Lompat ke konten
Daftar Isi

Cara Investasi di Bibit: Daftar dan Membeli (2024)

Membeli reksa dana di Bibit

Reksa dana adalah salah satu instrumen keuangan yang kini banyak diminati oleh generasi muda Indonesia. Selain karena tidak perlu menganalisis kondisi pasar secara mandiri, kini investasi reksa dana juga jadi lebih praktis dengan adanya aplikasi investasi.

Diantara banyak aplikasi investasi reksa dana yang ada di Indonesia, Bibit adalah yang paling populer. Simak cara terbaik investasi di bibit dengan membaca artikel berikut ini:

Tentang Aplikasi Bibit

Bibit adalah salah satu aplikasi investasi reksa dana yang kini banyak digunakan di Indonesia. Didirikan pada tahun 2019, aplikasi ini kini diunduh oleh lebih dari 5 juta pengguna di Google Play yang mana diperkirakan 90% dari jumlah tersebut merupakan generasi muda. 

Bibit adalah aplikasi investasi resmi yang sudah memiliki sertifikasi legalitas dari OJK atas nama PT Bibit Tumbuh Bersama dan nomor sertifikasi  KEP-14/PM.21/2017. Jadi, Anda tidak perlu ragu lagi berinvestasi menggunakan aplikasi ini. 

Bibit menyediakan ratusan merek reksa dana dari sejumlah besar perusahaan manajemen investasi, seperti Manulife Asset Management, Sucorinvest Asset Management, Mandiri Manajemen Investasi dan masih banyak lainnya. Produk-produk reksa dana di aplikasi ini bisa dibeli dengan nilai minimal pembelian yang terjangkau mulai dari Rp10.000-Rp1000.000 (tergantung dengan merek reksa dana). Maka dari itu, tidak heran jika aplikasi ini banyak digunakan oleh first jobber yang membutuhkan investasi terbaik dengan harga terjangkau. 

Kini, Bibit bersama perusahaan afiliasinya yaitu Stockbit Sekuritas, juga menyediakan Bibit Plus. Dengan Bibit Plus, pengguna tidak hanya bisa berinvestasi reksa dana, tetapi juga obligasi dan saham secara langsung hanya menggunakan 1 aplikasi Bibit saja. 

Cara Daftar Bibit

Akun reguler

  1. Buka aplikasi Bibit di handphone Anda. Kalau Anda belum memiliki aplikasi ini, unduh terlebih dahulu di Play Store atau App Store.
  2. Klik Register.
  3. Langkah selanjutnya adalah menjawab beberapa pertanyaan. Pertanyaan ini digunakan untuk memetakan profil risiko Anda. 
  4. Isi data-data diri Anda secara lengkap. 
  5. Unggah foto KTP serta foto selfie Anda dengan memegang KTP.
  6. Bubuhkan  tanda tangan Anda di kolom yang sudah disediakan. 
  7. Buat PIN untuk transaksi di Bibit. 
  8. Klik link verifikasi pendaftaran yang telah dikirimkan via email.
  9. Tunggu proses verifikasi ini selama  24 jam. Setelah selesai, Bibit akan mengkonfirmasi Anda melalui email.
  10. Selesai. Anda bisa mulai berinvestasi.

Akun Bibit Plus

Untuk bisa upgrade ke Bibit Plus, Anda harus memiliki akun reguler terlebih dahulu. Setelah itu, buka akun reguler Anda dan ikuti langkah-langkah berikut ini:

  • Milk Update Sekarang di bagian Home.
  • Lalu klik Upgrade ke Bibit Plus.
  • Baca dan setujui Syarat Ketentuan & Kebijakan Privasi. Setelah itu, klik icon centang di bagian paling bawah dan klik Lanjutkan.
  • Pilih jenis RDN Wallet yang diinginkan. Saat ini, Bibit Plus hanya menyediakan RDN Wallet dari Bank Jago dan Bank BCA.
  • Jika Anda memilih RDN Wallet dari Bank Jago, maka Anda bisa menghubungkan akun Bank Jago yang Anda miliki dengan Bibit. Caranya adalah dengan memasukkan password akun Jago dan kode OTP yang telah  dikirimkan melalui SMS ke nomor telepon Anda.
  • Jika Anda memilih RDN Wallet dari Bank BCA, maka Anda bisa memilih rekening sebagai rekening pencairan RDN Wallet BCA dan klik Lanjutkan.
  • klik Konfirmasi.
  • Buat username dan password Stockbit Anda, lalu klik Lanjut.
  • Buat dan konfirmasikan PIN Stockbit.
  • Upgrade Bibit Plus Anda sedang dalam proses, Anda bisa klik Selesai.
  • Selamat akun Bibit Plus sudah berubah menjadi Bibit Plus.

Cara Investasi di Bibit Reksadana

Setelah akun Bibit Anda siap digunakan, langkah selanjutnya adalah mulai investasi. Ada dua cara untuk membeli reksa dana, yaitu membeli reksa dana berdasarkan rekomendasi Bibit atau membeli reksa dana berdasarkan pilihan Anda sendiri.

Form pembelian
Cara pembelian reksadana

Cara membeli reksa dana dengan rekomendasi Bibit

Bibit memiliki fitur yang disebut Robo Advisor, yaitu artificial intelligence yang dapat merekomendasikan reksa dana pilihan kepada investor berdasarkan profil risiko dan tujuan investasi investor tersebut. Fitur ini disediakan Bibit untuk membantu investor pemula yang masih bingung memilih reksa dana terbaik versi mereka.

Robo Advisor akan mempelajari profil risiko Anda dan merekomendasikan alokasi investasi yang dianggap paling optimal. Misalnya jika Anda dinilai berprofil konservatif, Bibit akan menyarankan reksa dana di pasar uang dan obligasi. Jika Anda tergolong agresif, bisa jadi Bibit akan memilihkan reksa dana saham. Semua ini sifatnya sekadar rekomendasi, Anda bebas mau menuruti saran Bibit atau tidak.

Rekomendasi alokasi investasi di Bibit
Alokasi otomatis sesuai profil risiko

Jika Anda ingin membeli reksa dana berdasarkan rekomendasi Bibit, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Masuk ke aplikasi Bibit.
  2. Di halaman depan, ada keterangan Rekomendasi Robo Kamu, klik Investasi Sekarang yang berada di bawahnya.
  3. Masukkan nominal investasi yang ingin Anda lakukan. Jika Anda menggunakan Robo Advisor, maka nominal investasi minimal sebesar Rp100.000. 
  4. Baca keseluruhan isi prospektus dan fund fact sheet reksa dana yang direkomendasikan. Jika sesuai, maka Anda bisa lanjut pilih beli.
  5. Pilih metode pembayaran yang Anda inginkan. Bibit memberikan opsi pembayaran melalui berbagai aplikasi dompet digital, RDN Wallet maupun virtual account berbagai bank.
  6. Klik Bayar untuk menyelesaikan transaksi.

Berikut cara investasi di Bibit dengan reksa dana yang Anda pilih sendiri

  1. Masuk ke aplikasi Bibit.
  2. Klik ikon Search di bagian atas, lalu cari reksa dana yang Anda inginkan.
  3. Bibit akan menampilkan informasi singkat mengenai reksa dana tersebut. Pelajari terlebih dahulu data-data reksa dana tersebut sebelum memutuskan membeli.
  4. Jika yakin, klik Beli.
  5. Masukkan nominal investasi. Untuk pembelian reksa dana berdasarkan pilihan sendiri (bukan rekomendasi Bibit), nominal terkecilnya adalah Rp 10.000.
  6. Baca isi prospektusnya, lalu centang bagian persetujuan.
  7. Klik Bayar Sekarang. Pilih metode pembayaran diantara metode pembayaran yang tersedia
  8. Klik Bayar agar transaksi dapat diproses.

Umumnya reksa dana akan masuk ke Portofolio dalam 2-3 hari kerja setelah Anda melakukan pembayaran.

Daftar reksa dana yang dijual
Pilihan reksa dana yang bisa dibeli
halaman utama aplikasi Bibit

Cara Mencairkan Reksa Dana di Bibit

  1. Di halaman utama aplikasi Bibit, masuk ke menu Portofolio.
  2. Akan muncul daftar kategori reksa dana yang Anda miliki.
  3. Pilih kategori reksa dana yang akan Anda cairkan. Akan muncul keterangan mengenai nilai portofolio, keuntungan, dan imbal hasil yang Anda punyai dari reksa dana ini.
  4. Pilih aset alokasi yang hendak Anda jual, misalnya pasar uang atau obligasi.
  5. Klik Jual.
  6. Muncul laman produk reksa dana dari alokasi yang telah Anda pilih, yang menunjukkan harga-harga dan unit produk reksa dana tersebut.
  7. Klik Jual sekali lagi.
  8. Masukkan jumlah unit dan harga reksa dana. Anda bisa mengisi secara manual atau menggeser bilah persentase. Jika disetel 100%, berarti Anda menjual secara maksimal.
  9. Jika sudah yakin, klik Jual.
  10. Laman konfirmasi penjualan akan menampilkan detail penjualan reksa dana. Statusnya ordernya berjenjang antara order jual diterima, menunggu verifikasi bank kustodian, dan order jual berhasil.
  11. Setelah order jual berhasil, tunggu beberapa hari kerja sebelum dana penjualan masuk ke rekening Anda untuk dapat ditarik. Waktu tunggunya bervariasi, untuk pencairan dari kategori pasar uang rata-rata membutuhkan 2-3 hari kerja, reksa dana pendapatan tetap memakan waktu 4-5 hari kerja, dan reksa dana saham bisa sampai 7 hari kerja

Tips Investasi di Bibit agar Untung

Keuntungan investasi di Bibit dapat Anda cek di laman depan aplikasi ini. Keuntungan ini diperoleh dari selisih nilai portofolio Anda dengan selisih nominal pembelian reksa dana yang telah Anda lakukan selama ini. Data mengenai nominal pembelian ini bisa Anda cek di bagian transaction history di menu e-statement. 

Jadi misalnya Anda menggunakan aplikasi ini sejak Januari 2020 sampai Januari 2024 dengan nominal pembelian Rp48.000.000 (per bulan Rp1.000.000). Lalu nilai portofolio Anda saat ini adalah sebesar Rp50.500.000. Maka, keuntungan investasi di Bibit Anda adalah sebesar Rp2.500.000 sudah termasuk dividen dan capital gain. 

Hal ini dengan catatan selama 4 tahun tersebut, Anda belum pernah mengambil pokok dan keuntungan investasi di aplikasi ini. Apabila sudah pernah, maka nominal keuntungan tersebut dikurangi Rp3.500 dikali jumlah transaksi penjualan yang pernah Anda lakukan. Biaya Rp3.500 ini dikenakan oleh bank kustodian, bukan Bibit. 

Misalnya, selama 4 tahun tersebut Anda sudah pernah mencairkan 5 instrumen reksa dana sebanyak 1 kali. Maka, keuntungan investasi di Bibit Anda berkurang Rp14.000 menjadi Rp2.486.000. 

Perlu diketahui kalau sejak akhir tahun 2023 lalu, aplikasi ini juga menerapkan biaya administrasi untuk pembelian reksa dana menggunakan metode pembayaran selain RDN dan Bank Jago. Biaya pembelian ini bervariasi antara Rp2.500-Rp3.100 per transaksi per reksa dana. Karena adanya biaya ini, tentu nominal keuntungan bersih yang bisa Anda dapatkan dari investasi di aplikasi ini akan berkurang. 

Melihat kondisi ini, berikut ini cara investasi di Bibit agar untung:

  1. Pilih instrumen investasi sesuai dengan profil risiko. Sebelum menggunakan aplikasi ini, Anda akan diminta melakukan asesmen risiko terlebih dahulu. Pilih instrumen investasi yang sesuai hasil dari asesmen ini untuk meminimalisir kerugian dan memaksimalkan keuntungan. 
  2. Sebelum membeli reksa dana, baca dulu prospektus dan fund fact sheet reksa dana tersebut. Kedua dokumen ini dapat Anda unduh di bagian bawah profil masing-masing reksa dana. 
  3. Gunakan aplikasi bank digital Jago atau Bank BCA supaya bisa bebas biaya administrasi pembelian
  4. Namun jika Anda enggan membuka rekening di kedua bank tersebut, maka yang bisa Anda lakukan untuk meminimalisir biaya transaksi adalah membeli reksa dana dalam jumlah besar sekaligus (di atas Rp100.000) dalam satu kali waktu. Jadi misalnya dalam 1 bulan Anda bisa membeli reksa dana dengan nominal masing-masing Rp100.000, maka kini Anda bisa membeli 1 jenis reksa dana saja sebesar Rp500.000, sementara reksa dana lainnya bisa dibeli bulan depan. 

Supaya tidak lupa, Anda juga bisa menggunakan fitur autodebet dari Bibit. Dengan demikian, Anda tidak perlu melakukan transaksi pembelian secara manual setiap bulannya.

Farichatul Chusna

Farichatul Chusna

Setelah lulus dari Ilmu Ekonomi Universitas Gadjah Mada, Farichatul Chusna aktif sebagai penulis artikel ekonomi, investasi, bisnis, dan keuangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *