Perkembangan teknologi telah membuat banyak hal menjadi lebih mudah, termasuk dalam hal investasi. Jika beberapa tahun lalu Anda harus pergi ke kantor perusahaan sekuritas untuk menanamkan modal, kini tersedia banyak aplikasi investasi terbaik yang cocok untuk pemula.
Namun demikian, perkembangan teknologi yang kian masif juga mendorong pertumbuhan aplikasi atau website investasi ilegal. Padahal setiap aplikasi investasi harus terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Oleh karena itu, berikut 10 aplikasi investasi terbaik untuk membantu Anda berinvestasi sebagai seorang pemula.
1. Stockbit
Saham adalah salah satu instrumen investasi yang paling populer namun memiliki risiko yang cukup tinggi. Maka dari itu, investasi saham harus dilakukan di aplikasi terpercaya. Aplikasi tersebut harus terdaftar di OJK dan biasanya bekerjasama dengan perusahaan jasa sekuritas yang juga legal.
Stockbit adalah aplikasi investasi untuk pemula yang ingin masuk ke dalam pasar saham. Aplikasi ini dirilis pada tahun 2017 oleh PT. Stockbit Investa Bersama, sebuah perusahaan software yang bermarkas di Jakarta Selatan. Pada akhir tahun 2021 lalu, perusahaan ini melakukan merger dengan perusahaan sekuritas PT. Mahakarya Artha Sekuritas dan secara resmi berganti nama menjadi PT. Stockbit Sekuritas Digital.
Dari segi fitur, fitur jual beli saham yang ditawarkan oleh aplikasi ini cukup lengkap mulai dari analisis teknis, data pergerakan chart, data keuangan perusahaan dan lain sebagainya. Kelebihan lain dari aplikasi ini adalah pengguna bisa membuat akun Stockbit melalui aplikasi Bibit, sebuah aplikasi jual beli reksa dana yang masih berada dalam payung perusahaan yang sama.
Saat ini aplikasi Stockbit telah diunduh oleh lebih dari 1 juta pengguna dan mendapatkan rating 3,9 dari 5 bintang di Google Play Store. Untuk lengkapnya, baca review stockbit beserta kelebihan dan kekurangannya yang telah kami ulas mendalam.
2. Pluang
Di aplikasi Pluang, Anda juga bisa menabung emas. Selain itu, Anda juga mencairkan emas yang Anda tabung ke dalam bentuk emas batangan.
Aplikasi Pluang tidak hanya menyediakan investasi emas saja tetapi juga instrumen investasi lain seperti, reksa dana, indeks saham Amerika dan bahkan aset crypto. Oleh sebab itu, Pluang adalah aplikasi yang cocok untuk Anda yang ingin berinvestasi di beberapa jenis instrumen sekaligus.
Dari segi legalitas, Pluang tidak hanya terdaftar dan diawasi oleh OJK tetapi juga terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI, selaku regulator dan pengawas transaksi komoditi berjangka di Indonesia.
3. Bareksa
Aplikasi investasi terpercaya selanjutnya adalah Bareksa. Bareksa adalah aplikasi investasi reksa dana yang didirikan oleh PT Bareksa Portal Investasi pada tahun 2013 dan mendapatkan lisensi dari OJK sebagai agen penjualan reksa dana (APERD) pada tahun 2016.
Sebagai salah satu perusahaan teknologi keuangan (fintech) pertama yang mendapatkan lisensi ini, kini Bareksa telah menyediakan 130 produk reksa dana dari 30 lebih perusahaan manajer investasi. Tidak hanya itu, Bareksa juga melebarkan sayapnya ke instrumen investasi yang lain termasuk Surat Berharga Nasional (SBN), emas, dan tabungan umroh.
Sebagai salah satu aplikasi investasi paling tua di Indonesia, Bareksa memiliki reputasi yang baik sehingga dipercaya oleh komunitas investor.
