukses dengan memilih alat penganggaran yang benar-benar sesuai untuk gaya hidup Anda, entah itu dengan menggunakan sebuah buku besar dengan pena dan kertas yang Anda tulis setiap hari, spreadsheet anggaran yang disesuaikan, atau aplikasi yang melacak semuanya untuk Anda. Alat ada untuk membantu Anda; jika alat bantu tersebut malah membuat Anda lebih kesulitan daripada penganggaran itu sendiri, sekarang saatnya untuk mencoba yang lain.
5. Otomatiskan dan pengawasan
Menggunakan fitur pembayaran otomatis ke rekening tabungan dan pensiun adalah cara terbaik untuk mencegah Anda dari menggunakan dana yang dicadangkan untuk tabungan secara tidak sengaja. Mengotomatiskan pembayaran adalah cara terbaik untuk memastikan Anda tidak ketinggalan tagihan penting. Periksa tagihan dan pembayaran otomatis Anda setiap bulan untuk memastikan Anda tidak ditagih berlebihan.
6. Tinjau anggaran Anda
Menetapkan waktu setiap minggu untuk memeriksa keuangan Anda akan memberi Anda ruang untuk menyesuaikan pengeluaran Anda sepanjang bulan dan menghindari masalah pengeluaran yang tidak teringat.
Anggaran pribadi adalah sebuah dokumen yang hidup dan perlu dievaluasi dan diperbaharui setiap akhir bulan.
Meluangkan waktu satu hari dalam seminggu untuk memeriksa keuangan Anda akan memberi Anda kesempatan untuk menyesuaikan anggaran pribadi Anda dengan kondisi keuangan yang sebenarnya. Dengan demikian, Anda dapat menghindari pengeluaran yang tidak terencana dan memastikan anggaran pribadi Anda tetap terkelola dengan baik.