Lompat ke konten
Daftar Isi

Cara Mengajukan Pinjaman ke Bank BCA

Cara Mengajukan Pinjaman ke Bank BCA

Mengajukan pinjaman ke bank bisa sewaktu-waktu dibutuhkan. Terutama apabila sedang berada dalam kondisi mendesak dan membutuhkan tambahan uang secara cepat.

Mengajukan pinjaman ke bank pun dinilai lebih aman daripada ke rentenir atau lintah darat. Maka dari itu, guna membantu memenuhi kebutuhan masyarakat, Bank BCA menyediakan layanan peminjaman uang melalui kantor cabang langsung maupun secara online melalui aplikasi mobile banking.

Tujuan orang-orang meminjam uang di bank biasanya digunakan sebagai modal untuk membangun usaha, Kredit Pemilikan Rumah (KPR), kredit kendaraan, dana pendidikan, kesehatan, kebutuhan pokok, dan sebagainya. Apalagi mengumpulkan modal dari nol bisa dibilang sangat susah, jadi mengajukan pinjaman lebih baik dilakukan daripada menunggu modal terkumpul dalam waktu lama.

Mengajukan pinjaman ke bank BCA sangat mudah dilakukan. Anda hanya membutuhkan modal dokumen berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP). Pencairan dananya pun relatif cepat, yakni hanya sehari saja.

Tentunya, sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman dana ke Bank BCA, ada syarat dan prosedur yang perlu Anda ketahui agar prosesnya bisa berjalan lebih lancar. Ini adalah penjelasan mengenai cara mengajukan pinjaman ke Bank BCA.

Syarat Meminjam Uang di Bank BCA

Banyak orang meminjam uang di bank karena beberapa tujuan. Kebanyakan orang yang melakukannya biasanya sedang membutuhkan modal untuk bisnis, memenuhi kebutuhan pokok, sedang kredit kendaraan, kredit kepemilikan rumah, biaya pendidikan, dan lain sebagainya.

Jadi, apabila saat ini Anda sedang membutuhkan dana secara cepat, BCA bisa menjadi solusinya karena menawarkan kredit tanpa agunan atau KTA (personal loan). Kredit Tanpa Agunan atau disingkat KTA adalah fasilitas pinjaman uang tanpa membutuhkan jaminan selama proses peminjaman.

Ketahuilah syarat KTA dari BCA yang dibutuhkan berikut ini.

  • Warga Negara Indonesia (WNI) dengan domisili Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Batam, Medan, Palembang, Bali, dan Makassar.
  • Pemohon sedang berusia setidaknya minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun.
  • Minimal sudah bekerja sebagai karyawan tetap, wiraswasta, profesional selama dua tahun.
  • Penghasilan bulanan minimal yang harus dimiliki adalah sebesar Rp2.500.000. Ketentuan ini khusus Anda yang berdomisili di Medan, Batam, Bandung, Jabodetabek, dan Surabaya. Sedangkan untuk daerah Yogyakarta, Semarang, Solo, Palembang, Bali, dan Makassar minimal penghasilan bulanannya harus sebesar Rp2.000.000.
  • Selanjutnya Anda diminta untuk mengisi formulir pada aplikasi BCA Personal Loan. Pastikan saat mengisinya teliti dan lengkap.
  • Pastikan membawa KTP atau KITAS pemohon dalam bentuk fotokopi.
  • Fotokopi sertifikat kepemilikan rumah.
  • Karyawan perlu membawa slip gaji atau Surat Keterangan Penghasilan 1 bulan terakhir serta mutasi rekening tabungan atau rekening koran 3 bulan terakhir dalam bentuk fotokopi. Sedangkan untuk para wiraswasta dan profesional hanya membutuhkan fotokopi mutasi rekening selama 3 bulan terakhir saja.
  • Jika mengajukan pinjaman untuk usaha, jangan lupa untuk menyertakan akta pendirian, SIUP, atau TDP.
  • Apabila Anda mengajukan jumlah pinjaman lebih dari 50 juta rupiah, jangan lupa membawa fotokopi NPWP pemohon.
  • Apabila Anda menggunakan kartu kredit BCA (minimal telah digunakan selama satu tahun), fotokopi terlebih dahulu pada tampak de[an dan tampak belakang.

Syarat-syaratnya yang dibutuhkan cukup mudah, bukan? Selain itu, adapun jumlah suku bunga tetap untuk pengajuan KTA dari BCA ini. Di bawah ini adalah rincianya.

  • KTA BCA dengan tenor 1 tahun, jumlah tingkat suku bunga tetapnya sebesar 1,00-0,00 %
  • KTA BCA dengan tenor 2 tahun, jumlah tingkat suku bunga tetapnya sebesar 1,03-0,00 %
  • KTA BCA dengan tenor 3 tahun, jumlah tingkat suku bunga tetapnya sebesar 1,07-0,00 %

Adanya suku bunga tetap meringankan cicilan yang nantinya akan dibayarkan. Apalagi keuntungan lainnya, yaitu KTA BCA ini sudah dilengkapi dengan asuransi.

Cara Mengajukan Pinjaman ke Bank BCA secara Online

Melakukan permohonan pinjaman pada Bank BCA melalui Kredit Tanpa Agunan (KTA) bisa dilakukan dengan mudah dan cepat, terlebih dalam era digital ini, di mana semua proses dapat dilakukan secara online. Berikut adalah langkah-langkahnya.

  1. Pastikan bahwa Anda telah mengunduh dan terdaftar pada aplikasi mobile banking BCA.
  2. Buka aplikasi tersebut dan masuk ke menu Info BCA.
  3. Navigasikan diri Anda ke menu Produk, lalu pilih Pinjaman Individual. Anda bisa memilih jenis pinjaman yang sesuai dengan kebutuhan pribadi Anda, misalnya KPR, kredit kendaraan, dan lain-lain.
  4. Setelah menemukan pinjaman yang tepat, geser halaman ke bawah hingga Anda menemukan tombol ‘Ajukan Sekarang’, lalu klik tombol tersebut.
  5. Anda akan diminta untuk mengisi formulir yang berisi data diri Anda. Dalam formulir online tersebut, Anda perlu mengisi data seperti nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, nomor KTP, alamat email, dan lain-lain.
  6. Setelah semua data terisi dengan benar, klik ‘Kirim’ untuk melanjutkan proses pinjaman Anda.

Pastikan ketika melakukan pengisian data pada formulir proses pengajuan pinjaman telah selesai. Tunggulah respon dari pihak BCA mengenai pinjaman yang diajukan.

Selanjutnya akan kita bahas mengenai cara offline atau langsung datang ke kantor cabang pada poin berikutnya.

Cara Mengajukan Pinjaman ke Bank BCA secara Offline

Sama mudahnya dengan mengajukan secara online, melakukan pengajuan pinjaman uang secara offline berarti mengharuskan Anda untuk mendatangi langsung kantor cabang BCA terdekat.

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti.

  1. Persiapkan semua dokumen yang disyaratkan untuk pengajuan Kredit Tanpa Agunan (KTA) BCA. Pastikan setiap detail telah terisi lengkap dan tidak ada yang terlewat.
  2. Kunjungi kantor cabang BCA terdekat dari lokasi Anda.
  3. Isi formulir pengajuan pinjaman dengan teliti. Untuk memastikan kelancaran proses pengajuan, Anda harus memastikan tidak ada masalah dengan riwayat kredit Anda, seperti kredit macet, karena bank biasanya menolak aplikasi dari pemohon dengan riwayat tersebut.
  4. Tentukan jumlah dana yang Anda inginkan untuk dipinjam. Perlu diingat bahwa BCA Personal Loan memiliki batasan rasio angsuran, yang hanya memungkinkan Anda meminjam hingga empat kali jumlah Take Home Pay (THP) Anda.Sebagai contoh, jika THP Anda adalah Rp7.000.000, maka jumlah maksimal yang dapat Anda pinjam adalah Rp28.000.000. Apabila Anda mengajukan jumlah yang lebih besar, kemungkinan besar pengajuan Anda akan ditolak oleh pihak bank.

Setelah semua proses pengajuan pinjaman offline selesai, pastikan Anda tetap dapat dihubungi melalui nomor ponsel yang aktif. Pihak BCA mungkin akan menghubungi Anda sewaktu-waktu terkait dengan pengajuan pinjaman Anda.

Tips agar Pengajuan Pinjaman Disetujui Bank BCA

Cukup banyak orang mengajukan pinjaman dana ke bank, terutama BCA. Namun, tentu saja ada syarat dan ketentuan bagaimana nantinya disetujui atau tidak.

Tips pertama supaya disetujui adalah memperhatikan banyaknya limit pinjaman. Seperti yang telah dijelaskan, Anda hanya bisa meminjam sebesar 4 kali dari gaji bulanan. Jika lebih dari itu pasti ditolak oleh pihak BCA.

Tips kedua yaitu pastikan bahwa Anda tidak punya riwayat kredit macet. Sebab adanya riwayat tersebut justru menghambat proses pengajuan nantinya. Misalnya apakah pemohon lunas tepat waktu atau tidak, atau pernah menunggak, dan sebagainya.

Selain itu, memenuhi persyaratan secara lengkap juga penting. Sebab hal ini menentukan apakah pengajuan pinjaman disetujui oleh Bank BCA atau tidak nantinya.

Itulah cara mengajukan pinjaman ke Bank BCA yang perlu diketahui. Meminjam tak melulu berkonotasi negatif, sebab bisa saja digunakan sebagai tambahan uang untuk memenuhi kebutuhan hidup, tambahan modal usaha, kredit kendaraan bermotor, Kredit Kepemilikan Rumah (KPR), dan lain sebagainya. Namun, apabila menemui kendala terkait mengajukan pinjaman, segera hubungi Call Center BCA. 

Zahrah Firyal Salma

Zahrah Firyal Salma

Zahrah Firyal Salma adalah seorang yang memiliki minat pada informasi edukasi tentang finansial, maupun memberikan informasi penting lainnya seputar produk keuangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *