Lompat ke konten
Daftar Isi

NFT Marketplace: Pengertian, Cara Kerja, dan Cara Membuat

Marketplace Non-Fungible Token

Sejak 2022, NFT (Non-Fungible Token) telah memiliki popularitas tinggi di Indonesia. Terlebih setelah viralnya pemuda dengan nama akun Ghozali Everyday, yang berhasil meraup keuntungan hingga miliaran dengan menjual NFT di OpenSea.

Sejak saat itu, topik tentang NFT di Indonesia semakin menjadi perbincangan. Yang paling banyak dicari adalah NFT marketplace dengan kualitas terbaik. Mari mendalaminya lebih lanjut

Apa itu NFT Marketplace?

NFT marketplace merupakan platform dengan cara kerja layaknya situs jual beli online pada umumnya, namun yang diperjualbelikan adalah aset digital NFT. Oleh karena itu, di NFT marketplace Anda bisa menemukan berbagai NFT yang dijual dari harga rendah sampai tinggi.

Adanya NFT marketplace memungkinkan para kolektor digital untuk membeli, menjual, sampai membuat NFT art mereka sendiri untuk menunjukkan kepemilikan atas aset tidak berwujud atau berwujud. Sehingga Anda pun di sini juga dapat membeli ataupun menjual aset crypto baik sebagai koleksi pribadi maupun dalam rangka investasi.

Perkembangan NFT marketplace sendiri terus meningkat saat ini, khususnya sejak tahun 2020 silam yang memperlihatkan peningkatan tajam. Sejak saat itu, NFT menjadi salah satu crypto yang paling berpengaruh. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya pegiat crypto yang terlibat dalam perdagangan aset NFT. Bahkan sepanjang tahun 2021 lalu, penjualan pasar NFT berhasil mencapai USD 2,5 miliar.

Daftar NFT Marketplace Global Populer

Berikut tempat jual beli NFT yang paling banyak digunakan orang:

1. OpenSea

OpenSea merupakan marketplace NFT universal pertama dan paling populer yang menggunakan blockchain Ethereum. Ghozali Everyday yang berhasil mendapat banyak keuntungan dari penjualan NFT juga memanfaatkan platform satu ini, untuk menjual berbagai NFT miliknya.

Tidak heran jika masyarakat Indonesia pun sudah cukup familiar dengan nama platform OpenSea. Dan secara global, pasar NFT tersebut memang sudah mengumpulkan banyak sekali pengguna. Sehingga Anda bisa menemukan beragam NFT di dalam marketplace peer to peer tersebut.

Menariknya lagi, OpenSea mempunyai alat mining yang bisa membantu para pembuat konten untuk mengembangkan sendiri item mereka. Bahkan Anda bisa membuat koleksi NFT sendiri menggunakan platform satu ini. Itulah kenapa koleksi NFT di sana sangat melimpah, karena banyak pengguna yang mengunggah karya mereka untuk dijual.

2. Nifty Gateway

Selain OpenSea, ada Nifty Gateway yang juga merupakan NFT marketplace terpercaya dalam dunia jual beli crypto arts. Bahkan belakangan pasar NFT tersebut menjadi kian populer lantaran menjual berbagai karya dari seniman terkenal. Sebut saja seperti Beeple, Aoki, dan deadmau5 yang ketiganya pernah berhasil menjual NFT dengan harga fantastis.

3. Rarible

Sama sama menggunakan jaringan Ethereum seperti OpenSea, Rarible merupakan salah satu NFT marketplace terkemuka yang menggunakan token RARI. Non-fungible token yang ditampilkan pada platform ini tergolong sangat beragam, mulai dari digital art sampai item game. Anda bahkan bisa menemukan banyak koleksi seni ternama pada segmen Hot Bids, Tops Collections, dan Tops Sellers.

Menariknya, di Rarible Anda bisa melakukan transaksi dengan menggunakan berbagai jenis crypto wallet seperti Wallet Connect, Coinbase Wallet, dan MetaMask. Jadi Anda bisa memilih crypto wallet yang digunakan sesuai selera dan kebutuhan di antara daftar tersebut, apabila ingin melakukan transaksi NFT di Rarible.

4. Axie Marketplace

Axie Marketplace sedikit berbeda dari pasar NFT lainnya. Karena fungsi platform ini yaitu untuk memasarkan NFT dari game Axie Infinity. Dimana Axie Infinity sendiri merupakan game NFT yang mengadopsi bentuk permainan layaknya pokemon. Dalam game ini, para pemain perlu mengumpulkan makhluk yang disebut sebagai Axies, kemudian mengembangbiakkan mereka.

Jadi Axies itulah yang nantinya akan menjadi NFT dan diperjualbelikan di Axie Marketplace. Selain itu, Anda harus mengawali permainan dengan cara membeli Axies terlebih dahulu untuk dipelihara dan dikembangbiakan. Yang mana harga Axies paling murah adalah Rp. 4 jutaan, namun Anda tidak perlu khawatir karena harga jual Axies yang sudah mencapai level tertentu bisa sangat tinggi.

Daftar NFT Marketplace Populer di Indonesia

Untuk pasar Indonesia, berikut daftar NFT Marketplace terpopuler yang layak dipertimbangkan:

1. TokoMall

Selain NFT marketplace universal, Indonesia juga mempunyai pasar NFT lokal yang bisa Anda manfaatkan untuk melakukan jual beli aset digital. Salah satunya adalah besutan Tokocrypto yaitu TokoMall, yang mengklaim dirinya sebagai pelopor NFT dengan konsep unik di tanah air. Platform ini memungkinkan siapa saja untuk menjadi kreator maupun kolektor NFT.

Karena tujuan dari dibuatnya situs tersebut yaitu untuk mendukung artis, merek, dan kreator lokal agar dapat meluncurkan kreasi mereka secara bebas. Lebih menariknya lagi, NFT yang diluncurkan di TokoMall dapat dimanfaatkan untuk menebus barang dalam wujud fisik yang ditawarkan di mitra resmi mereka.

2. Baliola

Baliola adalah NFT marketplace pertama yang berfokus di Bali. Sehingga fokus utamanya tidak lain adalah mendistribusikan berbagai karya seni dari para seniman asli pulau dewata, yang berupa karya seni dengan format NFT. Sudah terintegrasi dengan teknologi blockchain, pemalsuan karya NFT dan sejenisnya dapat dihindari dalam platform satu ini.

3. Paras

Platform jual beli NFT lainnya yang dapat memfasilitasi para kreator dalam negeri untuk menjual karya seni digital mereka yaitu Paras. Pasar non-fungible token ini pun telah berbasis teknologi blockchain dengan sistem buku besar yang terdistribusi baik, langsung ke pemilik aset. Sehingga Anda tidak perlu khawatir akan pemalsuan NFT terjadi di sana.

4. Enevti

Enevti mengusung konsep yang sangat menarik, lantaran mirip seperti media sosial. Konsep tersebut membuat para penggemar dapat secara mudah terhubung dengan kreator atau para influencer. Tidak heran jika Enevti pun menjadi favorit bagi banyak orang. Apalagi karya NFT sendiri bisa ditebus menggunakan protokol pembiayaan kreator.

Cara Membuat NFT dan Bertransaksi di NFT Marketplace

1. Pilih Karya yang Akan Dijual

Untuk membuat NFT dan menjualnya di NFT marketplace, maka langkah pertama yang perlu Anda lakukan yaitu memilih karya yang ingin dijual. File yang akan diubah menjadi format NFT bisa macam macam, mulai dari gambar, video, musik, lukisan, GIF, meme, bahkan tweet yang Anda buat dari Twitter.

Pastikan Anda memilih karya orisinil yang memang dibuat sendiri dan tidak mengambil karya orang lain. Karena setiap NFT masing masing mempunyai keunikan dengan satu pemilik. Apabila Anda bisa menawarkan karya yang menarik, tentunya para kolektor NFT pun siap menawarkan harga tinggi.

2. Memilih Blockchain

Setelah memutuskan karya yang ingin diubah menjadi NFT, berikutnya Anda bisa memilih blockchain. Di sinilah nantinya proses mengubah karya menjadi sebuah NFT dilakukan. Karena bisa dibilang bahwa blockchain ini merupakan ‘rumah’ bagi NFT yang telah dibuat. Dimana salah satu blockchain yang terkenal secara global yaitu Ethereum, karena diklaim memiliki harga yang relatif stabil.

3. Menyiapkan Dompet Digital

Langkah selanjutnya yang harus dilakukan dalam membuat dan menjual NFT yaitu menyiapkan dompet digital. Karena transaksi non-fungible token dilakukan dengan menggunakan uang crypto, sehingga anda memerlukan e-wallet sebagai wadah untuk menampung koin crypto tersebut.

Adapun dompet digital NFT yang paling terkenal dan banyak digunakan antara lain AlphaWallet, Coinbase Wallet, MetaMask, Trust Wallet, dan Math Wallet. Setelah memiliki salah satu dompet digital, Anda bisa membeli mata uang crypto. Dimana sebagian besar platform NFT sendiri menerima mata uang ETH atau Ethereum.

4. Menentukan NFT Marketplace

Apabila sudah menyiapkan dompet digital, berikutnya Anda bisa menentukan pasar NFT atau platform NFT yang akan digunakan untuk melakukan transaksi aset digital tersebut. Seperti yang telah disebutkan di atas, ada berbagai macam marketplace NFT yang bisa anda jadikan pilihan.

Baik itu marketplace NFT universal seperti OpenSea, Nifty Gateway, Rarible, dan Axie Marketplace. Maupun marketplace NFT lokal layaknya TokoMall, Baliola, Paras, dan Enevti. Deretan platform tersebut bisa Anda andalkan, jadi Anda dapat memilih salah satu yang dinilai paling sesuai untuk memasarkan karya NFT Anda.

5. Unggah File

Ketika sudah menentukan NFT marketplace yang akan digunakan, maka Anda bisa membuat akun pengguna pada platform tersebut. Umumnya cara membuat akun di NFT marketplace tidak jauh berbeda saat Anda membuat akun pengguna di situs jual beli pada umumnya. Namun biasanya beberapa platform mungkin memberlakukan biaya pendaftaran, dan biaya ini bisa berbeda di setiap platform.

Setelah mendaftar dan membuat akun, Anda bisa langsung mengunggah file NFT untuk dijual di sana. Itu berarti semua file yang diunggah ke platform akan diubah menjadi aset digital NFT. Dalam proses ini Anda tidak perlu bingung, karena pasar NFT yang dipilih akan menampilkan panduan cara upload file ke platformnya.

Bagaimana, tertarik untuk mencoba menjual NFT hasil karya sendiri? Saat ini tren NFT memang sedang naik daun baik di kancah internasional maupun nasional. Jadi jangan heran apabila persaingannya termasuk cukup ketat. Namun jika Anda berhasil, bisnis non-fungible token bisa mendatangkan cuan yang melimpah. Akan tetapi perlu diingat kembali bahwa nilai NFT ini juga termasuk fluktuatif.

Melvern Pradana

Melvern Pradana

Melvern Pradana adalah seorang investor yang aktif menanam modal di pasar saham, cryptocurrency, P2P lending, dan reksa dana. Idolanya adalah Warren Buffett dan Peter Thiel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *