Lompat ke konten
Daftar Isi

7 Investasi Menguntungkan dengan Modal 10 Juta, Memutar Uang Agar Untung

Modal 10 juta, Investasi Apa?

Saat memiliki dana yang tidak produktif, mungkin Anda bertanya: bagaimana cara memutar uang 10 juta? Tentu tujuannya agar menghasilkan untung dan tidak tergerus inflasi jika hanya ditabung di rekening bank.

Daripada Anda menggunakannya untuk foya-foya, berikut investasi menguntungkan dengan modal 10 juta yang bisa jadi pertimbangan.

1. Emas

Punya uang 10 juta, sebaiknya investasi apa? Jawaban paling mudahnya adalah dengan membeli emas.

Emas bisa dibilang sebagai salah satu produk investasi yang tidak pernah ketinggalan zaman, dan selalu berhasil menarik minat para investor. Pasalnya emas merupakan salah satu instrumen investasi yang paling praktis dan stabil.

Risikonya bisa dibilang kecil dibanding saham atau kripto, dan likuiditas investasi tersebut menjadi keunggulan dari investasi emas.

Sehingga kapan pun Anda membutuhkan dana, emas bisa dicairkan dalam waktu yang relatif cepat. Dari segi harganya sendiri, emas relatif terus meningkat dari tahun ke tahun atau setidaknya harganya cenderung stabil dan tidak mengalami penurunan signifikan. Jadi, jika memiliki uang 10 juta, investasi emas batangan, logam mulia, maupun perhiasan layak untuk dicoba.

Apabila ingin yang lebih aman dari risiko pencurian atau kehilangan emas, dan tidak perlu repot-repot membuat brankas di rumah untuk menyimpannya. Maka Anda bisa ikut tabungan emas di Pegadaian. Terlebih program tabungan emas saat ini sudah semakin menjamur, sehingga ada banyak platform yang menawarkan investasi serupa selain Pegadaian.

Begitu pula dengan beberapa e-commerce ternama seperti Shopee dan Tokopedia yang saat ini menyediakan layanan tabungan emas online. Namun pastikan Anda memilih platform yang terpercaya agar terhindar dari penipuan.

Keuntungan dari investasi emas sendiri tergolong cukup besar, yakni bisa mencapai 10% p.a. dalam jangka waktu 4 sampai 5 tahun. Jadi, jika Anda menginvestasikan 10 juta ke emas tahun ini, dalam 5 tahun uangnya berpotensi bertumbuh menjadi Rp 16,1 juta. Itu lah alasan mengapa emas merupakan investasi yang memberikan untung besar dengan modal minim.

2. Reksa Dana

Reksa dana juga bisa menjadi salah satu produk investasi menguntungkan dengan modal 10 juta. Reksa dana sendiri adalah gabungan dari para pemodal di dalam satu wadah, yang kemudian dijalankan oleh manajer investasi. Karena produk ini merupakan kumpulan dana dari banyak pemodal, maka dapat berpotensi menghasilkan efisiensi transaksi yang cukup besar.

Menariknya lagi, reksa dana ini sangat cocok menjadi pilihan bagi para investor pemula. Sehingga Anda yang baru pertama kali mencoba berinvestasi tidak perlu merasa khawatir. Sebab dengan adanya manajer investasi yang akan membantu mengelola modal Anda, maka Anda pun tidak perlu untuk mengawasi jalannya investasi sepanjang waktu.

Untuk modalnya sendiri, sebenarnya reksa dana juga bisa dimulai dengan biaya yang lebih kecil. Kini reksa dana bahkan dapat dimulai dengan dana sebesar 100 ribu saja. Namun menanam modal sebesar 10 juta tentunya akan memberikan keuntungan yang lebih maksimal.

Kendati demikian, ada baiknya Anda tetap mempelajari produk investasi ini terlebih dahulu sebelum memutuskan. Juga jangan cepat menyerah jika harga reksa dana berfluktuasi sehingga Anda rugi. Cepat menyerah dalam investasi merupakan salah satu blunder yang sering dilakukan investor pemula.

3. Deposito

Investasi yang memberikan keuntungan dengan modal 10 juta selanjutnya yaitu deposito. Simpanan uang di deposito dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) dengan nilai maksimum 2 miliar, sehingga bisa dibilang bahwa deposito ini adalah produk investasi yang minim risiko dan tidak serumit jenis investasi lainnya.

Sayangnya, risiko yang minim tersebut berbanding lurus dengan keuntungan yang akan Anda terima. Karena keuntungannya memang memiliki nilai yang paling kecil bila dibandingkan dengan instrumen investasi lain. Anda mungkin  akan mendapat keuntungan sekitar 4 sampai 7%, namun nilai ini masih lebih tinggi dari suku bunga tabungan.

