Initial public offering (IPO) adalah suatu fase yang penting baik untuk perusahaan maupun untuk investor. Bagi perusahaan, IPO menjadi solusi untuk mendapatkan dana tambahan untuk mengembangkan bisnis mereka sementara bagi investor, IPO menjadi waktu yang pas untuk mendapatkan saham perusahaan incaran yang sebelumnya belum listing di bursa dengan harga terjangkau.
Saat ini Anda bisa membeli saham perusahaan yang sedang proses IPO di website e-IPO. Di website ini, Anda bisa melihat perusahaan mana yang sedang atau akan melakukan IPO beserta data-data keuangannya dan membeli saham perusahaan tersebut.
Sebelum adanya website ini, Anda harus membuka rekening saham dan mengisi form di perusahaan sekuritas yang menjadi underwriter perusahaan yang akan IPO. Namun dengan adanya e-IPO, Anda bisa membeli saham perusahaan tersebut meskipun rekening saham yang Anda gunakan bukan dari perusahaan sekuritas yang menjadi lembaga penjamin efek-nya (underwriter).
Cara Membeli Saham e-IPO
Lalu, bagaimana cara membeli saham e-IPO? Ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Registrasi
- Buka laman e-ipo.co.id.
- Klik menu daftar di bagian kanan atas.
- Masukkan alamat email.
- Pilih jenis investor.
- Isi data dengan baik dan benar. Pastikan data tersebut sesuai dengan data yang ada di perusahaan broker Anda sebab ketidaksesuaian data bisa membuat akun e-IPO Anda tidak jadi atau menyusahkan pihak broker untuk memverifikasi.
- Lakukan verifikasi dengan mengklik tautan yang telah dikirim ke email. Apabila email berisi tautan ini tidak ada di kotak masuk, maka bisa jadi dia ada di spam atau kotak promosi. Apabila masih tidak ada, bisa jadi Anda salah memasukkan email (typo) sehingga harus melakukan registrasi dari awal lagi.
- Masukkan kode OTP yang dikirim melalui SMS.
2. Verifikasi broker
- Setelah memasukkan kode SMS, klik menu +broker.
- Pilih menu “I have SID” jika sudah punya nomor SID dan buat nomor SID jika belum memiliki.
- Pilih perusahaan broker yang Anda gunakan dengan memasukkan kode broer tersebut.
- Perusahaan broker yang Anda pilih akan melakukan verifikasi terhadap akun Anda terlebih dahulu. Proses verifikasi ini terjadi di luar sistem e-IPO sehingga, apabila proses pembuatan akun e-IPO Anda terkendala dalam proses ini, maka bisa jadi masalah ada di proses verifikasi di perusahaan sekuritas ini.
3. Submit pesanan
Apabila proses verifikasi oleh broker selesai, maka Anda bisa langsung memesan saham perusahaan IPO yang Anda minati. Caranya:
- Pilih saham yang Anda inginkan.
- Klik more info.
- Baca dan analisis prospektus saham perusahaan tersebut.
- Jika Anda sudah yakin, klik menu pesan.
- Isi form pemesanan dengan baik dan sesuai dengan kondisi ANda saat ini.
- Masukkan OTP.
- Pihak partisipan sistem akan memproses order Anda.
- Tunggu hingga selesai.
4. Isi saldo RDN
Agar proses pemesanan saham IPO yang Anda lakukan sukses, jangan lupa untuk mengisi saldo rekening dana nasabah (RDN) Anda. Khususnya apabila Anda ingin melanjutkan proses pemesanan dari bookbuilding ke fase offering. Saldo RDN bisa di top up melalui aplikasi trading perusahaan sekuritas masing-masing seperti, Ajaib atau IPOT. Setelah saldo RDN mencukupi, maka langkah selanjutnya adalah:
- Klik menu active orders.
- Lalu pilih menu view.
- Klik “I have read the prospectus”.
5. Proses pemesanan selesai
Setelah langkah nomor 4 di atas, maka proses pemesanan saham e-IPO Anda telah selesai. Status pemesanan saham ini bisa dicek di menu history. Setidaknya ada 4 jenis status pemesanan yang bisa Anda cek di bagian ini yaitu:
- Allotted: Jatah saham yang Anda pesan sudah disiapkan.
- Allotted w/ Scale Back: Jatah saham yang Anda pesan sudah disiapkan tapi dengan penyesuaian.
- Not Allowed: Anda tidak mendapat jatah atau memang proses penjatahan belum dimulai.
- Not Carried Over: Pesanan tidak diteruskan ke masa penjatahan.
Kapan Saham e-IPO Bisa Dibeli?
Saham e-IPO bisa mulai dipesan ketika perusahaan sedang dalam proses bookbuilding. Dalam proses ini, harga yang ditawarkan kepada investor masih dalam bentuk rentang harga dan Anda bisa memesan saham dalam rentang harga yang ditawarkan tersebut.
Hasil akhir proses bookbuilding ini akan menjadi pertimbangan perusahaan dalam menentukan harga saham pada saat offering (penawaran akhir). Jadi, harga saham yang dimasukkan dalam proses bookbuilding bukan merupakan harga saham yang nantinya akan Anda terima.
Selain harga, bisa jadi Anda juga tidak menerima saham dalam jumlah yang Anda inginkan. Apabila perusahaan menerima banyak pesanan sementara jumlah saham yang siap dijual terbatas, maka perusahaan akan melakukan penjatahan secara merata sehingga bisa jadi Anda akan menerima saham dengan jumlah yang lebih rendah..
Aplikasi Yang Bisa Digunakan Untuk Membeli Saham e-IPO
Selain melalui website e-IPO, kini Anda juga sudah bisa membeli saham IPO melalui berbagai aplikasi trading saham yang sudah terdaftar OJK.
Berikut ini beberapa aplikasi jual beli saham yang sudah menyediakan fitur pembelian saham e-IPO:
1. IPOT
Caranya:
- Download aplikasi IPOT.
- Pilih IPOT easy (IPOT EZ).
- Pilih menu e-IPO.
- Lakukan registrasi dengan mengisi alamat email, nomor telepon dan data lainnya secara lengkap.
- Masukkan kode ETP.
- Verifikasi KTP.
- Lengkapi data lainnya yang diperlukan.
- Pilih saham IPO yang Anda inginkan.
- Baca prospektusnya dengan hati-hati dan teliti.
- Masukkan jumlah saham yang akan dipesan.
- Klik pesan.
- Anda bisa melihat riwayat pemesanan melalui menu my order.
2. Ajaib
Caranya:
- Masuk ke aplikasi Ajaib dan registrasi jika belum punya akun.
- Klik cari.
- Pilih menu penawaran IPO.
- Pilih saham IPO yang tersedia.
- Klik login IPO.
- Masukkan username dan password e-IPO Anda.
- Baca prospektusnya.
- Klik pesan.
- Masukkan jumlah lot dan harga saham yang Anda inginkan.
- Isi data dengan benar.
- Klik kirim.
- Periksa data kembali data Anda.
- Jika sudah benar, klik simpan.
- Minta kode OTP dan masukkan kode OTP tersebut.
- Tunggu pesanan Anda diverifikasi dan disetujui oleh pihak Ajaib.
3. Stockbit
Caranya:
- Masuk ke aplikasi stockbit.
- Pilih menu e-IPO di menu sidebar (garis tiga di bagian kiri atas).
- Pilih saham yang ingin Anda beli.
- Masukkan jumlah dan harga saham yang Anda inginkan.
- Klik konfirmasi.
- Proses pemesanan telah selesai. Anda tinggal menunggu pihak stockbit sekuritas melakukan verifikasi atas pesanan Anda.
Anda perlu ingat bahwasanya membeli saham yang sedang IPO cukup berisiko. Hal ini karena investor masih belum tahu pasti bagaimana pergerakan harga saham perusahaan tersebut dan bagaimana prospek kedepannya. Selain itu, investor ritel juga belum bisa tahu berapa banyak investor institusi, investor ritel besar dan trader yang masuk membeli saham tersebut.
Oleh karena itu, pastikan Anda sudah membaca prospektus saham tersebut sebelum resmi membelinya. Karena dokumen ini menjadi salah satu dokumen utama yang berisi data-data keuangan penting perusahaan saat IPO.
