Lompat ke konten
Daftar Isi

Deposito Berjangka: Pengertian, Manfaat dan Cara Kerjanya

Deposito berjangka

Salah satu instrumen investasi yang cukup populer adalah deposito. Instrumen investasi yang satu ini cocok bagi Anda yang tidak menyukai risiko yang besar. Sebab deposito ini risikonya lebih rendah apabila dibandingkan dengan instrumen lainnya seperti saham. 

Deposito sendiri dibagi menjadi tiga jenis, di mana salah satu yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia adalah deposito berjangka. Nah, kali ini akan dibahas secara detail apa sih itu deposito berjangka, manfaat, kelebihan, sekaligus cara kerjanya. Bagi Anda yang penasaran yuk simak artikel berikut ini sampai akhir!

Pengertian Deposito Berjangka 

Deposito berjangka adalah jenis deposito yang memiliki jangka waktu tertentu, biasanya jangkanya mulai 1 hingga 24 bulan saja. Penarikan dana yang sudah disetorkan disepakati antara dua belah pihak, nasabah dan bank penyediaan jasa deposito.

Deposito berjangka bisa diterbitkan atas nama lembaga maupun perorangan, sehingga banyak yang menyimpan uangnya pada instrumen  satu ini. Pihak yang bisa mencairkan dana adalah nama yang tertera di bilyet, proses pencairannya pun tergolong mudah, bisa langsung di kredit ke rekening nasabah setelah dipotong pajak yang harus dibayar.

Manfaat Deposito Berjangka 

Setelah mengetahui pengertian deposito berjangka, selanjutnya akan dijelaskan mengenai manfaat deposito berjangka. Dengan menggunakan instrumen ini manfaat yang akan dirasakan adalah sebagai berikut.

1. Mendapatkan pengembalian suku bunga tinggi

Manfaat yang pertama ketika Anda memutuskan untuk menyetorkan sejumlah dana pada deposito berjangka adalah akan memperoleh pengembalian suku bunga yang cukup tinggi. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa seseorang lebih memilih memasukkan uangnya ke deposito dibanding tabungan biasanya. Anda bisa memilih bank yang menyediakan bunga deposito tertinggi.

Suku bunga yang tinggi ini bahkan 3 kali lipat daripada suku bunga yang Anda dapatkan apabila menaruh dana tersebut di tabungan. Pasalnya, proses menabung dan deposito hampir mirip, tetapi Anda mendapatkan pengembalian berupa suku bunga yang lebih tinggi.

2. Bisa digunakan untuk tujuan keuangan jangka pendek

Dalam pengelolaan keuangan, Anda pasti membagi tujuan keuangan ke dalam dua kategori, jangka pendek dan jangka panjang. Nah, jika Anda berniat untuk memenuhi tujuan keuangan jangka pendek maka salah satu instrumen yang bisa digunakan adalah deposito berjangka.

Sebab jangka waktu relatif pendek, hanya dari 1 hingga 24 bulan, Anda juga bisa menyepakati kapan dana tersebut bisa diambil. Misalnya, Anda hendak menikah tahun depan, artinya Anda bisa menyepakati untuk mengambil dana sekaligus bunga 12 bulan kemudian. Hal ini sah-sah saja dilakukan asala terdapat kesepakatan antara kedua belah pihak. 

3. Solusi investasi tanpa repot

Salah satu manfaat yang dirasakan ketika menggunakan deposito berjangka adalah instrumen ini menjadi solusi investasi tanpa repot. Karena saat ini sudah banyak sekali bank yang menyediakan deposito berjangka secara online.

Sehingga seluruh kegiatan administrasi bisa dilakukan secara online. Jadi lebih praktis dan mudah, Anda juga tidak harus repot-repot datang ke bank, menunggu antrian dan menghabiskan banyak waktu. Cukup menggunakan ponsel pintar Anda saja. 

Kelebihan Deposito Berjangka 

Setelah membahas manfaatnya, selanjutnya akan dibahas mengenai apa saja kelebihan dari deposito berjangka, berikut penjelasannya.

1. Dana dijamin aman 

Deposito berjangka termasuk investasi yang terhitung aman, karena penjaminnya adalah negara. Deposito sendiri biasanya bisa dilakukan melalui bank yang memang memiliki kredibilitas baik dan dipercaya. 

Bahkan dari segi pemerintah sendiri, telah melakukan penjaminan untuk deposito sebesar 2 milyar melalui lembaga penjamin simpanan. Sehingga tidak ada celah dana hilang atau pun Anda terkena investasi bodong. 

2. Investasi menjadi lebih mudah 

Jika Anda berpikir investasi merupakan sesuatu yang sulit dan repot dilakukan, maka Anda harus mencoba deposito berjangka. Karena dengan deposito berjangka Anda bisa merasakan kemudahan dari mulai administrasi hingga mendapatkan keuntungan.

Bahkan Adan bisa mendepositkan dana dengan mata uang dari negara lain, karena beberapa bank memang menyediakan investasi dengan deposito berjangka menggunakan mata uang asing. Mulai dari euro, pound sterling, hingga dolar bisa digunakan untuk deposito berjangka. 

3. Cocok untuk investor pemula

Deposito berjangka sangat cocok untuk investor pemula. Karena risiko menaruh uang di instrumen ini sangat rendah, bahkan hampir tidak ada. Tetapi suku bunga yang ditawarkan cukup tinggi. Jadi Anda dapat mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Apalagi biasanya investor pemula memiliki profil risiko yang rendah, jadi lebih cocok sebelum mengenal banyak instrumen lainnya. Bisa nih coba deposito berjangka sebagai salah satu alternatif.

4. Akses bunga lebih mudah

Terakhir, salah satu kelebihan menggunakan deposito berjangka adalah akses bunga yang lebih mudah. Memang sih, untuk mengambil dana yang sudah dititipkan, terdapat aturan tertentu sehingga tidak bisa sembarangan. 

Tetapi beberapa bank tertentu mengijinkan nasabahnya untuk mengambil bunga yang sudah dihasilkan dari deposito selama beberapa waktu. Ada juga sistem deposito berjangka Automatic Roll Over (ARO), atau bunga yang dihasilkan langsung masuk ke dalam deposito. Sehingga jumlah dana yang didepositokan menjadi lebih banyak dan keuntungan menjadi maksimal.

Cara Kerja Deposito Berjangka 

Cara kerja deposito berjangka cukup sederhana. Berikut cara kerja deposito berjangka sebagai pengetahuan untuk Anda.

  1. Saat Anda menyetorkan sejumlah dana untuk melakukan deposito, biasanya akan diminta menentukan tenor atau jangka waktu, misal 1 bulan, 3 bulan, atau 1 tahun sampai 2 tahun. 
  2. Biasanya setiap jangka waktu atau tenor yang diambil, disertai dengan besaran suku bunga deposito, misalnya untuk tenor 1 bulan besar suku bunganya 5,4 % sedangkan untuk 3 bulan 5,8%. Besaran suku bunga biasanya tergantung pada tenor, semakin panjang biasanya suku bunganya semakin besar.
  3. Anda hanya diminta untuk menyimpan dana tersebut sesuai dengan tenor waktu yang telah ditentukan. Mungkin bunganya bisa diambil, namun dana tetapnya tidak bisa. Jadi selama tenor yang ditentukan dana harus tetap disimpan di deposito. Biasanya ada mekanisme denda atau penalti jika sebelum waktu yang ditentukan dana diambil, untuk besarannya tergantung kebijakan bank masing-masing.

Nah, berikut merupakan penjelasan mengenai pengertian deposito berjangka, manfaat dan kelebihannya. Jika Anda memang cocok dan sesuai dengan kebutuhan dan risk-profile tidak ada ruginya mencoba instrumen investasi yang satu ini. Anda bisa mendapatkan manfaat dan keuntungan yang sudah disebutkan di atas. Selamat mencoba deposito berjangka!

Clean Qurrota Ayun

Clean Qurrota Ayun

Clean Qurrota A'yun adalah mahasiswa Ekonomi di UPN Veteran Yogyakarta yang senang menulis topik-topik seputar literasi finansial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *