Lompat ke konten
Daftar Isi

Review LINE Bank: Kelebihan dan Kekurangan (2023)

Review Lengkap Line Bank

LINE bukan nama yang asing. Anda tentu pernah mendengar aplikasi instant messaging ini yang identik dengan warna hijau cerah dan emoji-emoji lucu. Ternyata, LINE tidak hanya memiliki fitur ciamik untuk aplikasi instan mereka. LINE juga punya LINE Bank, aplikasi bank digital yang mengusung konsep segar dan ditujukan kepada kawula muda.

Sebelumnya, LINE Bank sudah sukses merilis LINE Bank Taiwan, yang rupanya cukup digemari oleh pengguna digital banking di negeri tersebut. Tak mau ketinggalan, LINE dengan bekerja sama dengan Hana Bank kemudian meluncurkan LINE Bank untuk bersaing di kancah bank digital di Indonesia.

Jika Anda tertarik dengan aplikasi perbankan digital ini, silakan simak review LINE Bank yang telah kami coba.

Sekilas tentang LINE Bank

LINE Bank adalah bank digital hasil kerja sama LINE Financial Asia dengan PT KEB Hana Bank Indonesia (Bank Hana). Aplikasinya didesain untuk memudahkan pengguna bertransaksi dan menawarkan biaya transaksi yang murah.

Halaman depan yang berisi menu dan pilihan produk.
Tampilan halaman depan aplikasi.

LINE Financial sendiri merupakan divisi dari LINE Corporation yang berinduk pada Naver Corporation, sebuah perusahaan pengembangan teknologi informasi dan komunikasi yang bermarkas di Korea Selatan.

Sedangkan Bank Hana Indonesia merupakan bank swasta yang mayoritas sahamnya (69%) dimiliki oleh Hana Bank pusat di Korea Selatan. Awalnya Bank Hana Indonesia bernama PT Bank Pasar Pagi Madju yang berdiri sejak 1974.

Pada akhir 2018, LINE Financial Asia membeli 20% saham Bank Hana Indonesia, menjadikannya pemilik dengan saham kedua terbesar setelah Bank Hana Korea. Pembelian saham ini membuahkan aplikasi bank digital yang dinamai LINE Bank, disebut-sebut akan diluncurkan pada 2019, namun baru terlaksana pada 2021.

Setelah satu tahun diluncurkan sejak 10 Juni 2021, LINE Bank memperoleh pencapaian yang cukup signifikan. Bank ini masuk ke dalam Global Top 100 Digital Bank Ranking 2022 dari The Asian Banker, bersama Blu (Bank BCA), Jenius (Bank BTPN), dan TMRW (Bank UOB).

LINE Bank bukan penipu dan aman digunakan karena telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selain itu, Hana Bank sebagai bank konvensional indukan LINE Bank juga terdaftar pada Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dengan nilai jaminan nasabah hingga Rp 2 miliar, sehingga Anda tidak perlu khawatir jika ingin menjadi nasabah bank digital ini.

Layanan LINE Bank

LINE Bank memiliki tiga layanan utama, yaitu tabungan (savings), kartu debit, dan deposito. Layanan ini boleh disebut sangat sederhana jika dibandingkan klaim LINE Bank yang menjanjikan “solusi untuk semua masalah finansial”.

Berikut layanan LINE Bank:

1. Rekening tabungan

LINE Bank memaksimalkan opsi multi-rekening dalam satu akun aplikasi. Anda bisa membuat hingga 8 rekening tabungan (1 utama, 7 sub-rekening), dan masing-masing rekening memiliki kartu debitnya sendiri. Delapan rekening untuk satu akun tentu amat memudahkan nasabah untuk membagi-bagi peruntukan rekeningnya berdasarkan keperluan.

Rekening yang terpisah ini juga membantu dalam keamanan transaksi. Nasabah dapat mendedikasikan 1 atau 2 rekening khusus untuk pembayaran pada merchant-merchant baik online maupun offline, sehingga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kerugian dapat dibatasi pada rekening tersebut saja.

Menu pembukaan akun saving di aplikasi LINE Bank.
Pembukaan akun saving di aplikasi.

Tabungan LINE Bank menggratiskan biaya pembukaan rekening, biaya admin per bulan, dan biaya penutupan rekening. Saldo juga dapat diminimalkan hingga Rp0. Suku bunga untuk produk tabungan adalah 1% per tahun.

2. Kartu debit

LINE Bank menyediakan pilihan empat kartu debit yang berbeda, masing-masing mengusung desain karakter LINE yang lucu.

Empat kartu ini adalah Brown Visa Card (karakter beruang, latar merah), Cony Visa Card (karakter kelinci, latar merah muda), Sally Visa Card (karakter bebek, latar kuning), dan Brown GPN Card (karakter beruang, latar biru). Tiga kartu debit bertuliskan “Visa” dapat digunakan di dalam maupun di luar negeri, sedangkan kartu GPN dipakai di dalam negeri saja.

Kartu debit LINE Bank Indonesia adalah kartu fisik, bukan kartu debit digital seperti yang dipunyai Bank Jago. Padahal, LINE Bank di negara lain seperti Thailand sudah mendukung kartu debit online. Karena bentuknya fisik, kartu debit ini dikirim oleh Hana Bank ke alamat nasabah, yang sayangnya masih dibatasi pada area Jawa, Sumatera, dan Bali.

Penerbitan kartu debit untuk rekening utama gratis, namun ada biaya Rp 50.000 untuk penerbitan kartu debit kedua dan seterusnya.

3. Deposito

Nasabah LINE Bank bisa membuka hingga 10 deposito dalam satu akun pada waktu bersamaan. Penempatan deposito minimum adalah Rp 1 juta dan maksimum Rp 1 miliar. Jangka waktu penempatan antara 1-12 bulan dengan bunga 4,5% per tahun.

Uniknya, Anda bisa melakukan penarikan deposito sebelum jatuh tempo tanpa dikenai penalti. Jika nasabah menarik depositonya sebelum jatuh tempo, bunga yang dikenakan sama dengan suku bunga tabungan reguler.

Sayangnya, suku bunga 4,5% melebihi ketentuan tingkat bunga LPS yang sebesar 4%, sehingga produk deposito LINE Bank bukan termasuk yang dijamin oleh LPS.

Biaya Layanan LINE Bank

Seperti bank-bank digital lainnya, LINE Bank banyak menggratiskan biaya layanan yang membuat bank digital saat ini lebih dilirik ketimbang bank konvensional. Berdasarkan laman resminya, ini adalah biaya layanan yang diterapkan oleh LINE Bank:

Biaya rekening

Di LINE Bank tidak ada biaya admin bulanan. Juga tidak ada minimum setoran awal saat pendaftaran. Rekening LINE Bank sepenuhnya bisa di-nol-kan alias tidak ada saldo mengendap/ditahan oleh pihak bank. Bahkan jika rekening Anda dormant (tidak aktif selama 6 bulan berturut-turut), LINE Bank tetap tidak memberi denda. Pembukaan dan penutupan rekening juga free.

Biaya kartu debit

ATM Bank Hana masih amat terbatas di Indonesia, namun Anda tidak perlu khawatir penarikan dana LINE Bank melalui ATM bersama akan dibebani potongan biaya admin. Pengecekan saldo dan penarikan uang dari ATM bank lain gratis. Transaksi di mesin EDC juga tidak dikenai biaya.

Biaya transaksi

Penjelasan tidak adanya biaya transaksi.

Biaya transaksi antar bank, baik menggunakan aplikasi maupun ATM, gratis hingga 25 kali per bulan. Kuota akan di-reset tiap bulan dan tidak berlaku akumulasi. Bebas biaya admin ini mencakup transfer uang ke bank lain dan transaksi bill payment.

Kode LINE Bank adalah 484.

Fitur LINE Bank

Desain aplikasi LINE Bank tergolong unik dan berkarakter dengan ciri khas LINE dan warna hijaunya. Aplikasi bank digital ini memiliki fitur-fitur unggulan yang dapat dimaksimalkan pengguna, beberapa di antaranya adalah:

1. Scan QRIS

LINE Bank sudah mendukung pembayaran menggunakan QRIS. Fitur ini dapat diakses pada halaman utama aplikasi. Sebagaimana pada aplikasi perbankan lain seperti Allo Bank, pengguna LINE Bank tinggal melakukan pemindaian terhadap QRIS pada merchant-merchant yang tersedia untuk melakukan pembayaran.

2. Pembayaran

LINE Bank dapat digunakan untuk melakukan pembayaran tagihan pada berbagai kanal dan pembelian pada berbagai produk, seperti misalnya PLN pascabayar, pulsa/data, telepon pascabayar, hingga pembayaran zakat ke BAZNAS dan Rumah Zakat. LINE Bank juga mendukung pembayaran cicilan kartu kredit untuk Bank Mega, BRI, CIMB Niaga.

Ke depannya, kanal-kanal pembayaran ini sebaiknya diperluas agar nasabah bisa lebih mendapat manfaat dari bank digital ini.

3. Top up

Top up e-wallet juga disediakan oleh LINE Bank. Dompet digital yang didukung antara lain OVO, Gopay, DANA, LinkAja, dan Shopeepay. Jumlahnya termasuk cukup, namun akan lebih baik jika ditambah dengan e-wallet lainnya.

4. Quick cash

Salah satu fitur yang sangat berguna pada bank digital dewasa ini adalah fasilitas kredit tanpa agunan (KTA) langsung melalui aplikasi, atau yang biasa disebut pinjaman online. Tidak main-main, LINE Bank memberi limit pinjaman online yang disebut Quick Cash ini hingga Rp 100 juta, yang realisasinya tentu disesuaikan dengan profil masing-masing calon kreditur.

Tenor yang dapat dipilih pun tergolong longgar dari harian (30 hari) sampai bulanan (3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, 24 bulan, 36 bulan, 48 bulan, 60 bulan). Bunga harian mulai dari 0,35% per hari, sedangkan bunga bulanan 0,88% per bulan.

5. Kelola kartu debit

Nasabah dapat mengelola kartu debit langsung di aplikasi. Fitur ini sangat berguna bagi nasabah yang memiliki lebih dari satu rekening dan kartu debit. Anda dapat mengganti PIN kartu debit, melaporkan kehilangan kartu, memblokir kartu, menutup kartu, dan mengajukan penerbitan ulang kartu.

LINE Bank bekerjasama dengan VISA untuk menerbitkan kartu kredit dan debit mereka. Keunggulan menggunakan kartu debit dari VISA adalah, kartu tersebut dapat Anda gunakan untuk berbelanja di luar negeri, termasuk ke Korea Selatan, asal negara LINE Bank dan Bank Hana. Namun jika Anda hanya ingin menggunakan kartu ini di dalam negeri, maka di fitur kelola kartu debit ini, Anda bisa menonaktifkan menu penggunaan luar negeri.

6. Notifikasi instan

LINE Bank membekali aplikasinya dengan notifikasi instan untuk tiap transaksi, sehingga Anda tidak perlu repot login ke aplikasi untuk melihat transaksi apa yang telah dilakukan. Laporan transaksi juga dikirim melalui SMS dan Line Message (jika Anda menautkan Line Message ke aplikasi LINE Bank).

7. Sistem keamanan

Untuk keamanan login, LINE Bank menerapkan otentikasi password dan OTP untuk login pertama ke aplikasi. Selanjutnya, pengguna boleh memilih akan menggunakan password atau sidik jari.

Untuk transaksi, Anda diwajibkan memasukkan PIN setiap kali akan transfer atau membayar tagihan. Khusus transaksi menggunakan kartu debit ada tambahan otorisasi melalui kode OTP yang dikirim lewat SMS.

LINE Bank menambah lapis keamanan dengan custom keypad yang berbeda dari keypad bawaan smartphone. Custom keypad ini mampu mengacak posisi karakter dan tata letak tombol, sehingga menyulitkan pihak-pihak tak bertanggungjawab yang berusaha menebak pola penginputan password dan PIN.

Cara Daftar LINE Bank

Ini langkah-langkah melakukan pendaftaran akun di LINE Bank:

  1. Unduh aplikasi LINE Bank dari Playstore (untuk pengguna Android) atau App Store (untuk pengguna iPhone), lalu pasang di smartphone Anda.
  2. Aplikasi akan meminta izin Anda untuk mengakses beberapa bagian dari smartphone Anda. Klik ‘OK’ pada bagian bawah jika Anda tidak keberatan memberikan izin.
  3. Akan muncul syarat dan ketentuan aplikasi, klik ‘Setujui’ jika Anda setuju dan ingin menggunakan aplikasi.
  4. Masukkan nomor HP Anda yang aktif untuk keperluan pengiriman kode OTP.
  5. Masukkan kode OTP ke aplikasi, lalu klik ‘Selanjutnya’.
  6. Setel password Anda yang nantinya digunakan untuk login ke aplikasi. Password minimal 6 digit dan maksimal 15 digit, sebaiknya dikombinasikan antara huruf dan angka. Klik ‘Konfirmasi’ jika sudah selesai.

Anda sudah memiliki akun LINE Bank dan akan mendapat notifikasi di aplikasi. Sampai di sini, biasanya Anda akan diminta untuk menautkan Line ID Anda dari Line Messenger. Opsi ini tidak wajib. Jika Anda menautkan Line ID, keuntungannya adalah Anda akan mendapatkan notifikasi real time di Line Messenger terkait transaksi di LINE Bank. Kerugiannya, data-data pribadi Anda dari kedua aplikasi ini menjadi tersambung.

Halaman setting yang berisi banyak menu pengaturan.
Halaman setting bisa diakses setelah membuat akun.

Setelah mempunyai akun LINE Bank, kini saatnya membuat rekening tabungan. Untuk membuat rekening, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih ‘Buat Rekening’ untuk mulai membuka rekening baru di LINE Bank.
  2. Akan muncul laman yang berisi keuntungan memiliki rekening di LINE Bank. Klik ‘Buat Tabungan’ yang berada di bawah laman.
  3. Pilih jenis tabungan yang dibedakan dari warna dan gambar maskotnya: VISA (merah, pink, kuning) atau GPN (biru). Setelah itu klik ‘Selanjutnya’.
  4. Masukkan email Anda yang aktif untuk mendapatkan kode OTP.
  5. Setelah menginput alamat email, cek kotak masuk email untuk melihat kode OTP. Masukkan kode ini di aplikasi, lalu tekan ‘Selanjutnya’.
  6. Anda akan diminta melakukan selfie bersama KTP. Pastikan wajah Anda terlihat jelas dan KTP yang Anda pegang dalam posisi lurus.
  7. Lalu, ambil foto KTP menggunakan kamera belakang yang telah tersambung ke aplikasi.
  8. Kemudian, lengkapi data diri Anda. Data-data yang diminta kebanyakan seperti yang ada pada KTP seperti NIK, tanggal lahir, alamat lengkap, dan sebagainya. Klik ‘Selanjutnya’ jika sudah selesai.
  9. Isi data pekerjaan Anda seperti perusahaan tempat bekerja, posisi atau jabatan, besaran gaji, dan sejenisnya. Setelah itu tekan ‘Selanjutnya’.
  10. Bubuhkan tanda tangan digital Anda pada aplikasi, lalu klik ‘Selanjutnya’.
  11. Buat 6 digit kode PIN yang nantinya Anda gunakan untuk tiap transaksi. Kode hanya terdiri dari angka, hindari menggunakan kode yang mudah ditebak seperti tanggal lahir.
  12. Langkah terakhir adalah verifikasi video call bersama Customer Service LINE Bank untuk memverifikasi semua data yang telah Anda masukkan.
  13. Selesai. Jika rekening Anda sudah berhasil terbit, Anda akan mendapat pemberitahuan di aplikasi.

Setelah memiliki rekening di LINE Bank, tahap selanjutnya adalah mengajukan kartu debit agar Anda dapat melakukan transaksi di ATM. Caranya adalah:

  1. Klik ‘Buat Kartu Debit’ di aplikasi.
  2. Pilih jenis dan warna kartu sesuai tabungan yang Anda miliki. Lalu tekan ‘Ajukan Kartu Debit’.
  3. Pilih rekening yang Anda gunakan untuk menerbitkan kartu debit (jika Anda memiliki lebih dari satu rekening di aplikasi).
  4. Masukkan alamat pengiriman kartu debit, karena kartu akan dikirim dari Bank Hana Indonesia ke alamat Anda. Pengiriman ini gratis ongkos kirim. Jika sudah, klik ‘Next’.
  5. Masukkan PIN transaksi untuk mengkonfirmasi pengiriman kartu debit.

