Pegadaian adalah suatu lembaga keuangan resmi milik negara yang menawarkan jasa pembiayaan kredit berdasarkan hukum gadai, seperti peminjaman dana kepada masyarakat. Siapapun masyarakat yang meminjam uang di lembaga tersebut, wajib menyerahkan harta benda sebagai jaminan pembayaran.
Pegadaian atau rumah gadai sejak dahulu sudah banyak dimanfaatkan masyarakat untuk meminjam uang dengan jaminan. Meskipun begitu, ternyata tak semua orang tahu bahwa di lembaga tersebut bisa menambah pinjaman atau melakukan top up, seperti halnya fasilitas yang ada di bank ataupun pada perusahaan multifinansial.
Harga emas dunia ini saat ini sedang meningkat, lalu nilai jualnya di Pegadaian pun jadi tinggi. Apalagi saat ini Gadai Emas akhir-akhir ini banyak dicari oleh para nasabah, sebab proses sekaligus menebusnya terbilang mudah. Oleh karena itu, lembaga keuangan ini menyediakan layanan menambah pinjaman bagi para nasabahnya.
Fasilitas menambah pinjaman di Pegadaian disebut Layanan Minta Tambah Kredit (MT). Layanan Minta Tambah Kredit (MT) adalah suatu kegiatan menambah pinjaman dengan membayar sewa atau biaya sekaligus memperpanjang tenor pelunasan.
Melalui MT, nasabah dapat menambah pinjaman apabila masih ada limit kredit tersisa, jadi tak perlu segera melunasinya jika masih ada limit dan pinjaman yang baru dapat diajukan lagi dengan biaya yang terjangkau. Maka dari itu, cara seperti ini dapat dimanfaatkan guna mendapatkan dana tambahan secara cepat dan mudah.
Mungkin tak semua orang tahu bagaimana caranya melakukan top up pinjaman di Pegadaian, baik secara offline maupun online. Simak ulasan berikut ini mengenai cara menambah pinjaman di Pegadaian.
Syarat Menambah Pinjaman di Pegadaian
Melakukan top up di Pegadaian, membutuhkan syarat-syarat yang sebaiknya wajib dipenuhi agar saat pengajuannya cepat disetujui. Salah satunya, yaitu sedang memiliki pinjaman di tempat tersebut dan riwayat angsurannya berjalan dengan baik (tidak menunggak atau macet). Selain itu, limitnya pun harus sesuai dengan nilai barang jaminan yang ditawarkan.
Adanya layanan top up pinjaman Pegadaian karena harga emas semakin tinggi. Sehingga, nasabah dapat menambah jumlah hutang tanpa harus memberikan jaminan lagi berupa barang tertentu.
Ini adalah syarat menambah pinjaman di Pegadaian yang perlu diketahui:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan surat gadai aktif atau Kredit Cepat Aman (KCA) yang belum masuk jatuh tempo
- Memiliki riwayat pembayaran angsuran baik (tidak menunggak atau macet) dan ada sisa limit yang belum seluruhnya digunakan
- Nasabah bersedia jika harus membayar biaya administrasi, sewa, dan lain-lain
- Telah melakukan aktivasi finansial dan G-cash
- Barang jaminan adalah barang rubrik kantong (baik jika top up pinjaman melalui aplikasi maupun langsung di kantor Pegadaian), bukan jaminan KCA bermasalah
- Terdapat peningkatan taksiran pada nilai barang jaminan akibat kenaikan STL
- Bersedia mengikuti pembulatan uang pinjaman sesuai aturan berlaku
- Melakukan top up pinjaman dapat menyesuaikan biaya sewa modal, biaya admin, dan transaksi
- Pinjaman baru tidak boleh melebihi plafon maksimum terhadap taksiran
- Maksimal nominal transfer ke bank terdaftar adalah Rp10.000.000 per transaksi, berlaku juga jika melakukannya melalui aplikasi PDS. Maksimal pencairan CIF dalam sehari adalah Rp30.000.000 atau sesuai dengan ketentuan dari Pegadaian
Itu adalah syarat dan ketentuan yang perlu dipenuhi ketika hendak melakukan top up pinjaman Pegadaian. Jadi, sebelum memutuskannya sebaiknya lengkapi terlebih dahulu agar lebih mudah ketika nanti diproses oleh pihak Pegadaian.
