Tentunya Anda telah akrab dengan konsep arisan. Kegiatan sosial ini telah menjadi bagian dari budaya sejak generasi sebelumnya, bahkan dapat disebut sebagai warisan turun temurun di Indonesia.
Arisan tidak hanya berfungsi sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga dapat dijadikan sebagai salah satu metode penyimpanan dana, serupa dengan pengalaman menabung.Di sisi lain, meskipun jumlahnya mungkin tidak signifikan, pendapatan bunga dari bank atas tabungan juga dapat memberikan kontribusi terhadap pencapaian kesuksesan finansial yang diinginkan.
Pertanyaannya sekarang, di antara arisan dan menabung, manakah yang lebih menguntungkan? Berikut penjabaran kelebihan dan kekurangan keduanya serta perbedaannya sebagai bahan perimbangan Anda. Simak dibawah ini!
Kelebihan dan Kekurangan Ikut Arisan
Ada beberapa kelebihan dan kekurangan dalam mengikuti arisan yang perlu dipertimbangkan:
Kelebihan ikut arisan:
1. Silaturahmi dan networking: Keuntungan arisan salah satunya adalah memberikan kesempatan untuk bersilaturahmi dan memperluas jaringan sosial. Hal ini dapat membantu dalam membangun hubungan baik dengan sesama peserta arisan. Ini juga jadi salah satu alasan terbesar masyarakat suka sekali mengikuti arisan.
2. Pendanaan fleksibel: Kelebihan arisan lainnya yaitu dapat menjadi alternatif pendanaan yang fleksibel karena peserta hanya perlu menyisihkan sejumlah uang setiap periode tertentu, tanpa harus menghadapi beban bunga atau biaya administrasi seperti pada tabungan bank.
3. Kepastian mendapatkan dana: Setiap peserta arisan pasti akan mendapatkan giliran untuk menerima dana arisan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan sebelumnya. Ini bisa menjadi jaminan tersedianya dana pada waktu yang sudah ditentukan.
4. Motivasi untuk menyisihkan dana: Terakhir, keterlibatan dalam arisan bisa menjadi motivasi untuk menyisihkan sejumlah uang secara teratur, karena peserta akan berkomitmen untuk membayar sejumlah tertentu pada setiap periode arisan.
Kekurangan ikut arisan:
1. Tidak ada penghasilan pasif: Kekurangan arisan adalah tidak adanya penghasilan pasif. Berbeda dengan menabung di bank yang dapat memberikan bunga, mengikuti arisan tidak memberikan penghasilan pasif. Peserta hanya mendapatkan dana arisan sesuai dengan gilirannya, tanpa tambahan.
2. Resiko tertunda: Kekurangan arisan lainnya yaitu adanya resiko tertunda karena peserta harus menunggu giliran untuk menerima dana arisan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. Hal ini dapat menjadi masalah jika peserta membutuhkan dana dengan mendesak sebelum giliran mereka tiba.
3. Ketergantungan pada kelompok: Keterlibatan dalam arisan dapat membuat peserta menjadi tergantung pada kelompok arisan. Jika ada masalah atau ketidakstabilan dalam kelompok, hal ini dapat berdampak negatif pada peserta.
4. Kesulitan dalam pengaturan keuangan: Kekurangan arisan salah satunya membutuhkan kedisiplinan dalam mengatur keuangan, terutama untuk membayar kontribusi arisan setiap periode. Bagi beberapa individu, hal ini bisa menjadi tantangan tersendiri.
Kelebihan dan Kekurangan Menabung
Sama dengan arisan, tabungan juga memiliki kelebihan dan kekurangannya. Apa saja? Simak berikut ini!
Kelebihan menabung:
1. Keamanan dana: Salah satu kelebihan menabung adalah adanya keamaan data. Menabung di bank memberikan perlindungan atas dana yang disimpan. Bank umumnya memberikan jaminan atas dana simpanan hingga batas tertentu, sehingga dana Anda akan aman meskipun terjadi kebangkrutan atau insiden lainnya.
2. Penghasilan pasif: Keuntungan menabung lainnya adalah Anda bisa mendapatkan bunga sebagai penghasilan pasif dari dana yang disimpan. Meskipun tingkat bunga cenderung rendah, namun tetap memberikan tambahan penghasilan dari dana Anda.
3. Fleksibilitas akses dana: Manfaat menabung adalag dana dapat diakses dengan mudah. Anda dapat melakukan penarikan dana kapan saja sesuai kebutuhan tanpa harus menunggu seperti dalam arisan atau investasi jangka panjang.
4. Pilihan produk yang beragam: Bank menyediakan berbagai jenis produk tabungan dengan fitur dan manfaat yang berbeda-beda, sehingga Anda bisa memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan Anda.
Kekurangan menabung:
1. Tingkat bunga rendah: Kekurangan menabung adalah tingkat bunga yang rendah, sehingga penghasilan yang diperoleh dari bunga juga terbatas. Hal ini bisa membuat pertumbuhan dana menjadi lambat terutama jika inflasi lebih tinggi dari tingkat bunga tabungan.
2. Pengaruh inflasi: Meskipun dana Anda aman di bank, namun nilai riilnya bisa tergerus oleh inflasi. Jika tingkat inflasi lebih tinggi dari tingkat bunga tabungan, maka kekayaan Anda sebenarnya akan berkurang dari waktu ke waktu.
3. Biaya dan syarat: Beberapa jenis tabungan mungkin memerlukan biaya-biaya tertentu atau memiliki syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi oleh nasabah. Misalnya, ada tabungan yang memerlukan saldo minimum atau biaya administrasi bulanan.
Perbedaan Arisan dan Menabung
Apabila diamati dengan seksama, tentu Anda sudah menemukan perbedaan antara arisan dan menabung. Supaya lebih jelas simak perbedaanya berikut!
1. Sistem
- Arisan: Sistem arisan yaitu di mana sekelompok orang berkumpul secara berkala untuk menyisihkan sejumlah uang ke dalam pot bersama. Setiap anggota bergantian menerima seluruh pot tersebut sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.
- Menabung: Menabung merupakan kegiatan menyimpan sejumlah uang secara rutin dalam rekening bank atau lembaga keuangan lainnya. Dana yang disimpan biasanya dapat diakses oleh pemilik rekening kapan pun dibutuhkan.
2. Aturan
- Arisan: Arisan memiliki aturan yang telah ditetapkan sebelumnya, rules arisan termasuk jumlah kontribusi yang harus dibayarkan oleh setiap anggota pada setiap periode arisan, serta urutan penerimaan dana yang sudah dijadwalkan sebelumnya.
- Menabung: Aturan menabung lebih fleksibel, di mana setiap individu dapat menentukan sendiri berapa jumlah yang akan disimpan dan frekuensi penyimpanan dana tersebut tanpa adanya aturan yang baku.
3. Penghasilan
- Arisan: Penghasilan dari arisan didapatkan ketika seseorang mendapatkan giliran untuk menerima seluruh pot arisan. Jumlah yang diterima biasanya sama dengan jumlah kontribusi yang telah dibayarkan oleh setiap anggota pada setiap periode.
- Menabung: Penghasilan dari menabung biasanya diperoleh dalam bentuk bunga yang diberikan oleh bank atau lembaga keuangan atas dana yang disimpan. Tingkat bunga tersebut dapat bervariasi tergantung pada produk dan kebijakan masing-masing lembaga.
4. Tujuan
- Arisan: Arisan biasanya digunakan sebagai sarana untuk mendapatkan dana dalam jangka pendek, serta memperkuat hubungan sosial antar anggota kelompok.
- Menabung: Menabung umumnya bertujuan untuk membangun cadangan dana dalam jangka panjang, seperti persiapan untuk masa pensiun, pendidikan anak, atau tujuan keuangan lainnya.
Ikut Arisan atau Menabung. Mana yang Lebih Untung?
Tentang keuntungan antara arisan dan menabung, banyak yang percaya bahwa menabung lebih menguntungkan dalam jangka panjang. Dalam menabung, uang disimpan di bank dan bisa berkembang dengan adanya bunga yang diberikan. Meskipun bunga biasanya tidak terlalu tinggi, namun tetap memberikan tambahan penghasilan pasif dari dana yang disimpan.
Selain itu, menabung di bank juga memberikan keamanan terhadap dana yang disimpan, karena bank umumnya memberikan perlindungan terhadap dana nasabah. Namun, ada juga yang melihat arisan sebagai alternatif yang menarik karena bisa memberikan akses langsung terhadap dana secara bergantian sesuai dengan jadwal. Arisan juga dapat menjadi ajang silaturahmi dan memperkuat hubungan sosial antar anggota kelompok, yang dianggap lebih bernilai bagi beberapa individu.
Dalam memilih antara arisan dan menabung, sangat tergantung pada kebutuhan dan tujuan keuangan masing-masing individu. Bagi yang mencari cara untuk menyimpan dana dalam jangka panjang dengan tambahan penghasilan pasif, menabung mungkin menjadi pilihan yang lebih cocok.
Namun, bagi yang lebih mengutamakan fleksibilitas dalam akses dana serta memprioritaskan hubungan sosial, arisan bisa menjadi opsi yang menarik. Yang terpenting adalah mempertimbangkan dengan cermat serta memahami kelebihan dan kekurangan dari masing-masing metode untuk mencapai tujuan keuangan yang diinginkan.