Kendati demikian, tentu deposito tetap layak untuk dipertimbangkan karena pendapatan yang diperoleh cenderung tetap dan perubahannya minim setiap tahun. Bahkan sebenarnya uang Anda bisa tetap aman meskipun bank dilikuidasi sekalipun. Akan tetapi, pastikan Anda memilih bank yang sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK (otoritas jasa keuangan).

4. Saham

Investasi saham sering disebut mempunyai sifat berisiko besar namun potensi untungnya juga besar. Keuntungan yang akan Anda peroleh nantinya sangat bergantung terhadap trend pasar, serta kinerja perusahaan tempat Anda membeli saham.

Itulah mengapa capital gain diperoleh dari kenaikan harga saham, sementara capital loss yang menyebabkan kerugian terjadi karena harga saham yang jatuh. Sebagai contoh, Anda membeli saham di perusahaan A dengan modal 10 juta, yang mana masing-masing senilai Rp. 1.000. Maka di sini Anda akan mendapat 100.000 saham atau sebanyak 100 lot.

Apabila harga saham semisal naik sebesar Rp. 200 dan dalam setahun mencapai Rp. 1.200 per lembarnya. Itu berarti Anda bisa mendapat untung sebesar 2 juta, dan sebaliknya jika harga saham turun Rp. 200 dalam setahun menjadi Rp. 800, maka Anda akan rugi sebesar 2 juta.

Untuk meminimalisir risiko kerugian yang ada, sebaiknya Anda membaginya pada beberapa jenis saham.

5. Crowdfunding

Crowdfunding adalah permodalan urun dana atau bentuk skema pembiayaan untuk suatu kegiatan usaha. Jadi dananya ini dikumpulkan dari sejumlah besar orang melalui pasar modal, dan nantinya digunakan untuk menjalankan sebuah usaha tertentu. Sehingga keuntungan yang diperoleh berasal dari laba dari usaha tersebut.

Karena equity crowdfunding memberikan kemudahan bagi para pengusaha, termasuk UMKM, sistem ini menjadi begitu populer. Alhasil, crowdfunding bisa menjadi salah satu produk investasi yang bisa dimulai dengan modal 10 juta. Sistem ini pun telah diatur dalam peraturan no. 37/POJK.04/2018, sehingga terbilang cukup aman.

6. Surat Berharga Negara (SBN)

Keuntungan dari investasi dalam bentuk surat berharga negara atau obligasi yaitu memberikan pendapatan tetap berupa kupon. Ini merupakan salah satu ciri utama dari instrumen obligasi itu sendiri, di mana para pemegang obligasi nantinya akan mendapat pendapatan bunga secara rutin dalam jangka waktu berlakunya obligasi tersebut.

Banyak kalangan ekonom yang menyebutkan bahwa risiko dari obligasi pemerintah cenderung sangat kecil kemungkinannya, sehingga bisa menjadi pertimbangan bagi Anda yang baru pertama kali melakukan investasi. Terlebih surat berharga ritel (SBR) seperti sukuk maupun ORI yang diterbitkan pemerintah mempunyai imbal hasil yang masih lumayan.

Investasi menguntungkan ini bisa menghasilkan 5,5 sampai 6,5 persen per tahun, bahkan ada pula yang sampai 9% lebih. Jadi, jika Anda menginvestasikan 10 juta tahun ini, maka tahun depan uangnya bisa bertumbuh menjadi 10,6 juta.

Pemerintah sendiri telah menurunkan minimal keikutsertaan membeli SBN. Saat ini, Anda bisa mulai dari 1 juta untuk mendapatkan keuntungan dari surat berharga negara yang bunganya jauh lebih tinggi ketimbang deposito.

7. Waralaba

Menjalankan usaha atau berbisnis sendiri bisa menjadi bentuk investasi yang layak dicoba apabila Anda mempunyai banyak waktu untuk menjalankannya. Apalagi dengan banyaknya pelaku usaha papan atas yang membuka peluang waralaba, maka Anda pun tidak perlu merintis usaha dari nol.

Menariknya lagi, banyak waralaba yang sekarang bisa dimulai dengan modal di bawah 10 juta seperti makanan dan minuman atau lain sebagainya. Bahkan, dengan membeli gerobak dan perlengkapan, bisa hanya memerlukan modal sekitar Rp 5 juta saja.

Kalau waralaba yang Anda pilih sudah punya nama besar, tentunya investasi menguntungkan dengan modal 10 juta ini bisa sangat menjanjikan.

Itulah beberapa bentuk investasi yang dapat Anda lakukan dengan modal 10 juta. Bahkan beberapa produk investasi tersebut bisa dimulai dengan dana di bawah itu, sehingga patut untuk dicoba. Dengan berinvestasi, Anda bisa mempunyai tambahan pemasukan dan menjadikannya tabungan untuk kelak di masa depan.

Melvern Pradana

Melvern Pradana

Melvern Pradana adalah seorang investor yang aktif menanam modal di pasar saham, cryptocurrency, P2P lending, dan reksa dana. Idolanya adalah Warren Buffett dan Peter Thiel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *