Lompat ke konten
Daftar Isi

Review Tokomodal: Fitur, Kelebihan, dan Kekurangan

Tokomodal

Salah satu tantangan bisnis peer to peer lending produktif adalah peminjam tidak terseleksi dan teredukasi dengan baik mengenai pentingnya pengelolaan keuangan usaha. Akibatnya, banyak dari peminjam platform ini mengalami gagal bayar (non-performing loan) yang pada akhirnya akan merugikan pendana juga. 

Untuk mengatasi hal ini. Tokomodal hadir sebagai P2P lending legal untuk Anda. Dengan menghadirkan pinjaman cepat untuk UMKM, Tokomodal adalah platform P2P yang pas untuk Anda jika Anda ingin memberikan pendanaan berdampak untuk perkembangan UMKM di Indonesia. 

Tentang P2P Lending Tokomodal

Tokomodal adalah aplikasi P2P lending UMKM yang diterbitkan oleh PT Toko Modal Mitra Usaha pada tahun 2018. Aplikasi ini mendapatkan legalitas resmi dari OJK dengan nomor SK Kep-49/D.05/2019. 6 tahun sejak didirikan, aplikasi Tokomodal telah diunduh oleh lebih dari 50.000 orang pengguna di Google Play Store. 

Berbeda dengan aplikasi P2P lending produktif pada umumnya, pinjol Toko modal fokus pada warung atau toko kelontong yang sudah menjadi Outlet Binaan Alfamart (OBA). Jadi, untuk mendapatkan pinjaman di aplikasi ini, para peminjam harus terdaftar sebagai OBA dan memiliki akun aplikasi Aksesmu (aplikasi rantai pasok khusus UMKM dari PT Sumber Trijaya Lestari, sebuah perusahaan afiliasi Alfamart). 

Tidak hanya bisa mengakses modal tambahan di Tokomodal, UMKM yang terdaftar sebagai mitra OBA ini juga mendapatkan berbagai manfaat lainnya, seperti supply barang dagang dari Alfamart dengan tanpa ongkos kirim, akses pembelian terlebih dahulu baru bayar nanti hingga pembinaan. 

Menurut data statistik yang dipublikasikan secara resmi oleh aplikasi ini, per Juli 2024, Tokomodal telah memberikan pendanaan kepada 38.653 UMKM di seluruh Indonesia dengan nilai pendanaan sebesar Rp1.285.131.851.372 (1,2 triliun rupiah). Dana tersebut berasal dari 1.111 pendana, termasuk 20 pendana aktif pada Juli 2024. 

Adapun apabila dilihat dari nilai Tingkat Keberhasilan (TKB) platform ini, 59.08% peminjam melunasi pinjaman sebelum atau tepat pada saat jatuh tempo, sementara jika ditotal selama 90 hari, ada 99,84% peminjam yang berhasil mengembalikan pinjaman 90 hari sejak tanggal jatuh tempo. 

Kelebihan Tokomodal

1. Keuntungan lebih besar dibandingkan dengan deposito

Investasi di toko modal apk menawarkan bunga tahunan atau annual percentage rate (APR) sebesar 10% per tahun. Angka ini tentu jauh lebih besar apabila dibandingkan dengan suku bunga deposito bank yang biasanya hanya mencapai angka 8% sebagai  bunga tertinggi. 

2. Modal investasi terjangkau

Anda tidak perlu mengeluarkan banyak dana untuk berinvestasi di platform ini. Mulai dari Rp300.000 saja, Anda sudah bisa memberikan pendanaan berdampak pada UMKM dengan tingkat bunga yang menggiurkan. 

3. Keputusan investasi sepenuhnya di tangan investor

Dalam beberapa model bisnis P2P lending lainnya, investor atau pendana atau pemodal hanya perlu menyetorkan modal, sementara platform akan mendistribusikan modal tersebut kepada peminjam dengan. 

Sedangkan di platform Tokomodal ini, investor dapat menentukan peminjam yang akan mendapatkan dananya secara mandiri tentunya dengan mempertimbangkan kredibilitas peminjam tersebut. Tidak hanya itu, pendana juga bisa mendapatkan notifikasi atau pemberitahuan apabila ada peminjam baru yang mengajukan pinjaman.

4. Peminjam terseleksi dengan baik

Karena untuk menyalurkan pinjamannya Tokomodal bekerjasama dengan Aksesmu dan Alfamikro, maka UMKM yang akan mengajukan pinjaman di platform ini juga akan diseleksi oleh ketiga pihak tersebut. Akibatnya, peminjam yang masuk dashboad pinjaman Anda adalah UMKM terpilih. 

5. Risiko terkendali

Dengan modal investasi terjangkau, peminjam yang terseleksi dengan baik serta adanya asuransi yang mem-backup pendana dalam menggunakan aplikasi ini, risiko investasi di aplikasi Tokomodal relatif terkendali dengan baik. 

6. Pinjaman mudah bagi UMKM

Bagi peminjam, Tokomodal adalah sumber pinjaman online yang mudah, karena jika sudah menjadi mitra aksesmu, UMKM hanya perlu mengunggah KTP dan biodata diri dengan tanpa harus menyetorkan agunan. Tidak hanya itu, rentang pinjaman yang mulai dari Rp300.000 – Rp200.000.000 juga cocok digunakan oleh UMKM yang ingin mengembangkan usahanya. 

Kekurangan Tokomodal

1. Pembiayaan fokus pada sektor FMCG

Aplikasi ini kurang cocok untuk Anda yang ingin berinvestasi pada UMKM yang bergerak di sektor lain, selain FMCG. Pasalnya, mitra peminjam utama pinjol toko modal adalah warung atau toko kelontong, sehingga kurang cocok dipakai oleh investor yang ingin berinvestasi di sektor lain, seperti manufaktur atau UMKM Kriya. 

2. Teknis platform masih membutuhkan banyak perbaikan

Masalah bug dan masalah teknis lainnya bisa mengganggu kenyamanan pendana dalam mendanai UMKM melalui Toko modal apk. Misalnya, pendana tidak bisa masuk ke akun investasi mereka baik via website maupun aplikasi. Ada juga pendana yang bisa masuk ke laman awal website ini namun tidak bisa melihat portofolio investasinya dan lain sebagainya. Maka dari itu, tidak heran jika meskipun sudah cukup banyak diunduh, aplikasi ini hanya mendapatkan skor 2,7 dari 5 bintang di Play Store. 

3. Bunga investasi yang ditawarkan masih kurang bersaing

Apabila dibandingkan dengan bunga investasi yang ditawarkan oleh aplikasi P2P lending legal lainnya, bunga yang ditawarkan oleh Tokomodal masih kurang menarik. Sebab, banyak aplikasi P2P Lending berani memberikan bunga hingga belasan persen dalam satu tahun. Besaran bunga ini juga disesuaikan dengan profil risiko masing-masing peminjam. 

4. Hanya bisa menggunakan Bank Sinarmas

Menurut beberapa review dari pengguna aplikasi ini, salah satu kekurangan Tokomodal adalah untuk berinvestasi di sini, Anda hanya bisa menggunakan akun Bank Sinarmas. Padahal sebagaimana yang banyak diketahui, Bank Sinarmas bukan merupakan bank yang paling banyak digunakan di Indonesia. Maka dari itu, tidak heran jika banyak calon pengguna aplikasi ini tidak jadi melakukan pendanaan karena tidak memiliki rekening bank ini. Menawarkan pinjaman sebesar Rp300.000 – Rp200.000.000 dengan tenor 60 hari -360 hari untuk UMKM, Tokomodal adalah aplikasi P2P Lending legal yang cocok untuk dipakai oleh UMKM, khususnya UMKM warung. Dengan pilihan peminjam yang terseleksi dengan baik, potensi keuntungan yang lumayan juga membuat aplikasi ini cocok untuk Anda yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan.

Farichatul Chusna

Farichatul Chusna

Setelah lulus dari Ilmu Ekonomi Universitas Gadjah Mada, Farichatul Chusna aktif sebagai penulis artikel ekonomi, investasi, bisnis, dan keuangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *