Lompat ke konten
Daftar Isi

Review AstraPay: Kelebihan dan Kekurangan (2023)

Review Lengkap Astrapay

Zaman sekarang, pembayaran non tunai sudah lazim dilakukan. Hal ini karena pembayaran non tunai lebih praktis sebab pengguna tinggal scan bar code dan memasukkan nominal pembayaran dengan tanpa takut mendapat kembalian permen. Pembayaran non tunai juga semakin marak akibat pandemi. Pandemi mendorong pembayaran non tunai karena masyarakat dilarang bersentuhan satu sama lain.

Diantara sekian banyak metode pembayaran non tunai, dompet digital adalah salah satunya. Saat ini ada banyak dompet digital yang ada di Indonesia, mulai dari Doku, Dana, Gopay, hingga OVO. Setiap aplikasi dompet digital memiliki titik unggulnya masing-masing. Termasuk juga Astrapay.

Dibuat oleh grup Astra, apa saja keunggulan aplikasi dompet digital baru ini? Simak selengkapnya berikut:

Apa Itu Astrapay?

Seperti yang terlihat dari namanya, Astrapay merupakan dompet digital besutan Astra dan fokus bisnis utamanya adalah membantu masyarakat yang bertransaksi di bisnis milik Astra untuk melakukan pembayaran. Ngomong-ngomong mengenai bisnis Astra, PT Astra Internasional atau Astra adalah perusahaan konglomerasi yang bisnisnya meluas di berbagai sektor mulai dari bidang otomotif, keuangan hingga pertambangan.

Maka dari itu, tidak heran jika aplikasi ini sudah diunduh oleh lebih dari 5 juta orang pengguna meskipun baru diterbitkan pada pertengahan tahun 2020 lalu. Perusahaan ini juga menargetkan lebih dari 15 juta pengguna pada tahun 2024 nanti.

Astrapay aman untuk digunakan dan bukan penipu karena sudah terdaftar di OJK.

Halaman utama aplikasi Astrapay yang berisi info saldo, menu, dan promosi.
Halaman utama aplikasi Astrapay.

Saat ini Astrapay telah terafiliasi dengan FIFGROUP, Toyota Astra Finance (TAF), Astra Credit Companies (ACC), hingga aplikasi fintech Maucash. Astrapay juga terintegrasi dengan pembayaran transportasi umum seperti MRT Jakarta dan Transjakarta.

Ke depannya, Astrapay ingin membuka ruang untuk bekerja sama dengan pelaku e-commerce di Indonesia dan menyasar pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Perusahaan juga menarget Astrapay digunakan oleh 15 juta orang dalam 2 tahun pertama sejak diluncurkan, dengan nilai transaksi kotor Rp 27-30 triliun.

Fitur Astrapay

Fitur dompet digital dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu fitur umum dan fitur khusus. Fitur umum berarti kegunaan dasar yang bisa ditemukan pada hampir semua e-wallet. Sedangkan fitur khusus adalah fitur unggulan yang dimiliki suatu e-wallet tertentu, biasanya berkaitan dengan perusahaan lain tempat e-wallet tersebut berafiliasi.

Berikut ini fitur umum dan khusus yang dimiliki oleh Astrapay.

1. Transfer ke sesama pengguna dan ke bank

Ini adalah fitur umum yang dipunyai oleh hampir semua dompet digital. Astrapay memungkinkan Anda untuk melakukan top-up saldo, transfer dana ke sesama pengguna Astrapay, maupun transfer uang ke bank untuk ditarik tunai.

Biaya transfer dari Astrapay ke bank adalah sebesar Rp6.500 per transaksi.

Menu transfer di aplikasi Astrapay
Menu transfer baik ke sesama pengguna Astrapay maupun ke rekening bank.

Jika Anda tidak ingin membayar Rp6.500 untuk transfer, sebaiknya gunakan aplikasi Flip yang menggratiskan transaksi antar bank.

2. Pembayaran tagihan sehari-hari

Astrapay memfasilitasi penggunanya untuk membayar tagihan sehari-hari menggunakan e-wallet ini. Anda dapat melunasi tagihan PLN, pulsa pascabayar, internet, PDAM, TV berlangganan, BPJS, bahkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Astrapay juga bisa dipakai untuk mengisi ulang pulsa prabayar Anda.

Menu angsuran, tagihan dan isi ulang, asuransi, dan pajak.
Pembayaran dan angsuran yang bisa digunakan.

3. Pembayaran angsuran di Astra Group

Fitur khusus Astrapay adalah kemudahan dalam membayar angsuran di Astra Group, seperti FIF Group, Astra Credit Company (ACC), Toyota Astra Financial (TAF), dan pinjaman online Maucash.

4. Dukungan QRIS

Astrapay sudah didukung QRIS untuk memudahkan transaksi. Cukup scan QR image maka pembayaran apapun akan mulai diproses.

Fitur ini menjadikan Astrapay bersaing dengan aplikasi QRIS terbaik lainnya.

Cara Daftar Astrapay

Untuk mulai menggunakan Astrapay, berikut cara daftar Astrapay yang dapat Anda ikuti langkah-langkahnya.

  1. Unduh aplikasi Astrapay dari Play Store atau App Store, lalu pasang di smartphone Anda.
  2. Masukkan nomor HP yang masih aktif. Klik Next.
  3. Jika nomor Anda belum terdaftar, maka aplikasi akan mengarahkan Anda ke laman pendaftaran. Klik Register.
  4. Isi data diri yang berupa nama lengkap, alamat email, dan tanggal lahir, lalu klik Next.
  5. Jika Anda punya kode referral, masukkan kode yang Anda dapat pada laman selanjutnya, lalu klik Next. Jika tidak ada, tekan Skip.
  6. Atur PIN Anda, lalu beri centang pada syarat dan ketentuan. Kemudian klik Register.
  7. Anda akan mendapat kode OTP yang dikirim melalui SMS ke nomor HP yang Anda daftarkan. Masukkan kode OTP ini di aplikasi, lalu klik Submit.
  8. Setelah itu, Anda akan diminta melakukan verifikasi terhadap akun. Masuk ke email yang Anda daftarkan di aplikasi, lalu buka surel yang dikirim oleh Astrapay. Tekan tombol Verifikasi agar akun Anda dapat digunakan.

Selamat, kini Anda telah memiliki dompet digital Astrapay dengan akun Classic. Akun ini bisa diisi saldo atau top-up (maksimal Rp 2,5 juta) dan digunakan untuk melakukan pembayaran. Namun untuk fitur lain seperti transfer dana, serta top-up dalam jumlah yang lebih besar, Anda perlu meng-upgrade akun terlebih dahulu.

Cara Upgrade Akun Astrapay

Untuk meng-upgrade akun Astrapay, siapkan kartu identitas Anda, lalu ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi Astrapay.
  2. Masuk ke Profil dengan mengklik ikon roda bergerigi di pojok kanan atas.
  3. Pada kepala halaman akan tampil nama Anda, foto, serta keterangan akun. Klik Upgrade yang berada di bawah nama.
  4. Anda akan diminta memasukkan data-data pribadi yang valid. Jika Anda setuju, klik Next.
  5. Ambil foto KTP Anda dengan kamera belakang yang sudah terhubung ke aplikasi. Tekan Next.
  6. Ambil swafoto (selfie) sambil memegang KTP dengan kamera depan yang terhubung ke aplikasi. Klik Next.
  7. Tunggu sampai proses upgrade akun selesai.

Astrapay memberi bonus saldo Rp 30.000 bagi pengguna yang baru saja meng-upgrade akunnya. Saldo ini dapat Anda transfer atau dipakai untuk membayar tagihan.

Cara Top-up Saldo Astrapay

Berbagai pilihan metode top up yang bisa dipilih pengguna.
Pilihan top up di aplikasi.

Mengisi saldo di Astrapay bisa dilakukan dengan mudah. Anda hanya perlu masuk ke laman Profil, lalu tekan menu Transfer & Topup. Akan muncul tiga pilihan: Sesama Member, Topup, atau Transfer Bank. Pilih yang kedua.

Akan muncul metode top-up yang dapat Anda pilih, yaitu Bank Transfer dan Non Bank Transfer. Untuk Bank Transfer ada tiga pilihan, yaitu Bank Permata, CIMB Niaga, dan Bank Lainnya. Pilih salah satu bank yang Anda inginkan untuk mendapatkan Virtual Account, kemudian transfer seperti biasa. Sedangkan opsi Non Bank Transfer hanya bisa satu cara, yakni dari member Astrapay lain.

Kelebihan Astrapay

Beberapa keunggulan Astrapay sebagai dompet digital adalah:

1. Mempermudah pembayaran cicilan dan tagihan

Dengan Astrapay, Anda dapat dengan mudah membayar cicilan kredit biasa maupun kredit kendaraan yang Anda miliki di FIFGroup maupun Toyota Astra Financial Services. Tidak hanya itu, dengan aplikasi ini, Anda juga bisa melakukan pembayaran tagihan servis atau pembelian sparepart kendaraan bermotor Anda di berbagai bengkel milik Astra dengan mudah dengan tanpa harus ganti aplikasi.

2. Banyak promo bonus saldo dan cashback

Untuk masa promo, Astrapay tidak segan menggelontor penggunanya dengan bonus saldo serta cashback untuk transaksi-transaksi tertentu. Khusus untuk upgrade akun dari Classic, pengguna akan mendapat saldo Rp 30.000 kontan.

Berdasarkan pengalaman pemakaian kami, Astrapay sering memberikan bonus yang lebih besar dibandingkan GoPay dan OVO.

Voucher digital yang diberikan dengan gratis.
Voucher yang bisa didapatkan.

3. Aplikasi yang mudah digunakan

Tampilan antarmuka aplikasi Astrapay sederhana, bersih, dan mudah dioperasikan. Bobot aplikasinya juga tidak terlalu membebani penyimpanan smartphone Anda. Dibandingkan OVO, Astrapay memiliki menu yang lebih sederhana dan mudah digunakan. Aplikasinya juga lebih ringan dibandingkan Gopay, karena tidak memiliki fitur tambahan yang memberatkan.

4. Bisa digunakan untuk membayar tagihan kendaraan umum

Astra juga telah bekerja sama dengan pengelola berbagai kendaraan umum supaya pembayaran kendaraan umum tersebut bisa menggunakan aplikasi ini. Contoh transportasi umum yang bisa dibayar menggunakan aplikasi ini, seperti MRT, Trans Jakarta, Trans Jogja dan Trans Semarang. Tentu hal ini akan memudahkan Anda khususnya jika Anda menggunakan kendaraan-kendaraan umum tersebut setiap hari.

Kekurangan Astrapay

Untuk e-wallet yang diproduksi oleh perusahaan sebesar Astra, wajar jika pengguna mengharapkan fitur yang canggih dan lengkap. Namun hal ini belum sepenuhnya diakomodir oleh Astrapay. Berikut ini beberapa kekurangan Astrapay yang kami temukan:

1. Belum ada fitur binding kartu debit/kredit

Fitur binding card pada dompet digital adalah penyematan/penyimpanan data-data kartu debit/kredit pada aplikasi e-wallet. Pengguna tidak perlu khawatir saldo dompet digitalnya kosong, karena Anda dapat melakukan transaksi kartu debit/kredit langsung melalui aplikasi e-wallet.

Aplikasi e-wallet yang sudah menerapkan fitur yang sangat berguna ini adalah GoPay, DANA, dan LinkAja, yang sayangnya belum dimiliki oleh Astrapay.

Contohnya, saya bisa menyambungkan GoPay dengan rekening Bank Jago sehingga tidak perlu lagi melakukan top up jika ingin melakukan pembayaran.

2. Belum ada fasilitas split bill

Bagi Anda yang kerap berbelanja dengan orang lain, misalnya makan minum dengan teman-teman di restoran, fasilitas split bill (patungan) pada e-wallet akan sangat memudahkan. Fitur ini dapat menghitungkan nominal yang ditanggung masing-masing personil serta mengirim tagihannya. Astrapay juga belum mempunyai fitur ini.

3. Ekosistem pembayaran yang masih sangat terbatas

Astrapay memfasilitasi pembayaran tagihan, namun sayangnya belum bisa digunakan pada merchant-merchant offline. Boleh dikatakan peran Astrapay baru sebatas PPOB (Payment Point Online Bank).

4. Adanya biaya administrasi untuk top up

Menurut beberapa sumber, biaya administrasi untuk top up Astrapay relatif lebih mahal dibandingkan dengan aplikasi dompet digital lainnya. Untuk top up dari bank misalnya, dikenakan biaya sebesar Rp3.000-Rp7.000 yang mana aplikasi serupa umumnya membebankan biaya Rp1.000 dalam satu kali isi. Selain top up melalui bank, saldo aplikasi ini juga bisa diisi melalui Alfamart dan Alfamidi dengan biaya administrasi Rp2.000.

5. Teknis aplikasi yang masih perlu diperbaiki

Beberapa pengguna juga mengeluhkan adanya proses top up yang lama. Dalam hal ini, saldo mobile banking mereka sudah terpotong, namun saldo di Astrapay belum bertambah. Akibatnya, pengguna harus menghubungi layanan konsumen. Sebab, tidak jarang pengguna harus top up jutaan rupiah untuk membayar cicilan.

Demikian ulasan kami mengenai Astrapay. Apakah Anda tertarik menggunakan e-wallet ini?

Melvern Pradana

Melvern Pradana

Melvern Pradana adalah seorang investor yang aktif menanam modal di pasar saham, cryptocurrency, P2P lending, dan reksa dana. Idolanya adalah Warren Buffett dan Peter Thiel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *