Investasi emas perhiasan memang masih sering dilakukan oleh masyarakat dibandingkan dalam bentuk batangan maupun kepingan karena keindahan bentuk fisiknya yang juga bisa dipakai untuk berhias. Contohnya adalah kalung, gelang, cincin, anting dengan kadar karat emas tertentu yang tampak berkilau. Jadi tak heran jika banyak orang mengoleksi perhiasan untuk ditabung dan berharap nilai jualnya bisa lebih tinggi di kemudian hari.
Apalagi perhiasan dari logam mulia seperti itu dianggap jika semakin tinggi kadar karatnya maka semakin bagus dan mahal, namun apakah benar demikian? Apabila hendak mengetahui kadar emas yang bagus untuk perhiasan, cobalah menyimak pembahasan menarik kali ini.
Cara Mengetahui Kadar Emas
Kadar emas adalah jumlah kandungan emas atau tingkat keaslian logam mulia tersebut pada suatu perhiasan tertentu yang dinyatakan dalam satuan karat. Jika semakin tinggi nilai karat pada perhiasan itu, maka harganya pun juga semakin tinggi dan tampilannya tampak lebih berkilau.
Meskipun nilai kadar logam mulia itu tinggi, tetapi belum tentu kualitasnya baik dan cocok apabila diubah menjadi bentuk kalung, gelang, cincin, dan jenis lainnya.
Banyak orang awam mengira bahwa kadar emas murni 24 karat (paling tinggi) pasti kualitasnya bagus untuk dijadikan sebagai perhiasan karena harganya pun juga lebih mahal. Padahal kadar emas yang bagus untuk perhiasan disarankan tidak menggunakan nilai 24 karat karena lebih lunak dan kurang tahan lama karena tidak memiliki campuran lain seperti tembaga, perak, atau titanium.
Jadi, sebaiknya menggunakan pada kadar di bawah itu supaya lebih kokoh dan tahan lama walaupun dipakai sehari-hari.
Berikutnya, mari membahas bagaimana cara mengetahui kadar emas dengan patokan 24 karat (murni) dikalikan dengan 100%. Jadi cara menghitung kadar karatnya yaitu menggunakan rumus sebagai berikut. Maka selanjutnya akan didapatkan hasil kemurniannya.
Tingkat Kemurnian Emas = (x karat/24 karat) x 100%
Berdasarkan rumus perhitungan tersebut, cobalah melihat pada perhiasan yang Anda miliki, baik gelang, kalung, cincin, dan sebagainya. Perhatikan berapa kadar emas tersebut dalam satuan persen, biasanya tertera 750 (75%), 725 (72,5%), 600 (60%), dan lain-lain. Misalnya Anda memiliki cincin emas dengan ukiran 750 (75%), maka begini perhitungannya.
(x karat/24 karat) x 100% = 75%
(x karat) x 100% = 75% x 24 karat
(x karat) x 100% = 1800
x karat = 18K
Jadi, diketahui dari hasil perhitungan tersebut, cincin emas Anda memiliki kadar emas sebesar 18 karat yang termasuk ideal untuk perhiasan. Selanjutnya, 25% sisanya merupakan campuran logam lain (perak, tembaga, titanium, palladium, dan sebagainya) guna memperkokoh emas tersebut sekaligus menjadikannya lebih awet meskipun dipakai untuk aktivitas sehari-hari.
Anda pun bisa mengetahui kadar emas perhiasan tanpa harus menghitungnya secara manual. Sebab biasanya sudah tertera jumlah kadarnya di sertifikat dan kartu garansi, beserta rincian berat juga campuran perhiasan tersebut.
Macam-Macam Kadar Emas
Di Indonesia, dikenal istilah emas tua dan emas muda supaya bisa dengan mudah membedakan berapa jumlah kadar karatnya. Perbedaan tersebut juga menentukan harga saat Anda membeli dan menjualnya.
Emas tua terdiri atas emas 24 dan 23 (bukan karat, hanya perbandingan jumlah kadarnya saja). Kadar 24 adalah 80%-96%, sedangkan 23 kadarnya 60%-70%. Logam mulia tua ini cenderung lebih lunak dan harganya pun lebih mahal karena tingkat kemurniannya termasuk tinggi. Warnanya pun lebih gelap dibandingkan yang memiliki kemurnian lebih rendah).
Sedangkan emas muda biasa disebut emas 22 (kadar 30%-42%). Warnanya lebih terang namun gampang pudar, dan biasanya lebih kokoh dibandingkan yang tua karena sudah ditambahkan campuran logam lain seperti tembaga, palladium, perak, dan sebagainya. Harganya pun juga jauh lebih murah karena kemurnian logam mulianya rendah.
Jumlah kadar emas yang bagus untuk perhiasan maupun investasi cukup beragam dan tergantung ada campuran atau tidaknya. Berikut ini adalah tabel macam-macam kadar emas dan kemurniannya yang perlu Anda ketahui.
Karat | Kadar Emas Murni |
24K | 99,90% – 99,99% |
23K | 95,83% – 98,89% |
22K | 91,67% – 95,82% |
21K | 87,50% – 91,66% |
20K | 83,33% – 87,49% |
19K | 79,17% – 83,32% |
18K | 75,00% – 79,16% |
17K | 70,83% – 74,99% |
16K | 66,67% – 70,82% |
15K | 62,50% – 66,66% |
14K | 58,33% – 62,49% |
13K | 54,16% – 58,32% |
12K | 50,00% – 54,15% |
11K | 45,83% – 49,99% |
10K | 41,67% – 45,82% |
9K | 37,50% – 41,66% |
8K | 33,33% – 34,79% |
Menurut tabel di atas, bisa dilihat bahwa kemurnian emas paling tinggi adalah 99,9% atau 24 karat. Kemurnian logam mulia paling tinggi tersebut bisa dijadikan sebagai instrumen investasi karena tak ada campuran logam apapun di dalamnya. Harganya memang lebih tinggi dibandingkan pada kemurnian lebih rendah karena memiliki campuran, tetapi cenderung lebih stabil dan tahan terhadap inflasi.
Kadar Emas yang Bagus untuk Perhiasan
Selanjutnya, mari mengetahui kadar emas yang bagus untuk perhiasan. Biasanya kadar terbaik sekaligus ideal adalah sebesar 12-18 karat (emas muda) atau paling tinggi kadarnya 75% karena lebih kokoh dan cocok untuk penggunaan sehari-hari.
Pada tingkat kemurnian tersebut biasanya campuran lain supaya bentuknya kokoh dan awet biasanya menggunakan palladium, titanium, perak, tembaga, dan lain sebagainya tergantung keinginan masing-masing pembeli.
Meskipun terdapat campuran logam lain di dalamnya, Anda tak perlu meragukan tampilannya karena tentu menarik sekaligus mengkilap. Kadar 75% merupakan kombinasi paling ideal, sebab tahan lama dan tidak akan mengalami perubahan bentuk dalam jangka waktu panjang. Dibandingkan membeli dengan kemurnian 24 karat, justru bentuknya mudah berubah karena termasuk logam mulia lunak.
Kadar emas yang bagus untuk perhiasan bukan hanya 12-18 karat saja, ada pilihan lain yang harganya lebih murah karena tingkat kemurniannya lebih rendah. Namun campuran logamnya lebih banyak, lebih keras, serta warnanya gampang memudar dan menghitam.
Setelah mengetahui kadar emas yang bagus untuk perhiasan, Anda bisa mencoba berkonsultasi terlebih dahulu pada pegawai di toko emas. Tujuannya supaya dapat menemukan pilihan perhiasan terbaik sesuai dana dan kebutuhan masing-masing.
Yang perlu menjadi perhatian adalah emas perhiasan tidak ideal dijadikan investasi karena masih banyak pilihan investasi emas lainnya yang lebih menguntungkan.
Apakah Perhiasan Emas 24 Karat Termasuk Ide Bagus?
Memakai emas 24 karat untuk perhiasan sebenarnya sah-sah saja dilakukan. Namun sebenarnya juga bukan ide bagus apalagi jika dipakai untuk aktivitas sehari-hari meskipun warnanya sangat mengkilap dan harganya jauh lebih mahal jika dibandingkan yang dicampur logam lain.
Perlu diketahui, emas murni 24 karat berarti tidak ada campuran lain di dalamnya, sehingga tak heran jika warnanya lebih mengkilap dan harganya jauh lebih mahal. Akan tetapi tidak cocok digunakan sebagai perhiasan karena merupakan logam mulia lunak, kurang kokoh, jadi bentuknya mudah berubah.
Jadi, meskipun Anda menambahkan hiasan lain seperti batu mulia di permukaannya pun, justru ada risiko batu mulia tersebut hilang. Oleh karena itu, emas 24 karat tidak cocok apabila dijadikan sebagai perhiasan, lebih baik dijadikan sebagai investasi jangka panjang saja karena harganya cenderung stabil dan tahan terhadap inflasi.
Itulah cara mengetahui kadar emas beserta penjelasannya. Semoga bermanfaat!