4. Bibit
Reksa dana adalah salah satu instrumen investasi yang paling direkomendasikan untuk pemula. Alasannya adalah untuk investasi reksa dana hanya membutuhkan uang minimal Rp. 10.000 dan aset investor akan dikelola langsung oleh manajer investasi sehingga investor tidak perlu bingung mengelola aset mereka.
Salah satu aplikasi investasi terpercaya yang menjual produk investasi ini adalah Bibit. Bibit adalah aplikasi yang dirilis oleh PT. Bibit Tumbuh Bersama pada tahun 2019.
Untungnya, cara investasi di aplikasi Bibit tergolong sangat mudah, karena layanan ini memang didesain dengan UI/UX yang sangat gampang dimengerti pemula.
Kini sudah ada lebih dari 100 produk reksa dana di aplikasi Bibit. Reksa dana ini terdiri dari berbagai macam mulai dari reksa dana pasar uang hingga reksa dana global. Untuk membantu investor memilih dari 100 lebih reksa dana ini, aplikasi ini telah memiliki fitur robo advisor yang bisa mengotomasi reksa dana pilihan investor sesuai dengan tipe risiko dan tujuan investasinya.
Tidak hanya reksa dana,aplikasi Bibit juga menyediakan produk obligasi pemerintah (SBN) sebagai instrumen investasi alternatif untuk investasi jangka menengah (lebih dari 3 tahun). Lebih dari itu, aplikasi Bibit juga bekerja sama dengan Stockbit sehingga memudahkan investor yang tidak hanya ingin investasi reksa dana tetapi juga masuk ke pasar saham.
5. Pegadaian Digital
Emas adalah salah satu safe haven dalam investasi karena harganya yang cenderung naik dari tahun ke tahun. Salah satu aplikasi yang menawarkan investasi emas adalah pegadaian digital. Pegadaian digital adalah aplikasi yang dirilis oleh perusahaan BUMN yaitu PT Pegadaian (Persero) pada tahun 2018 untuk memfasilitasi nasabah yang ingin bertransaksi secara online.
Dengan memiliki aplikasi satu ini, Anda bisa membeli dan mencairkan tabungan emas, mengetahui harga emas harian hingga menggadaikan kepemilikan emas yang Anda miliki. Nantinya, hasil penjualan akan dikirim langsung ke rekening bank Anda.
Untuk bertransaksi melalui aplikasi ini, Anda harus memiliki rekening tabungan emas pegadaian terlebih dahulu. Caranya adalah dengan mengunjungi kantor pegadaian terdekat dengan membawa berbagai persyaratan seperti, KTP, KK dan lain sebagainya.
Perlu Anda ingat bahwasannya aplikasi pegadaian digital ini adalah untuk transaksi reguler. Sementara jika Anda ingin bertransaksi secara syariah, Anda harus mengunduh aplikasi pegadaian digital syariah dan membuat rekening tabungan emas di kantor pegadaian syariah terdekat.
6. IPOT
IPOT menjadi salah satu aplikasi investasi yang cocok untuk pemula karena beberapa faktor yaitu, pertama dirilis oleh perusahaan sekuritas secara langsung, kedua tidak hanya menawarkan saham, tetapi juga reksa dana dan ETF dan yang ketiga adalah diawasi oleh OJK.
Selain itu, IPOT juga menawarkan investasi syariah yang bebas margin trading dan bunga. Dalam hal ini, investor dengan akun syariah bisa memperjualbelikan saham-saham reguler akan tetapi investor dengan akun reguler tidak bisa serta merta bertransaksi secara syariah.
Terobosan lain dari IPOT adalah pendaftaran rekening saham secara online kurang dari 1 jam. Calon pengguna tinggal mengunduh aplikasi ini, mengisi formulir yang tersedia dan mengunggah foto selfie dan sekenan kartu identitas.
Selain itu, salah satu kelebihan IPOT adalah adanya fitur EZ yang sangat bersahabat dengan pemula.
IPOT adalah aplikasi yang dibuat oleh perusahaan sekuritas PT. Indo Premier Sekuritas. Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan, maka tidak heran jika hingga kini aplikasi ini telah diunduh oleh lebih dari 1 juta orang pengguna.
7. Ajaib
Ajaib merupakan super app yang menawarkan investasi saham dan reksa dana. Jadi, portofolio Anda bisa tergabung dalam satu tempat saja.
Ajaib dirilis oleh Ajaib Group, sebuah group perusahaan yang menaungi perusahaan sekuritas PT Ajaib Sekuritas Asia dan PT Takjub Teknologi Indonesia. Sejak pertama kali didirikan pada tahun 2018, perusahaan ini terus mengembangkan produknya. Banyak fitur Ajaib yang dapat dinikmati oleh pengguna, terutama investor pemula.
Selain menawarkan fee jual beli yang terjangkau, terakhir Ajaib Group menawarkan transaksi margin online pertama di Indonesia.
8. Koinworks
Jika Anda ingin mengembangkan portofolio investasi Anda lebih lanjut di luar pasar modal dan pasar keuangan, maka Anda bisa berinvestasi di platform P2P Lending. P2P Lending adalah platform yang menyalurkan pinjaman dari investor secara langsung kepada peminjam (tanpa lewat mekanisme bursa). Koinworks adalah salah satu aplikasi P2P Lending paling bagus di Indonesia saat ini.
Koinworks didirikan pada tahun 2016 sebagai perusahaan P2P Lending. Seiring dengan berjalannya waktu, kini Koinworks tidak hanya menyediakan layanan investasi orang ke orang melainkan juga dari investor ke produk investasi lain termasuk emas dan surat berharga.
Lebih dari itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur koin robo atau robot trading yang siap membantu investor mengelola aset mereka dengan tingkat imbal hasil yang bisa diprediksi.
9. Akseleran
Aplikasi P2P Lending legal lainnya yang cukup populer adalah Akseleran. Akseleran adalah aplikasi peer to peer lending yang dirilis pada tahun 2018.
Selain legalitas terjamin, salah satu keistimewaan aplikasi P2P Lending ini adalah investor dapat mengetahui profil ringkas, risiko dan memilih peminjam langsung di dashboard mereka. Meskipun misinya untuk menyambungkan UMKM dengan investor, namun akseleran juga menyediakan pinjaman individu dengan nilai bunga kompetitif.
10. Nanovest
Anda ingin berinvestasi pada saham luar negeri, seperti Apple, Tesla atau Microsoft? Maka, Anda bisa menggunakan aplikasi Nanovest. Nanovest adalah aplikasi investasi yang dikembangkan oleh PT. Tumbuh Bersama Nano pada 9 Mei 2022. Meskipun relatif baru dirilis, namun aplikasi ini di Google Play Store telah diunduh oleh lebih dari 1 juta pengguna dan mendapatkan rating 4,7 dari lima bintang. Pasalnya selain saham luar negeri, aplikasi ini juga menawarkan investasi pada aset kripto dan ETF dengan modal investasi mulai dari Rp5.000.
Anda tidak perlu khawatir mengenai legalitas aplikasi ini. Sebab, usaha Nanovest sudah terdaftar di BAPPEBTI dengan nomor 007/BAPPEBTI/CP-AK/03/2022. Mengapa BAPPEBTI dan bukan OJK? Hal ini karena Nanovest memperdagangkan saham luar negeri dan aset yang di Indonesia termasuk ke dalam kategori komoditas seperti kripto.
Kesimpulan
Saat ini sudah banyak instrumen investasi yang bisa Anda coba. Mulai dari yang paling rendah risiko seperti deposito dan reksa dana hingga yang berisiko tinggi, seperti saham, peer to peer lending dan aset kripto. Namun terlepas dari instrumen investasi apapun yang Anda pilih, pastikan Anda menggunakan jasa penyedia aplikasi yang legal dan kredibel. Sebab, kesuksesan investasi tidak hanya bergantung pada aset yang dipilih, tetapi juga legalitas dan kemampuan aplikasi terbaik.
