Indodax merupakan salah satu pionir kripto di Indonesia yang sering menjadi pilihan utama bagi investor dan trader yang ingin membeli Bitcoin dan cryptocurrency lainnya. Reputasinya sangat baik sehingga masuk dalam jajaran aplikasi crypto terbaik di Indonesia.
Lantas bagaimana fitur yang tersedia dalam layanan ini, dan adakah kelebihan atau kekurangan yang perlu perhatian Anda? Dari pengalaman pemakaian selama 4 tahun terakhir, berikut review Indodax secara lengkap.
Apa Itu Indodax?
Indodax adalah platform jual beli crypto terbesar di Indonesia dari PT Indodax Nasional Indonesia. Indodax digunakan sedikitnya oleh 5,5 juta pengguna dengan lebih dari 220 aset digital yang diperdagangkan. Kantor cabangnya berada di Jakarta dan Bali.
Sejarah Indodax
Indodax sudah mulai beroperasi sejak 2014 dengan nama Bitcoin Indonesia (bitcoin.co.id). Perubahan namanya menjadi Indodax atau Indonesia Digital Asset Exchange (indodax.com) terjadi pada 2018. Namun belakangan, pada 2020, platform ini berganti nama lagi menjadi “Indonesia Bitcoin and Crypto Exchange”.
Kantor pusat Indodax terletak di Gedung Millenium Centennial Center, Jakarta Selatan.
Indodax aman digunakan karena berstatus legal dan resmi terdaftar di BAPPEBTI sebagai pedagang fisik aset crypto. Intinya, Indodax bukan penipuan dan merupakan platform investasi keuangan yang mampu memberikan jaminan keamanan yang terpercaya. Anda pun bisa melakukan trading atau investasi dengan lebih tenang dan percaya diri.
Pencapaian sebagai marketplace aset kripto yang diraih Indodax pun cukup menjanjikan dengan pernah menjadi nomor 4 terbaik di dunia, bersaing dengan platform besar seperti Binance dan Coinbase. Saingan terbesarnya di Indonesia adalah Tokocypto dan Rekeningku.
Indodax memiliki tujuan untuk memberikan pelayanan dan dukungan yang lebih bagi para penggunanya. Terbukti dengan hadirnya layanan dalam versi situs web dan aplikasi mobile yang bisa diinstal di smartphone Android.
Platform yang sering dibandingkan dengan Indodax adalah Tokocrypto. Untuk komparasi lengkap antara dua platform crypto terbesar di Indonesia ini bisa Anda simak di artikel Indodax vs Tokocrypto.
Cara Daftar Indodax dan Verifikasi Akun
Agar bisa menggunakan layanan marketplace dan investasi Indodax, Anda terlebih dahulu harus mendaftar akun pengguna. Anda bisa mengakses situs resminya Indodax melalui browser laptop atau mengunduh aplikasinya dari Google Play Store maupun App store.
Cara daftar di Indodax adalah:
- Isi data pengguna meliputi username, alamat email, nomor handphone dan kata sandi.
- Setelah pengisian data selesai, cek kotak masuk email untuk melakukan aktivasi akun baru Anda.
- Akun selesai dibuat.
Selanjutnya lakukan verifikasi agar akun Indodax dapat digunakan untuk deposit, withdraw dan trading. Perlu diketahui bahwa Indodax hanya akan melakukan verifikasi terhadap pengguna yang berusia minimal 18 tahun.
Cara verifikasi akun Indodax yaitu:
- Buka situs Indodax dari browser laptop kemudian klik menu Verifikasi di kiri tampilan, atau buka aplikasi mobile lalu pilih menu Akun untuk mengakses menu Verifikasi
- Silakan unggah foto KTP dan foto wajah dalam file JPG atau JPEG (maksimal ukuran file 3 Mb).
- Selanjutnya, lengkapi data diri sesuai identitas.
- Periksa kembali untuk memastikan data yang dimasukkan sudah sesuai sebelum klik Kirim Data.
- Setelah proses tersebut selesai, silakan tunggu proses verifikasi yang biasanya memerlukan waktu kurang dari 12 jam. Silakan cek inbox email yang digunakan untuk mendaftar karena notifikasi verifikasi data akun Indodax Anda akan dikirimkan ke email tersebut.
Dari pengalaman pemakaian yang saya alami, proses pendaftaran dan verifikasi di Indodax berlangsung mulus tanpa gangguan berarti.
Cara Deposit di Indodax
Tentunya setelah Anda selesai membuat akun dan melakukan verifikasi, langkah selanjutnya adalah melakukan deposit lalu membeli koin.
Cara deposit di Indodax adalah dengan memilih jenis penyetoran dan kemudian melakukan transfer dana ke rekening tujuan.
Nah untuk tujuan deposit, Anda bisa memilih opsi yang disediakan antara lain menggunakan layanan e-wallet seperti OVO, ShopeePay, dan sejenisnya. Lebih mudah lagi, Anda bisa memilih deposit menggunakan Virtual Account bank BCA dan bank Mandiri atau melalui layanan ritel Alfamart.
Menariknya, minimal deposit di Indodax adalah sebesar Rp10.000 saja. Angka ini lebih rendah jika dibandingkan dengan Tokocrypto yang menetapkan minimal deposit sebesar Rp50.000.
Selain itu, jika Anda melakukan top-up melalui VA bank BCA dan Mandiri minimal Rp500.000, maka Anda tidak akan dikenakan biaya tambahan. Untuk lebih memudahkan topup dengan VA bank, pastikan Anda menggunakan rekening dengan nama pemilik yang sama dengan data diri di akun Indodax Anda.
Menurut hasil tes yang kami lakukan, proses deposit di Indodax sangat mudah dan berlangsung dengan baik. Kami tidak menemukan masalah saat melakukan penyetoran. Hanya saja, pastikan nama di rekening sama dengan nama di akun Indodax untuk memenuhi regulasi yang berlaku.
Setelah akun Indodax Anda memiliki saldo, maka membeli kriptokurensi yang ada di marketplace ini pun sangat mudah. Untuk beli Bitcoin misalnya, Anda cukup klik menu Marketplace lalu klik Bitcoin. Selanjutnya input nominal yang ingin dibeli dalam Rupiah dan tentukan harganya sebelum klik Beli Bitcoin.
Anda juga bisa membeli koin dengan cara instan melalui opsi Market / Instan kemudian masukkan nominal Rupiah lalu klik Hitung untuk memperkirakan. Apabila order dinyatakan selesai, silakan cek saldo koin yang ada di akun Anda. Sederhana bukan?
Biaya Transaksi di Indodax
Terdapat 3 jenis biaya yang harus Anda ketahui saat bertransaksi di Indodax, yaitu:
- Biaya deposit. Indodax menerima deposit rupiah dengan berbagai macam cara, mulai dari transfer bank, VA, melalui dompet digital hingga retail. Untuk deposit melalui transfer bank dan virtual account, biaya yang dikenakan adalah Rp2.000 jika transaksi kurang dari Rp500.000 dan gratis jika diatasnya. Jika Anda deposit melalui retail, Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp4.440 (Alfamart) dan Rp7.000 (Indomaret). Adapun besaran fee deposit melalui dompet digital berkisar antara 1,67%- 2% dari nilai total transaksi tergantung dengan jenis dompet digital yang Anda gunakan.
- Withdrawal fee dari kripto ke rupiah. Jika Anda menarik aset kripto ke rekening bank, maka biaya penarikan yang dibebankan adalah sebesar Rp12.500, untuk transaksi di bawah Rp100.000.000 dan Rp50.000 untuk transaksi di atas 100.000.000.
- Withdrawal fee ke sesama aset digital. Besaran biaya penarikan aset digital dari Indodax ke wallet lain (misalnya MetaMask) bervariasi tergantung jaringan yang Anda gunakan. Tapi, kalau Anda mengirim aset kripto dari wallet lain ke Indodax, maka Anda tidak akan dikenakan biaya sepeserpun (gratis).
- Biaya trading. Biaya trading atau jual beli di Indodax terbagi kembali menjadi dua jenis, yaitu maker dan taker. Anda akan mendapatkan biaya untuk maker jika Anda menjual aset kripto Anda dengan harga yang Anda buat sendiri, sehingga Anda harus menunggu sampai sistem menemukan pembeli yang cocok dengan harga Anda. Adapun biaya maker adalah sebesar 0% alias gratis. Sebaliknya, kalau Anda mau jual aset kripto Anda saat itu juga menggunakan harga pasar, Anda akan dibebani biaya taker, yaitu sebesar 0,51% dari total nilai transaksi.
Fitur Indodax
Sebagai salah satu marketplace terkemuka, Indodax memang menyediakan fitur-fitur unggulan yang banyak memberikan manfaat bagi para penggunanya. Fitur ini antara lain:
1. Keamanan Two Factor Authetication (2FA)
Untuk meningkatkan keamanan setiap transaksi yang dilakukan oleh pengguna, Indodax menerapkan perlindungan autentikasi multi-faktor (2FA).
Pengamanan dilakukan menggunakan verifikasi SMS, email, dan Google Authenticator yang terbilang cukup aman tanpa banyak merepotkan pengguna.
Aplikasi Indodax aman digunakan karena menggunakan berbagai lapisan keamaan. Sejak penggunaan dari 2017, saya belum pernah mengalami peretasan maupun masalah keamanan lainnya di platform trading crypto ini.
Dengan pengamanan berlapis, saya bisa merasa yakin bahwa saldo crypto saya tidak akan hilang karena kelemahan keamanan dari sistem.
2. Trading, deposit, dan withdraw yang mudah
Salah satu fitur yang sangat memudahkan pengguna adalah penyetoran dan penarikan dana berupa Rupiah atau kriptokurensi dengan mudah. Selain itu, trading kripto melalui platofrm ini bisa dilakukan melalui smartphone, tablet maupun laptop cukup dengan 1 akun pengguna saja. Tentunya hal ini memudahkan pengguna dalam mengakses layanan marketplace dan investasi sesuai preferensi.
Hanya saja, Anda harus memastikan bahwa nama di akun Indodax dan nama di rekening sama persis. Saya pernah mengalami kesulitan deposit karena terdapat perbedaan kecil di nama akun dan rekening bank.
Untuk melakukan withdraw ke dompet crypto lain, prosesnya juga cukup mudah. Anda cukup memasukkan nominal serta alamat dompet tujuan. Berdasarkan pengalaman saya, transaksi akan selesai dalam 3 jam.
3. Analisa chart
Tampilan grafik yang memungkinkan pengguna untuk menganalisis harga secara teknikal. Fitur chart di Indodax tentunya akan sangat memudahkan bagi para trader maupun investor yang ingin melakukan transaksi. Adanya fitur ini juga bermanfaat untuk mengoptimalkan keuntungan dan menekan kerugian dari transaksi yang hendak dilakukan.
4. Stop loss
Fitur cut loss ini bisa sangat memudahkan karena dapat membebaskan pengguna dari kegiatan monitoring perkembangan harga secara terus-menerus. Fitur yang bermanfaat dalam mengelola risiko fluktuasi harga ini memungkinkan Anda untuk menentukan berapa harga yang tepat untuk memicu trading otomatis.
Kelebihan Indodax
Dari penjelasan beberapa fitur di atas, Anda mungkin sudah menggaris bawahi hal-hal yang menjadi kelebihan dari Indodax. Nah, sejumlah nilai plus yang bisa Anda harapkan dari marketplace ini antara lain
1. Sajian data yang lengkap
Sajian data yang lengkap akan memudahkan trader dalam melakukan eksekusi jual beli. Indodax menawarkan tampilan data volume transaksi kripto dalam frekuensi harian di platformnya.
Anda pun bisa dengan mudah mengetahui manakah kripto yang memiliki pasar yang lebih likuid dan menguntungkan, memiliki harga yang kompetitif dengan spread yang lebih tipis.
Dibandingkan dengan exchange lain, Indodax masih yang terdepan dalam kualitas penyajian data. Kelengkapan data yang diberikan membuat Indodax termasuk dalam jajaran platform exchange crypto terbaik.
2. Penggunaan yang mudah
Meskipun menampilkan data yang komprehensif lengkap dengan technical analysis, order book dan analisis chart, nyatanya pengguna baru tidak akan membutuhkan waktu lama untuk mempelajari dan menggunakan berbagai menu dan fitur yang tersedia. Aplikasi dan situs web Indodax didesain menggunakan tampilan intuitif dengan tampilan bersih dan tombol yang rapi.
3. Deposit menggunakan kripto
Ya, pengguna tak terbatas pada pilihan deposit melalui Rupiah saja jika ingin melakukan topup akun Indodax mereka. Masih ada pilihan deposit melalui aset crypto yang tak kalah mudah dibanding menggunakan Rupiah. Pengguna cukup klik deposit aset crypto lalu akan muncul alamat wallet yang merupakan nomor tujuan untuk melanjutkan transfer.
4. Pilihan jenis order untuk disesuaikan
Indodax juga menawarkan 2 jenis order berbeda yang bisa dipilih sesuai preferensi untuk melakukan transaksi. Jenis order pertama yaitu market (taker) yang langsung tereksekusi menyesuaikan dengan harga yang tersedia pada saat transaksi diminta. Sementara jenis order kedua adalah limit (maker) yang tidak langsung tereksekusi karena harus menunggu sampai harga pasar sesuai dengan harga yang ditentukan pengguna.
Lama proses pembelian di Indodax biasanya kurang dari 1 menit jika Anda merupakan market taker, hingga 15 menit jika Anda merupakan market maker.
5. Memiliki wallet crypto sendiri
Bukan hanya sebagai platform jual beli crypto, Indodax juga menyediakan wallet crypto yang bisa Anda gunakan untuk keperluan transaksi. Meskipun Anda tidak diberikan akses pada private key, namun pengiriman dan penerimaan Bitcoin tetap bisa dilakukan.
Dibanding dengan wallet yang disediakan Tokocrypto, menurut saya dompet digital dari Indodax lebih mudah digunakan.
Kekurangan Indodax
Hadir sebagai salah satu platform investasi dan trading kripto terbesar di Indonesia, nyatanya tidak membuat Indodax sempurna bagi semua orang. Masih ada beberapa hal yang dicatatkan sebagai kekurangan pada marketplace yang satu ini. Beberapa hal tersebut antara lain:
1. Biaya trading bisa cukup mahal
Salah satu hal yang juga banyak dianggap sebagai kekurangan pada Indodax adalah soal biaya yang bisa cukup tinggi untuk penggunaan tertentu, khususnya pemula. Indodax menerapkan biaya jual beli sebesar 0,3% dari keseluruhan transaksi. Sementara layanan lainnya, berani menerapkan biaya yang di bawah 0,3% atau bahkan gratis.
Selain biaya trading, biaya untuk penarikan dana yang sebesar 0,5% juga tidak bisa dikatakan murah bagi sebagian pengguna. Bagi pemula misalnya, merelakan 0,5% dari dana yang ia tarik mungkin bisa terasa mengecewakan. Semakin besar dana yang ditarik, maka semakin besar pula biaya yang harus dikeluarkan.
Sedangkan untuk biaya pengiriman Bitcoin ke dompet di luar sistem, Indodax mengenakan biaya sebesar 0,0005 BTC. Sementara untuk penerimaan crypto, biayanya gratis. Dari pengalaman saya, proses pengiriman dan penerimaan Bitcoin berlangsung lancar meskipun terkadang butuh waktu lama untuk melakukan konfirmasi.
2. Belum mendukung deposit melalui credit card
Satu hal yang mungkin dinilai sebagai kekurangan dari Indodax—sama seperti Tokocrypto—adalah belum mendukung topup saldo menggunakan kartu kredit. Ya, meskipun opsi metode deposit yang ditawarkan sudah cukup fleksibel dengan VA bank, layanan ritel dan dompet kriptonya, dukungan isi saldo melalui CC mungkin bisa lebih memudahkan pengguna tertentu.
3. Pembatalan order manual
Penggunaan layanan Indodax memang sudah cukup banyak memudahkan para trader. Namun sayangnya, opsi otomasi yang disediakan belum mencakup fitur mendasar yang banyak diperlukan pedagang. Indodax belum menyediakan fitur Order Cancel Order (OCO) yang kemudian memaksa pengguna untuk membatalkan order tertentu secara manual.
4. Belum ada fitur short selling
Untuk meningkatkan potensi profit dan eksekusi yang dinamis, tak jarang trader harus melakukan penjualan dengan cepat. Fitur Short Selling memungkinkan pedagang untuk segera melakukan penjualan pada saat mengetahui pasar sedang terjadi penurunan. Sayangnya belum ada fitur seperti ini di Indodax.
5. Belum menyediakan NFT
Ya, sampai saat ini Anda belum bisa membeli NFT di Indodax. Padahal hype dari kelas aset ini sangat tinggi serta mengalamai pertumbuhan harga yang sangat tajam.
Kesimpulan
Dengan menimbang kelebihan dan kekurangannya, Indodax adalah salah satu platform crypto terbaik saat ini. Fitur yang ditawarkan tidak kalah dibanding Tokocrypto, Pintu, dan Rekeningku. Dibandingkan dengan platform luar negeri seperti Binance dan FTX, aplikasi Indodax lebih mudah digunakan untuk trading dan melakukan pengiriman crypto.
Namun beberapa kekurangan yang ada pada platform yang satu ini juga bisa menjadi ganjalan serius yang juga perlu diantisipasi pula oleh pengguna. Menariknya, ada banyak fitur dan kelebihan yang juga layak untuk dicoba di sini.
di Indodax ada menu Nft/gaming, terus maksudnya gimana ya?