Cara Menambah Pinjaman di Pegadaian
Apabila sudah melengkapi semua syarat untuk top up pinjaman di Pegadaian, selanjutnya Anda sudah bisa melakukan penambahan pinjaman. Caranya bisa dilakukan dengan datang langsung ke kantor Pegadaian sesuai domisili maupun secara online melalui aplikasi PDS (Pegadaian Digital).
Begini cara menambah pinjaman di Pegadaian secara offline atau datang langsung ke kantornya:
- Pastikan Anda membawa KTP dan semua persyaratan lengkap, meliputi bukti riwayat gadai aktif atau sedang berjalan namun belum memasuki jatuh tempo.
- Datanglah ke kantor Pegadaian di domisili Anda, kemudian ambil nomor antrian. Tunggu hingga dipanggil oleh petugas.
- Setelah dipanggil oleh petugas, serahkan semua berkas persyaratannya. Pada tahap ini, petugas akan melakukan pengecekan guna menaksir ulang barang jaminan menyesuaikan dengan nilainya saat ini.
- Selanjutnya, pihak Pegadaian akan memberikan informasi jumlah penambahan atau top up yang bisa diajukan. Kemudian Anda bisa menentukan berapa jumlah nominalnya, tak lupa juga dipotong dengan biaya sewa, administrasi, dan lain-lain.
- Setelah menentukan nominal penambahan pinjaman, selanjutnya Anda diminta untuk menandatangani surat bukti gadai baru.
- Tunggu prosesnya hingga selesai. Setelah itu Anda akan mendapatkan dana pinjaman baru dan tanggal jatuh temponya sekitar empat bulan ke depan.
Itu tadi adalah cara menambah pinjaman secara offline. Sedangkan jika menghendaki melalui online, begini caranya.
- Lakukan login pada aplikasi PDS (Pegadaian Digital).
- Pilih akses menu gadai pada tampilan halaman utama, nantinya akan muncul sisa limit pinjaman pada bagian header.
- Pilih menu Tambahkan Pinjaman. Setelah itu akan ditampilkan portofolio kredit dan jumlah pinjaman yang dapat ditambahkan untuk diproses pada MT (Minta Tambah Kredit)
- Pilih nomor KCA dan besar nominal pinjaman sesuai kebutuhan.
- Pilih metode pencairan dana: G-cash atau rekening lain yang terdaftar. Lanjutkan transaksi dengan memasukkan pin (untuk nomor rekening) atau kode OTP (untuk G-cash).
- Tunggu prosesnya hingga selesai dan menerima nota transaksi elektronik melalui email teregistrasi di aplikasi Pegadaian Digital. Sistem akan langsung memperbarui besar uang pinjaman, jangka waktu kredit, serta sisa limit baru.
Itulah cara menambah pinjaman secara online melalui aplikasi Pegadaian. Sebenarnya sama saja dengan langsung datang ke kantornya. Namun, cara ini lebih praktis karena bisa dilakukan hanya melalui ponsel pintar di rumah saja.
Adapun sejumlah biaya yang perlu dibayarkan ketika mengajukan top up, antara lain sewa modal, asuransi KCA, administrasi pinjaman baru, dan transfer antar bank. Jumlahnya bisa jadi berbeda-beda tergantung berapa pinjaman sebelumnya dan saat ini.
Apakah Perpanjangan Pegadaian Bisa Online?
Transaksi di Pegadaian dapat dilakukan secara online melalui aplikasi Pegadaian Digital Service atau biasa disebut PDS. Salah satu jenis transaksinya adalah perpanjangan. Anda dapat mengunduh aplikasi PDS di App Store maupun Play Store.
Menambah pinjaman di Pegadaian memiliki banyak keuntungan, antara lain mudah, praktis, dan cepat pencairan dananya. Sehingga sangat cocok memanfaatkan layanan Minta Tambah Kredit (MT), guna memperoleh dana tambahan secara lebih cepat.
Apabila melakukan top up pinjaman, berarti kredit dimulai lagi dari awal dengan jatuh tempo empat bulan ke depan. Demi mempermudah proses top up, wajib memiliki riwayat angsuran pembayaran baik, yakni tidak pernah terlambat apalagi menunggak.
Selain itu sebelum mengajukannya, pastikan telah membaca semua syarat dan ketentuan. Kemudian jika sudah lengkap semua berkasnya, maka proses dapat dilanjutkan dengan lebih cepat, baik secara online melalui aplikasi Pegadaian Digital maupun datang langsung ke kantor Pegadaian terdekat.
