Lompat ke konten
Daftar Isi

Review Bibit: Kelebihan dan Kekurangan (2023)

Review lengkap aplikasi Bibit

Bukan tanpa alasan Bibit telah menjadi pemimpin pasar di ranah aplikasi jual beli reksa dana yang telah digunakan oleh jutaan investor. Selain memiliki fitur yang berlimpah, aplikasinya juga yang mudah digunakan oleh pemula sekali pun.

Berikut review Bibit yang membahas kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya berdasarkan pengalaman investasi selama 5 tahun terakhir.

Mengenal Bibit

Bibit adalah aplikasi jual beli reksa dana online yang didirikan oleh PT Bibit Tumbuh Bersama. Di aplikasi Bibit, pengguna bisa membeli reksa dana pasar uang, obligasi, saham, syariah, serta Surat Berharga Negara (SBN).

Fitur unik dari Bibit adalah adanya robot advisor yang memungkinkan Anda mendapat rekomendasi pilihan reksa dana terbaik. Rekomendasi tersebut diberikan berdasarkan profil risiko yang telah diisi pengguna sebelumnya. Berdasarkan preferensi pengguna, Bibit dapat memilihkan jenis produk yang paling sesuai dengan profil risiko, tujuan keuangan, dan target Anda.

Itulah salah satu alasan mengapa Bibit disebut sebagai aplikasi investasi yang cocok bagi pemula. Dengan adanya fitur rekomendasi tersebut, investor pemula tidak perlu bingung dalam memulai investasi. Anda bisa segera memulainya bahkan tepat setelah membuat akun dan mengisi profil risiko secara lengkap.

Pada artikel “Cara Investasi di Bibit”, kami telah membahas lengkap cara dan tips membeli reksa dana agar investasi Anda tidak merugi.

Berdasarkan pengalaman investasi di Bibit selama 3 tahun terakhir, saya dengan yakin menobatkan Bibit sebagai aplikasi investasi reksa dana terbaik di Indonesia.

Apakah Investasi di Bibit Aman dari Penipuan?

Aplikasi Bibit bukan penipuan karena telah dinyatakan sebagai agen penjual reksa dana yang mempunyai izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Itu berarti semua aktivitas yang dilakukan di Bibit akan terdaftar dan diawasi oleh OJK. Jadi, bisa dipastikan bahwa kegiatan investasi akan berjalan aman.

Terdaftar sebagai APERD (Agen Penjual Reksa Dana), Bibit menetapkan mekanisme keamanan dana dalam proses investasinya. Seperti dana yang diinvestasikan tidak akan disimpan dan dikelola oleh Bibit. Namun dana tersebut langsung ditransfer ke rekening penampung dana investor. Dan dananya kemudian dikelola oleh manajer investasi yang telah berlisensi OJK.

Bibit aman untuk investasi jangka panjang karena aset investasi akan disimpan di Bank Kustodian dan dana juga hanya bisa dicairkan ke rekening atas nama nasabah. Artinya, investasi di Bibit akan aman karena meskipun andai kata Bibit tutup, uang dan reksa dana yang Anda miliki tetap tersimpan dengan aman di bank kustodian.

Untuk mengecek kepemilikan reksa dana, investor bisa melakukannya melalui akses KSEI. Kemudian Anda bisa menunjukkan KTP dan kepemilikan reksa dana dengan menghubungi manajer investasi. Nantinya manajer investasi yang bersangkutan akan memandu proses pencairan dana.

Proses Registrasi Bibit

Proses registrasi atau pembuatan akun di Bibit kurang lebih sama dengan proses registrasi pada aplikasi investasi lainnya. Anda akan diminta mengisi data pribadi serta menjawab beberapa pertanyaan untuk menentukan profil risiko.

Adapun pertanyaan yang disuguhkan seperti: kapan ulang tahun Anda, apakah Anda sudah menikah dan mempunyai tanggungan keluarga, berapa pendapatan bulanan dalam rumah tangga, berapa nilai total kekayaan yang dimiliki, apa yang lebih Anda utamakan dalam berinvestasi, serta apa yang Anda lakukan apabila nilai investasi turun sebanyak 15% dalam sebulan.

Pertanyaan mengenai preferensi investasi tersebut nantinya akan menentukan profil risiko Anda, sehingga Bibit dapat merekomendasikan jenis reksa dana yang sesuai. Profil risiko ini bisa disesuaikan lagi nanti setelah proses registrasi. Setelah menjawab pertanyaan, Anda akan diminta untuk mengisi nomor HP dan kode referral jika ada untuk mendapatkan cashback.

Untuk data dirinya sendiri yang perlu diisi yaitu terkait nama, nomor rekening, dan nama pemilik rekening. Proses pengisian data diri ini tidak memakan waktu lama, mungkin hanya beberapa menit saja. Seluruh form yang perlu diisi langsung ditempatkan pada satu layar utuh.

Syarat dan Ketentuan Mendaftar Bibit

Meskipun proses registrasi Bibit termasuk cukup mudah dilakukan dan tidak berlangsung lama, namun ada syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi apabila Anda ingin membuat akun dan melakukan investasi di platform tersebut. Untuk mendaftar Bibit, pengguna diwajibkan menyediakan data KTP atau surat KTP sementara.

Orang yang diperbolehkan menjadi nasabah Bibit adalah mereka yang memiliki status sebagai warga negara Indonesia (WNI). Sementara bagi WNA untuk saat ini belum dapat membuka rekening di sana. Anda juga harus mempunyai rekening bank atas nama pribadi. Jika belum punya rekening, biasanya Bibit akan mengarahkan untuk mendaftar Bank Jago di akhir proses registrasi.

Metode Pembelian Reksa Dana di Bibit

Antarmuka di aplikasi Bibit tampak minimalis dan sederhana tanpa memberikan kesan yang kuno atau kaku. Navigasinya pun tidak membingungkan dengan dibalut sentuhan warna hijau yang menenangkan. Untuk melakukan pembelian reksa dana di Bibit, Anda bisa langsung klik “Investasi Sekarang” yang ada di halaman utama aplikasi.

Halaman utama di aplikasi Bibit

Produk reksa dana yang ada di Bibit sendiri memang tidak cukup banyak. Itu karena platform ini memang ditujukan untuk memudahkan para pemula dalam melakukan investasi reksa dana. Sehingga Anda tidak perlu bingung dihadapkan dengan banyaknya pilihan produk reksa dana yang ada.

Daftar reksa dana yang bisa dibeli

Di lain sisi Anda tidak perlu khawatir dengan deretan produk reksa dana yang disediakan. Karena menurut keterangan yang diberikan oleh pihak Bibit, daftar tersebut merupakan kumpulan reksa dana terbaik yang telah dipilih oleh peneliti profesional. Yang mana pembelian produk dapat dilakukan dengan beberapa opsi metode pembayaran.

Berdasarkan pengalaman pemakaian Bibit selama ini, menurut saya aplikasinya sangat mudah dipahami serta memiliki navigasi yang baik. Proses pembelian reksa dana bisa dilakukan dalam waktu kurang dari 3 menit saja.

Anda bisa memilih pembayaran instan atau instant payment, transfer manual, dan transfer virtual account.

Fitur Aplikasi Bibit

Sebagai aplikasi investasi, Bibit menyediakan berbagai fitur yang mendukung kesuksesan investasi pengguna. Berbagai fitur tersebut antara lain:

  1. Robo advisor. Robo advisor dikembangkan oleh aplikasi ini untuk membantu investor memilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuannya secara otomatis. Perlu diingat bahwasanya tidak semua aplikasi investasi reksadana memiliki fitur yang satu ini.
  2. Screening. Di aplikasi Bibit, Anda bisa menyortir reksadana berdasarkan data penting reksadana tersebut, misalnya berdasarkan nilai NAB, nilai drawdown, dan lain sebagainya. Hal ini tentunya akan memudahkan investor, mengingat dalam satu aplikasi ini saja ada puluhan instrumen reksadana yang bisa dipilih.
  3. Auto debet. Aplikasi Bibit saat ini juga sudah dilengkapi dengan fitur auto debet atau pembelian otomatis. Dengan menggunakan fitur yang juga disebut dengan nabung rutin ini, Anda sudah tidak perlu lagi menghitung nominal uang yang akan Anda investasikan, sebab sistem akan secara otomatis memasukkan sebagian uang tabungan Anda di bank untuk dibelikan reksadana.
  4. E-Statement. Reksadana memang bukan instrumen investasi yang akan dikenai pajak. Namun, seluruh harta yang ada di reksadana tetap harus dilaporkan dalam SPT Tahunan. Bibit memiliki fitur e-statement yang bisa Anda akses di bagian pengaturan. Di fitur ini, Anda bisa mengunduh dokumen yang bisa mendukung pembuatan SPT untuk reksadana Anda. Selain itu, di fitur ini Anda juga bisa mengakses fitur transaction history dimana di fitur ini akan ada catatan seluruh transaksi pembelian dan penjualan yang Anda lakukan selama periode yang dipilih.
  5. Artikel dan promo. Di bagian bawah landing page Bibit, Anda akan menemukan fitur informasi event yang diselenggarakan oleh aplikasi ini serta berbagai artikel dan video edukasi yang bisa membantu Anda berinvestasi. Selain fitur-fitur ini, aplikasi ini juga sudah dilengkapi dengan fitur kamus investasi. Di dalam kamus ini, Anda akan mendapatkan penjelasan singkat mengenai berbagai istilah investasi, seperti laporan keuangan, laporan tahunan dan lain sebagainya.
  6. Fitur live chat. Saat menghadapi kendala dalam menggunakan aplikasi Bibit, Anda bisa langsung bertanya kepada customer service aplikasi ini melalui fitur live chat. Fitur ini bisa Anda peroleh dengan mengklik icon gambar chat di bagian bawah fitur FAQ. Setelah mendapatkan respon otomatis, Anda dapat mengajukan pertanyaan, kritik, saran atau keluhan dan customer service yang tersedia akan segera melayani Anda.

Saat ini aplikasi Bibit juga sudah dilengkapi dengan Bibit Plus. Dengan Bibit plus, Anda bisa membeli saham dan obligasi sekaligus di aplikasi ini. Hanya saja untuk mendapatkan Bibit Plus ini, Anda harus membuat rekening dana nasabah terlebih dahulu di Stockbit Sekuritas dan membuat rekening Bank Jago.

Kelebihan Aplikasi Bibit

1. Investasi Mudah dan Murah

Dengan interface yang mudah diikuti serta fitur screening yang memudahkan investasi, membeli reksadana di Bibit jadi lebih mudah. Apalagi hal ini didukung dengan fakta bahwa transaksi penjualan di aplikasi ini tidak dikenai biaya sepeserpun. Adapun biaya transaksi sebesar Rp3.500 per penjualan itu adalah biaya yang dibebankan oleh Bank Kustodian masing-masing produk reksadana.

Membeli reksadana di Bibit juga tidak membutuhkan biaya besar. Beberapa produk reksadana bisa Anda beli hanya dengan uang Rp10.000 saja. Hal ini tentu memudahkan investor pemula yang hanya memiliki modal minim.

2. Tersedia Customer Support yang Baik

Apabila Anda mengalami kendala saat melakukan pendaftaran atau memulai investasi di Bibit, tidak perlu panik. Sebab Bibit sudah menyediakan customer support yang dapat membantu Anda mengatasi kendala yang dialami. Customer support Bibit menurut pengalaman saya mempunyai kecepatan yang tergolong baik dalam membalas pesan, jadi tidak perlu menunggu lama agar pertanyaan terjawab.

3. Data Pendukung Investasi yang Lengkap

Bibit juga dilengkapi dengan berbagai data investasi yang dibutuhkan oleh investor sebelum membeli instrumen investasi. Data-data tersebut, seperti fund fact sheet, prospektus, chart harga yang bisa dipilih sesuai dengan time frame yang diinginkan, nilai draw down dan lain sebagainya. Perusahaan ini juga akan mengirimkan email yang berisi notifikasi pemberian dividen kepada Anda jika ada instrumen yang Anda miliki yang membagikan dividen.

Kekurangan Aplikasi Bibit

Meskipun menawarkan banyak keunggulan, tentu aplikasi Bibit pun tidak luput dari beberapa kekurangan. Sehingga Anda penting untuk mengetahuinya sebagai bahan pertimbangan sebelum memulai investasi di platform ini.

1. Produk Reksa Dana Tidak Lengkap

Kekurangan terbesar Bibit adalah produk reksa dananya yang cukup terbatas dibandingkan pesaingnya, yaitu Bareksa. Kami telah mengulas perbandingannya di artikel Bibit vs Bareksa.

Lebih sedikitnya pilihan reksa danab isa membuat Anda menjadi kurang leluasa ketika melakukan investasi.

2. Robo Advisor Yang Terlalu Sederhana

Selain itu, fitur robo advisor yang diunggul unggulkan oleh Bibit hanya bermanfaat bagi investor pemula, namun tidak memberikan nilai tambah bagi investor berpengalaman.

Saran komposisi yang diberikan juga terkadang salah dari sisi teori investasi, di mana untuk Dana Pensiun, Bibit menyarankan porsi yang terlalu besar di reksa dana dengan risiko rendah dan menengah.

Robo advisor dana pensiun, beserta persentase alokasi investasi

Setelah membaca review mengenai aplikasi Bibit sampai fitur-fitur yang dimilikinya, apakah Anda tertarik untuk membuka rekening reksa dana di platform investasi tersebut?

Selain membaca review ini, Anda juga sebaiknya mencari testimoni dari pengguna lain sebagai bahan pertimbangan. Lalu Anda bisa mencoba dengan investasi dalam modal kecil terlebih dahulu untuk menjajal layanan.

Melvern Pradana

Melvern Pradana

Melvern Pradana adalah seorang investor yang aktif menanam modal di pasar saham, cryptocurrency, P2P lending, dan reksa dana. Idolanya adalah Warren Buffett dan Peter Thiel.

3 tanggapan pada “Review Bibit: Kelebihan dan Kekurangan (2023)”

  1. Lebih banyak keuntungannya, Lebih sedikit jika lebih profitable itu lebih baik dan bagi saya lebih fokus. Robo Advisor hanya pelengkap jadi tidak begitu berpengaruh.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *