Menjalankan bisnis franchise atau kemitraan merupakan solusi terbaik bagi yang bingung memulai usaha dari nol. Jika menjalankan franchise, tak perlu melakukan branding dari nol karena brand tersebut biasanya sudah banyak dikenal. Selain itu, Anda pun tidak perlu kebingungan mencari perlengkapan usaha, sebab biasanya sudah disediakan oleh pihak penyelenggara kemitraan.
Memulai bisnis kuliner melalui franchise berpotensi mendatangkan banyak keuntungan jika teliti memilih yang banyak peminatnya. Lihat daftar franchise makanan terlaris di Indonesia berikut ini, bisa dijadikan investasi jangka panjang, loh!
1. Sabana Fried Chicken
Franchise makanan terlaris di Indonesia yang pertama dan banyak diminati, yaitu Sabana Fried Chicken. Ini merupakan sajian ayam goreng krispi lokal yang rasanya tak kalah nikmat dari brand besar seperti McD, KFC, CFC, dan sejenisnya.
Biasanya, lokasi Sabana Fried Chicken berada di tempat-tempat ramai dan mudah dijangkau, contohnya sekolahan maupun lingkungan kampus. Harga makanannya cenderung terjangkau, sehingga menjadikannya salah satu makanan yang diminati oleh berbagai kalangan.
Harga kemitraan Sabana Fried Chicken termasuk terjangkau, yakni mulai 22-23 juta saja. Dari harga yang dibayarkan tersebut, pihak mitra sudah mendapatkan perlengkapan memasak, bahan baku, pelatihan pegawai (training), serta plang.
2. Gildak
Kuliner paling digemari beberapa tahun belakangan ini adalah Korean street food. Apabila mencari kemitraan jajanan khas Korea paling populer, Anda dapat mencoba mengambil peluang di franchise Gildak yang merupakan kolaborasi antara Nikmat Group dengan Jovi Adhiguna.
Menu Gildak paling banyak disukai adalah Itaewon Crispy Chicken. Meskipun begitu, menu jajanan ala Korea lainnya di Gildak tak kalah menggiurkan dengan harga cukup terjangkau dan rasanya enak.
Modal untuk menjalankan franchise Gildak adalah 200 juta, bisa dalam bentuk ruko maupun dijual di pinggir jalan. Biaya tersebut sudah termasuk perlengkapan kasir, sewa tempat, renovasi, perlengkapan toko, bahan baku, serta SOP karyawan.
3. Subway
Franchise makanan terlaris di Indonesia berikutnya adalah Subway yang merupakan kuliner cepat saji asal Amerika Serikat. Brand ini semakin dikenal karena sering muncul di drama Korea. Dalam drama tersebut, terlihat pemainnya menyantap sandwich lezat dari Subway yang membuat banyak penonton jadi tergiur untuk mencobanya.
Di Indonesia sendiri, Subway sebenarnya pernah membuka gerainya pada awal tahun 90-an sampai 2000-an, kemudian membuka gerainya kembali pada tahun 2021 dan menyediakan peluang kemitraan. Meski tak selalu dikenal karena kemunculannya di drama Korea, Subway banyak diminati karena menu sandwichnya menggiurkan sekaligus cukup mengenyangkan.
Modal menjalin kemitraan bersama Subway cukup mahal, yakni sekitar 1,3-3,7 miliar rupiah. Meskipun mahal, biaya tersebut sudah termasuk perlengkapan masak, peralatan kasir, properti, asuransi, biaya pelatihan lengkap dengan tiket penginapan dan perjalanan, iklan, keperluan opening, dan lainnya.
4. Rocket Chicken
Alternatif franchise makanan terlaris lainnya adalah Rocket Chicken, yakni bisnis kuliner cepat saji asal Indonesia dengan menu khas ayam goreng krispi. Rocket Chicken namanya sudah cukup populer, bahkan bisa dibilang mampu bersaing dengan brand besar seperti KFC, McDonald, CFC, dan lainnya.
Rocket Chicken banyak disukai karena harga per porsinya termasuk terjangkau namun rasanya lezat, tidak kalah dari brand kompetitor besar. Biasanya, gerai Rocket Chicken dibuka di keramaian untuk membuka peluang keuntungan lebih besar, misalnya dekat pemukiman, kampus, sekolahan, perkantoran, dan lainnya.
Modal menjalankan franchise Rocket Chicken adalah sebesar 250-400 juta tergantung tempat menjalankan usahanya. Dari harga tersebut, pihak mitra akan mendapatkan meja dan kursi untuk dine-in, perlengkapan kasir, peralatan memasak, bahan promosi, bahan baku awal, serta perizinan.
5. Kebab Turki Baba Rafi
Siapa tidak tahu Kebab Baba Rafi? Kebab Turki Baba Rafi merupakan pilihan franchise makanan terpopuler yang keuntungannya menjanjikan untuk jangka panjang. Sudah beroperasi sejak tahun 2007 lalu dan masih ramai hingga kini, brand ini selalu mengedepankan prinsip syariah dalam pengelolaannya.
Sesuai namanya, Kebab Baba Rafi menyajikan macam-macam menu kebab dengan harga lumayan terjangkau. Hingga saat ini Kebab Baba Rafi telah berhasil membuka sebanyak 1300 gerai pada 9 negara sejak 16 tahun terakhir ini, jadi tak perlu meragukan bagaimana potensinya untuk beberapa tahun ke depan.
Harga yang perlu dibayar untuk menjalankan waralaba Kebab Baba Rafi, yaitu sebesar 75-300 juta saja, tapi tak dikenakan biaya royalti. Nantinya, pembagian keuntungannya adalah sebesar 60% untuk pihak mitra, kemudian 40% untuk pemilik brand.
6. Traffic Bun
Apabila mencari waralaba kuliner cepat saji asal Indonesia, tak ada ruginya memilih Traffic Bun. Traffic Bun adalah brand fast food milik selebgram sekaligus YouTuber Fadil Jaidi yang menjual aneka macam fast food, seperti hamburger, hot dog, serta mac n cheese dengan rasa lezat.
Menjalankan franchise Traffic Bun memiliki peluang menarik, terutama perihal branding karena brand tersebut sudah dikenal luas oleh masyarakat, apalagi Fadil Jaidi sudah memiliki jutaan penggemar di internet. Selain perihal popularitas, Traffic Bun juga menyediakan beragam pilihan menu dengan harga terjangkau. Inilah yang membuat fast food lokal tersebut banyak disukai.
Jika ingin menjalankan kemitraan Traffic Bun, pihak mitra perlu menyiapkan modal sebesar 200 juta saja. Biaya tersebut sudah mencakup lisensi, media promosi, standar desain outlet, perlengkapan kasir, hingga training pegawai. Tempat membuka gerainya menyesuaikan, bisa di mall, ruko, maupun tempat strategis lainnya.
7. Martabak San Fransisco
Banyak orang menyukai martabak, biasanya dijadikan sebagai cemilan malam hari maupun dijadikan sebagai buah tangan ketika berkunjung. Brand martabak paling laris dan membuka peluang franchise salah satunya adalah Martabak San Fransisco.
Selain rasanya lezat, Martabak San Fransisco menyediakan banyak variasi pilihan topping. Inilah yang membuatnya disukai oleh banyak orang, apalagi harga jualnya pun termasuk terjangkau. Cabangnya sendiri sudah banyak ditemukan berbagai daerah di Indonesia, sudah pernah melihatnya?
Modal yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis waralaba Martabak San Fransisco hanya sebesar 90-200 juta rupiah saja. Biaya yang dibayarkan tersebut sudah termasuk perlengkapan dan peralatan membuat martabak.
8. Bakso Benhil
Bakso adalah salah satu makanan paling disukai oleh kebanyakan orang Indonesia. Itulah mengapa, Bakso Benhil merupakan pilihan franchise makanan terpopuler untuk dijalankan, sehingga peluang laris manis jadi makin besar.
Di Bakso Benhil tak hanya menyediakan hidangan bakso saja, tetapi juga ada bakmi ayam dan bakmi yamin. Anda tak perlu khawatir perihal marketing brand, sebab Bakso Benhil sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia.
Kemitraan Bakso Benhil adalah pilihan terbaik jika Anda mencari franchise makanan murah, sebab modal yang dibutuhkan hanya sekitar 4 juta rupiah saja untuk membuat sebanyak 500-600 porsi. Anda pun tak perlu membayar franchise fee dan royalti fee, namun tetap diberikan bimbingan langsung oleh pihak Bakso Benhil.
9. RM Padang Sederhana
Masakan padang yang isinya berlimpah adalah solusi terbaik untuk mengatasi rasa lapar. Warung makan padang, kebanyakan dibuka di area kampus, perkantoran, dan pemukiman padat penduduk karena harganya murah namun porsinya mengenyangkan.
Salah satu pilihan kemitraan warung masakan padang terbaik, yaitu RM Padang Sederhana (Restoran Sederhana) yang berada di bawah naungan PT Sederhana Citra Mandiri. RM Padang Sederhana ini sudah populer di Indonesia sejak beberapa tahun silam, ciri khasnya adalah logo SA di bagian depan.
Biaya awal memulai kemitraan dengan RM Padang Sederhana sebesar 1 miliar rupiah dan wajib membayar royalti fee sebanyak 95 juta. Meskipun biayanya besar, namun potensi memperoleh keuntungannya juga tak kalah besar.
Sistem kemitraannya, yakni pihak mitra berperan sebagai investor. Nantinya, pihak PT Sederhana Citra Mandiri yang bertugas menyuplai bahan baku dan pegawai restoran terlatih. Tak perlu khawatir rugi, sebab nanti pihak manajemen akan meninjau langsung ke lokasi sebelum bisnis dimulai.
10. Ayam Gepuk Pak Gembus
Rekomendasi franchise makanan terlaris yang saat ini semakin digandrungi terutama di sosial media, yaitu Ayam Gepuk Pak Gembus. Kepopulerannya tak hanya di Indonesia, Ayam Gepuk Pak Gembus pun berhasil membuka gerainya hingga ke luar negeri, yakni Singapura, Filipina, bahkan Hong Kong.
Ayam Gepuk Pak Gembus terkenal dengan ayam goreng gurih yang dipenyet sambal dengan tingkat pedas berlevel. Menu sambalnya yang paling populer adalah sambal kacang mete dengan rasa gurih yang khas.
Modal menjalankan kemitraan Ayam Gepuk Pak Gembus termasuk murah, yaitu sekitar 35-42 juta tergantung wilayah domisili. Dari harga tersebut, Anda sudah memperoleh peralatan dan perlengkapan masak, bahan baku, meja makan, gerobak, dan lainnya.
Pilihan franchise makanan terpopuler di atas dapat dijadikan sebagai pilihan jika ingin menjalankan bisnis berbasis kemitraan. Franchise kuliner mana yang menarik perhatian Anda?