Cara Top Up Saldo LINE Bank

Ada beberapa pilihan untuk top up atau mengisi saldo tabungan LINE Bank:

  1. Pertama, jika Anda adalah nasabah yang memiliki rekening Bank Hana Indonesia, maka Anda dapat mengajukan pemindahan rekening sehingga semua saldo yang berada dalam rekening lama Anda akan otomatis termutasi ke rekening baru LINE Bank.
  2. Kedua, jika lokasi Anda dekat dengan kantor cabang Bank Hana Indonesia, Anda dapat mampir untuk melakukan pengisian saldo LINE Bank Anda melalui teller.
  3. Ketiga, pengisian saldo LINE Bank dapat Anda lakukan dengan transfer seperti biasa dari bank lain. Anda cukup memasukkan kode LINE Bank, nomor rekening, dan nominal transfer.
  4. Keempat, Anda bisa mengisi tabungan LINE Bank dari berbagai dompet digital yang Anda punya, seperti Gopay atau DANA.
  5. Kelima, Anda bisa mendatangi Indomaret atau Alfamart terdekat untuk melakukan top up saldo.

Saldo minimal LINE Bank adalah Rp0, jadi tidak ada batasan saldo awal pembukaan rekening. Jadi, Anda tidak perlu khawatir akun bank ditutup karena kurang saldo.

Cara Mengajukan Pinjaman Online di LINE Bank

Jika Anda ingin memanfaatkan LINE Bank untuk keperluan kredit tanpa agunan, berikut cara yang dapat diikuti untuk mengajukan pinjaman online di LINE Bank:

  1. Buka aplikasi LINE Bank, lalu pilih fitur KTA.
  2. Klik ‘Ajukan KTA’.
  3. Klik ‘Cara mudah ajukan kredit’ untuk mengetahui limit kredit Anda.
  4. Anda akan diberi tampilan syarat dan ketentuan pinjaman di LINE Bank, klik ‘Setujui’ untuk melanjutkan.
  5. Anda akan menerima SMS berisi OTP ke nomor HP yang terdaftar di akun Anda. Masukkan kode OTP ke aplikasi.
  6. Tunggu sampai aplikasi memunculkan limit kredit yang dapat Anda ajukan, berikut bunga untuk cicilannya per bulan. Klik ‘Ajukan’ jika Anda ingin melanjutkan pengajuan.
  7. Lengkapi formulir pengajuan yang terdiri dari nominal pinjaman, tenor yang dipilih, serta beberapa data lain.
  8. Unggah KTP Anda dan selfie sambil memegang KTP.
  9. Aplikasi akan menampilkan ringkasan pengajuan pinjaman Anda. Klik ‘Konfirmasi Kontrak’ untuk mengajukan pinjaman.
  10. Terakhir, masukkan PIN transaksi. Jika pinjaman online Anda disetujui, Anda akan mendapatkan pemberitahuan di aplikasi.

Kelebihan LINE Bank

Ini adalah keunggulan LINE Bank yang menjadi daya tariknya:

1. Desain aplikasi yang ciamik

Desain aplikasi LINE Bank mengadopsi dari aplikasi percakapannya yang unik, dinamis, dan sangat digandrungi anak muda. Kehadiran karakter-karakter khas LINE di aplikasi perbankannya pun turut mendongkrak citra segar yang berusaha dihadirkan bank digital ini.

User interface dan user experience-nya boleh dibilang jempolan. Dibanding kompetitornya seperti Permata Mobile X, aplikasi besutan Hana Bank ini sama mudahnya digunakan untuk pemula.

2. Laporan mutasi lengkap

LINE Bank menyediakan laporan mutasi secara rapi dan lengkap yang ditata berdasarkan timeline. Ini memanjakan pengguna karena nasabah tak perlu repot-repot melacak transaksi. Laporan transaksi pun lengkap dengan nama pengirim dan penerima dana, bank pengirim atau tujuan, dan besaran dana. Pengguna juga bisa memfilter mutasi berdasarkan urutan waktu atau kategori tertentu.

3. Biaya murah, bahkan gratis

LINE Bank memberlakukan biaya yang murah, bahkan banyak yang gratis untuk layanannya. LINE Bank menetapkan gratis biaya admin dan gratis transfer antar bank. Tak heran jika aplikasi ini banyak dituju oleh generasi muda yang seringkali belum stabil dalam keuangan dan membutuhkan tabungan dengan biaya layanan minimal.

4. Banyak promo dan cashback

Program cashback 50% berlaku untuk penerbitan kartu debit oleh bank. Selain itu, LINE Bank kerap bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan lain untuk menggelar promo besar-besaran untuk nasabahnya. Karenanya, Anda bisa mendapatkan promo yang tidak ditemukan di bank konvensional.

Kekurangan LINE Bank

Beberapa kekurangan LINE Bank antara lain:

1. Kanal pembayaran tagihan dan top up terbatas

Pilihan pembayaran tagihan dan top up masih terbatas, sehingga belum bisa mengakomodasi kebutuhan nasabah secara maksimal. Contohnya, nasabah masih belum bisa melakukan top up untuk Astrapay di LINE Bank.

Pilihan tagihan dan top up masih kalah dengan Jenius maupun CIMB Niaga.

2. Fitur aplikasi masih sedikit

Fitur LINE Bank sebagian masih ketinggalan dari bank-bank digital lain, salah satunya tidak ada opsi kartu debit online. Tentunya hal ini sangat disayangkan mengingat pesaingnya seperti Jenius (bank online dari BTPN) yang sudah bertahun-tahun menyediakan kartu debit yang bisa dipakai berbelanja online.

3. Verifikasi masih video call

Verifikasi menggunakan video call sudah mulai ditinggalkan, karena dinilai merepotkan nasabah yang harus menyediakan sambungan internet stabil jika ingin membuka rekening. Beberapa bank digital sudah beralih ke verifikasi biometrik yang lebih cepat dan efisien. Bahkan beberapa platform hanya memerlukan Anda untuk melakukan unggah KTP.

4. Akses ke data pribadi

Setiap aplikasi membutuhkan akses ke beberapa bagian smartphone kita agar dapat berfungsi maksimal. Pada kasus LINE Bank, jumlah data pribadi yang diambil oleh aplikasi cukup banyak, antara lain kontak, panggilan telepon, lokasi, penyimpanan, riwayat perangkat dan aplikasi, dan media.

Jika Anda tidak keberatan berbagi data pribadi dengan LINE Bank pada bagian-bagian smartphone di atas, tentu tidak masalah, meskipun bank-bank digital lain tidak mengakses data penggunanya sebanyak ini.

5. Kredit pinjaman hanya untuk lokasi-lokasi tertentu

Meskipun sudah bisa diakses oleh banyak orang dari berbagai wilayah di Indonesia, namun nyatanya fasilitas pinjaman dari LINE Bank masih hanya bisa diakses oleh orang-orang yang tinggal di daerah tertentu saja, sehingga tidak semua orang bisa menikmatinya.

6. Kendala pada pengiriman kartu

Salah satu inovasi yang digaungkan oleh perbankan digital adalah kartu yang dikirimkan kepada pengguna. Pihak LINE Bank menjanjikan kartu akan tiba setelah melalui proses pengiriman selama 14 hari dan dalam waktu 14 hari tersebut, nasabah harus melakukan verifikasi. Masalah terjadi ketika kartu belum diterima oleh nasabah setelah 14 hari kerja dan jawaban dari customer service kurang memuaskan.

Selain 6 kekurangan di atas, desain produk LINE Bank juga mengharuskan pengguna untuk terus update versi terbaru atau kalau tidak, aplikasi tersebut tidak bisa digunakan dan hal ini terjadi berulang kali. Padahal, tidak semua pengguna memiliki kapasitas gawai yang mencukupi untuk terus update versi terbaru, sehingga aplikasi jadi berat dan susah dibuka.

Kesimpulan

Melihat peruntukannya, LINE Bank sangat cocok bagi kawula muda dan remaja yang menginginkan tabungan aman dengan biaya murah, sekaligus juga gaul dan kekinian. Aplikasi perbankannya sendiri cukup berbobot meskipun masih banyak yang perlu ditambal di sana sini.

Demikian review kami mengenai LINE Bank, semoga bermanfaat.

Melvern Pradana

Melvern Pradana

Melvern Pradana adalah seorang investor yang aktif menanam modal di pasar saham, cryptocurrency, P2P lending, dan reksa dana. Idolanya adalah Warren Buffett dan Peter Thiel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *